
Kami dari Cintamobil.com enggak pernah main-main dalam memberikan judul, karena memang bagi kami bahkan juga Anda, Civic generasi ke-8 yang punya kode bodi FD 1 dan FD 2 ini memang generasi Civic yang terbaik. Banyak alasan yang menjadikan Honda Civic ini menjadi Honda Civic yang terbaik yang pernah dijual di Indonesia. Berikut ulasan dari kami, How To Buy: Honda Civic Generasi Ke-8 FD, 2006-2011.
Honda Civic generasi ke-8 bisa dikatakan fenomenal saat masuk Indonesia, karena desain bodi eksteriornya yang sangat berkarakter, streamline, dan jauh berbeda dengan Honda Civic generasi sebelumnya yaitu ES. Generasi ke-8 masuk ke Indonesia dengan dua pilihan mesin yaitu 1800 cc dengan kode mesin R18 i-VTEC SOHC, dan juga varian top of the line bermesin K20 i-VTEC DOHC berkapasitas 2.000 cc.
Panel instrumen multiplex sangat revolusioner di zamannya, dengan layar multiplex pengemudi hanya perlu melirik sedikit kebawah untuk memantau info yang ada
Desain revolusioner bukan hanya datang dari bagian eksteriornya saja, namun juga dari sisi interiorya. Layout dasbornya berbeda jauh dengan Civic ES. Dasbor Honda Civic FD alias generasi ke-8 ini menganut desain layar multiplex di panel instrumennya. Panel ini begitu istimewa, karena seperti yang kita ketahui Civic memiliki posisi duduk yang sangat egronomis. Ditambah dengan desain panel instrumen multiplex, akan sangat menyenangkan bagi pengemudi dalam melirik panel instrumen.
Bahkan bila dibandingkan dengan rival kuat terdekatnya yaitu Toyota Corrola Altis tahun produksi yang sama, Altis seakan tidak dapat memberikan perlawanan yang berarti. Bila dibandingkan langsung, sangat terlihat jelas generasi ke-8 ini seakan datang dari luar planet, desainnya agresif, revolusioner namun kontroversial, tetapi uniknya desain seperti itu dapat diterima dengan mudah oleh konsumen di Indonesia.
Honda Civic bukan hanya digemari oleh eksekutif muda seperti halnya target pasar dikelas ini, namun juga anak muda, bahkan generasi millennials saat ini
Lalu apa yang membuat mobil ini begitu istimewa? Berikut analisis kami mengapa Anda layak membeli Honda Civic bekas generasi ke-8 ini.
1. Bodi Dan Tipe
Civic Generasi Ke-8 Berkode Bodi FD2 ini memiliki perbedaan minor bila dibandingkan dengan FD1
Generasi ke-8 ini masuk dengan kode bodi FD1 dan FD2. Bedanya adalah tahun produksi mobil yang bersangkutan. Untuk Honda Civic berkode bodi FD1 adalah Honda Civic yang diproduksi dan dijual mulai tahun 2006 hingga 2009. Sementara Civic generasi ke-8 dengan kode bodi FD2 adalah Honda Civic yang telah mengalami facelift dan memiliki rentang diproduksi dan penjualan antara tahun 2010 hingga 2012.
Honda Civic FD1 tampangnya seperti ini untuk yang bermesin 1.800 cc. Cirinya pelek 5 palang dengan spoke tebal, dan emblem 1.8 i-VTEC dibelakang
Untuk interior Honda Civic generasi ke-8 ini yang berkode bodi FD1 bermesin 1.800 cc menggunakan interior berwarna beige di kursi dan trimnya, sementara dasbornya sama dengan varian bermesin 2.000 cc yaitu two tone colour. Kelemahan yang umum dirasakan untuk bagian interior Honda Civic bermesin 1.800 cc adalah interiornya mudah kotor, karena pemilihan warna dan bahan interiornya tadi, sementara bagi Civic bermesin 2.000 cc menggunakan warna hitam, yang lebih samar akan kotoran.
>>> Ini dia, Honda Civic yang menjadi pemecah rekor di sirkuit paling legendaris didunia
Beginilah interior Civic FD1 bermesin 1.800 cc, bahan kursi dan trim berwarna beigenya mudah kotor, serta head unit yang angkanya sulit dipantau pada siang hari
Facelift pada Civic generasi ke-8 ini dilakukan pada tahun 2010 dan disebut dengan kode bodi FD2. Perbedaannya cukup banyak, baik di eksterior maupun interior. Eksteriornya pelek kini menggunakan spoke yang lebih rapat di varian bermesin 1.800 cc mirip dengan varian bermesin 2.000 cc, lampu depannya tetap namun di smoke hitam sehingga memberi kesan lebih sporti. Sementara interiornya tetap menggunakan warna beige di 1.800 cc, dan warna hitam di 2.000 cc.
>>> Honda Civic Type R Pick Up Truk, Kreativitas Tanpa Batas Tim Insinyur Honda
Layout interior Honda Civic bermesin 1.800 cc ini sangat revolusioner di zaman kemunculannya. Note: Di foto ini bahan jok sudah diganti pelapis
2. Mesin, Transmisi, Dan Kaki-Kaki
Mesin tidak ada keluhan berarti baik 1.800 cc (R18) maupun 2.000 cc (K20), hanya saja perhatikan engine mountingnya
Mesin yang digunakan oleh Honda Civic baik FD1 maupun FD2 adalah sama. Untuk mesin 1800 cc pakai berkode R18 I-VTEC SOHC dan mampu menelurkan tenaga sekitar 140 dk. Mesin 1800 cc tersebut dikawinkan dengan transmisi otomatis konvensional 5 percepatan dan transmisi manual 5 percepatan. Sedangkan Honda Civic bermesin 2.000 cc berkode mesin K20 mampu menyemburkan tenaga 155 dk hanya dipasangkan dengan transmisi otomatis 5 percepatan.
Untuk Anda yang memilih transmisi manual, pastikan perpindahannya smooth dan tidak terasa gejala slip kopling
Secara umum tidak ada keluahan berarti pada mesin seri R dan seri K ini, karena kedua mesin tersebut bisa dikatakan bandel dan minim keluhan.
“Paling yang perlu diperhatikan hanya riwayat servis, serta apa sudah pernah ganti engine mounting atau belum. Karena mobil dengan pemakaian diatas 7 tahun umumnya engine mounting sudah minta ganti,” tukas Hardy dari Top Setup Kuztom Garage, bengkel yang biasa menangani mobil Honda dari mulai city car hingga sports car.
Pastikan kaki-kaki bebas bunyi apapun, baik gemuruh, mendengung, atau gluduk-gluduk
Transmisi matik konvensional dengan torque converter khas Honda juga minim masalah. Transmisi manual 5 percepatannya juga sama,tidak ada keluhan dan minim loss power.
“Transmisi AT (Automatic) konvensional Honda itu dikenal bandel dan minim masalah, namun juga perlu diperhatikan pergantian olinya jangan sampai telat,” papar Hermas Effendi Prabowo, punggawa bengkel spesialis matik Worner Matic, yang sudah gape melayani perbaikan mobil bertransmisi otomatis baik konvensional, CVT, bahkan kopling ganda.
>>> Ini alasan Honda enggan memasangkan mesin baru pada All New Honda Brio Satya maupun RS 2018
Bagi Anda yang memilih transmisi otomatis, jangan lupa cek dengan seksama, bandel bukan berarti tidak ada potensi masalah
Lalu bagaimana dengan kaki-kakinya? Seperti umumnya mobil dengan penggerak roda depan dan bermesin depan. Anda patut waspada dengan bushing dan juga lower arm serta ball joint Honda Civic generasi ke-8 ini. Dan juga jangan lupa cek sokbrekernya baik dibagian depan maupun belakang, karena biasanya sokbreker sudah mulai melemah saat pemakaian tahun ke-5 dan setelahnya. Indikasinya mudah, jika bantingan mobil terasa mental mentul ataupun mentok, berarti sok lemah.
3. Pajak, Rentang Harga, Dan Biaya Perawatan
Bengkel resmi Honda menjamin kualitas pengerjaan yang baik dan ketersediaan sparepart yang lengkap
Untuk rentang harga Honda Civic FD1 tahun pembuatan 2006 hingga 2009 Anda bisa langsung cek di website Cintamobil.com. Tapi, jika Anda malas me-refresh kami akan menyajikan untuk Anda dan langsung Anda bisa klik untuk Honda Civic bermesin 1.800 cc, dan juga Honda Civic bermesin 2.000 cc bisa langsung Sementara untuk Civic Generasi ke-8 dengan kode bodi FD2 yang punya tahun pembuatan 2010 hingga 2012, untuk yang pakai mesin 1.800 cc bisa Anda, dan untuk yang pakai mesin 2.000 cc bisa Anda.
Tampilan belakang Honda Civic Generasi Ke-8 berkode bodi FD2 ini juga enggak kalah cantik apabila dibandingkan dengan mobil kekinian
Masalah biaya perawatan, seperti halnya Honda umumnya sedikit lebih mahal bila dibandingkan dengan rival terdekatnya yaitu Toyota. Namun jika Anda tidak masalah dengan biaya jasa yang dikenakan oleh bengkel resmi, maka enggak ada salahnya jika Anda tetap melanjutkan riwayat servis di bengkel resmi, terlebih jika dari awalnya mobil incaran Anda sudah dirawat dibengkel resmi. Namun, jika Anda menganut paham “harga enggak masalah yang penting murah”, Anda bisa mengunjungi bengkel non resmi spesialis Honda yang kini sudah tersebar luas.
Jangan heran kalau pajak kendaraan mobil berjenis sedan seperti ini terasa mahal dan menguras kantung Anda
Untuk pajaknya, berkisar antara Rp 3,8 hingga Rp 4,7 jutaan tergantung apakah kena pajak progresif atau tidak. Terasa mahal? Jelas, karena skema pajak di Indonesia sangat tidak mendukung mobil dengan tipe sedan. Maka jangan heran, jika mobil dengan tipe sedan tidak akan pernah selaku mobil tipe lainnya semacam MPV, SUV, ataupun Hatchback.
>>> Begini cara Honda bantu perekonomian Indonesia
4. Kesimpulan
Honda Civic FD1 bertransmisi otomatis adalah rekomendasi dari Cintamobil.com untuk Anda
So, which one should I choose? Dengan kocek alias budget Rp 150 jutaan, Anda sudah bisa membawa pulang Honda Civic FD1 bermesin 1.800 cc dengan transmisi otomatis tahun 2008. Kami sangat menyarankan Anda membeli varian bermesin 1.800 cc dengan transmisi otomatis, karena selain konsumsi bahan bakarnya lebih hemat bila dibandingkan dengan varian bermesin 2.000 cc, juga tenaganya dirasa sudah mencukupi untuk sebuah sedan. Serta transmisi otomatis yang bandel akan membuat Anda merasa aman dan nyaman saat mengendarainya baik untuk daily drive maupun sesekali pelisir keluar kota.