5 Penyakit Umum yang Sering Menjangkiti Mobil Matik

14/06/2020

Perawatan dan service

5 menit

Share this post:
5 Penyakit Umum yang Sering Menjangkiti Mobil Matik
Mobil matik memang cenderung lebih mudah dikendarai. Tapi perlu diketahui ada sederet penyakit umum yang kerap terjadi, apa saja ya? Berikut daftarnya.

Mobil bertransmisi matik kian digemari. Cara pengoperasiannya yang cenderung mudah, membuat mobil matik lebih banyak dipilih ketimbang manual. Ya, tak seperti mobil manual, mobil matik hanya memiliki dua pedal dalam pengoperasiannya.

Pengemudi pun tak perlu repot untuk mengganti gigi sembari menyesuaikan dengan kopling serta kondisi jalan. Hanya tinggal memindahkan tuas ke posisi ‘D’ atau Drive maka mobil bisa mengganti gigi secara otomatis. 

>>> Begini Cara Membaca Ukuran Ban Mobil

Tapi di balik kelebihan itu tak berarti mobil bertransmisi otomatis tak punya kekurangan. Apalagi kalau sudah bicara kerusakan pada transmisinya. Kalau knalpot rusak atau ban Anda bocor, mungkin hanya tinggal membawanya ke bengkel dan beres dalam waktu singkat. 

Transmisi mobil matik

Tuas transmisi pada mobil bertransmisi otomatis

Namun, bila transmisi mobil bertransmisi matik Anda yang rusak bisa-bisa pusing kepala dibuatnya. Untuk itu, ada baiknya untuk mengetahui ‘penyakit’ yang sering menjangkiti mobil bertransmisi otomatis. Dengan begitu Anda bisa menghindarinya dan umur mobil bisa lebih panjang. 

Nah, berikut sederet penyakit umum yang sering menjangkiti mobil matik seperti Cintamobil.com kutip dari situs Mister Transmission. 

>>> Cara Pemerintah China Pulihkan Penjualan Mobil usai Diterjang Corona

1. Oli Transmisi Terdegradasi

Ini mungkin menjadi penyakit mobil matik yang paling umum. Namun bila diketahui lebih cepat, tentu akan lebih mudah untuk mengatasinya. Oli transmisi merupakan nyawa dari transmisi itu sendiri. 

Transmisi otomatis tak bisa bekerja dengan baik bila jumlah olinya tidak mencukupi. Karenanya, Anda disarankan untuk rajin-rajin mengecek oli transmisi. Pengecekan bisa dilakukan sendiri atau membawanya ke bengkel.

>>> Kewajiban Pengendara Mobil Pribadi Selama Masa Transisi di Jakarta

Bila mobil matik Anda mengalami masalah, hal pertama yang harus dilakukan adalah mengecek kondisi dari oli transmisi apakah sesuai dengan batasannya atau justru terdegradasi. Oli transmisi yang baik memiliki warna kemerahan dan bening. 

Jika ada bau tak sedap tercium disertai perubahan warna artinya oli transmisi tak lagi dalam kondisi yang baik dan harus segera diganti. 

Transmisi mobil matik

Mengecek kondisi mobil

2. Selip

Masalah umum kedua yang kerap terjadi adalah selip. Ini terjadi ketika transmisi tak sesuai dengan giginya dan sangat membahayakan ketika terjadi di jalan. Transmisi yang selip juga dapat berpengaruh terhadap akselerasi mobil matik Anda. 

Selip bisa terjadi karena transmisi kekurangan oli. Atau lebih parahnya disebabkan oleh pita transmisi yang aus, roda gigi, hingga permasalahan solenoida. 

>>> Memilih Desinfektan yang Aman untuk Membersihkan Mobil

3. Grinding

Kebalikan dari selip, grinding adalah transmisi yang bergesekan. Bila terjadi grinding, maka sulit bagi Anda untuk memindahkan tuas transmisi. 

Seperti halnya selip, grinding juga disebabkan oleh terdegradasinya oli transmisi, pita transmisi rusak, permasalahan roda gigi, dan juga solenoida. 

4. Suara Bising 

Saat berkendara, perhatikan suara-suara yang timbul di dalam ataupun luar mobil. Normalnya, mobil mengeluarkan suara hanya tak berisik. Bila Anda mendengar suara bising, bisa jadi ada permasalahan pada transmisi mobil matik Anda.

>>> 10 Kebiasaan Buruk Mengemudi yang Tak Disadari Dapat Merusak Mobil

Untuk mengeceknya, Anda bisa memindahkan tuas transmisi ke posisi Netral. Perhatikan, apakah suara bising itu masih terdengar. Jika iya, Anda bisa membawanya ke bengkel untuk segera dilakukan pengecekan. 

5. Lampu Check Engine Menyala

Transmisi mobil matik

Check engine light menyala jangan didiamkan

Apabila lampu ‘Check Engine’ pada dasbor Anda menyala, jangan didiamkan. Bawalah segera ke bengkel untuk memastikan tak ada masalah pada mobil matik Anda. 

>>> Klik sini untuk lanjut simak tips dan trik jual beli mobil yang berguna lainnya

Menjadi jurnalis otomotif di salah satu media ternama di Indonesia sejak 2016 dan telah memiliki ragam pengalaman menguji mobil hingga mengunjungi pameran otomotif tingkat dunia. Bergabung sebagai Editor di Cintamobil sejak tahun 2020. Lulusan Universitas Trisakti ini mengawali karir sebagai jurnal
 
back to top