![Ini Yang Terjadi Ketika BMW Seri 5 Mengalami Tabrakan 200 Km/Jam](https://img.cintamobil.com/resize/600x-/2022/11/28/Ay6TmsFs/mobil-tabrakan-397d.jpg)
Meski sudah banyak kecelakaan di jalan, tapi masih banyak pengendara yang sepertinya tak ingin melambat untuk menghindari potensi kecelakaan. Untuk itu, Anda sepertinya harus melihat video terbaru tentang apa yang terjadi ketika sebuah mobil BMW Seri 5 menabrak tembok beton dengan kecepatan tinggi hingga 200 km/jam.
Buat tembok sendiri
Sebuah akun YouTube asal Prancis bernama Vilebrequin memutuskan untuk mencari tahu apa yang terjadi pada kendaraan ketika menabrak tembok pada saat berkendara jauh melebihi batas kecepatan yang ditentukan.
Percobaan ini awalnya direncanakan untuk dilakukan di jalan raya Prancis. Tapi mereka tidak bisa menemukan tembok besar untuk melakukan percobaan. Untuk itu, mereka akhirnya menyewa sebuah bandara dan merakit 72 balok beton untuk membentuk tembok yang beratnya sekitar 86 ton.
>>> Dapatkan harga mobil baru dengan promo menarik di sini
Akun YouTube Vilebrequin membangun sebuah tembok beton seberat 86 ton
Mereka berencana mengendarai sebuah mobil BMW Seri 5 bermesin diesel. Mereka menggunakan sebuah BMW bekas dan dibeli ketika odometernya sudah mencapai 284.000 km. Namun ternyata faktanya odometer yang tercatat berbeda dari yang sebenarnya. Karena mobil ini sebenarnya sudah menempuh jarak 650.000 kilometer ketika mereka gunakan.
Pembawa acara mengungkapkan bahwa mereka telah mencoba untuk melucuti berbagai spare part dan komponen yang bisa digunakan sebelum melakukan penelitian ini. Namun mereka menemukan bahwa tidak ada komponen yang patut disimpan, sehingga semuanya digunakan ketika tabrakan terjadi.
>>> Jasa Marga: 80% Penyebab Kecelakaan Jalan Tol Adalah Faktor Pengemudi!
Tabrakan dengan tembok beton
Video berdurasi 20 menit ini memperlihatkan bahwa mereka mengeluarkan kursi depan kendaraan dan memasang sistem mengemudi untuk mengendalikan mobil ini dari jauh. Mereka lalu menambahkan kamera di tempat yang sama dengan kepala pengemudi dan menghubungkannya dengan headset Virtual Reality.
Setelah semua persiapan selesai dilakukan, mereka mencoba mengendalikan Seri 5 tersebut ke tembok secepat mungkin. Pada awalnya, percobaan ini dilakukan dengan menempuh kecepatan 200 km/jam. Sayangnya, mereka hanya mampu mencapai kecepatan sekitar 150 km/jam.
Meski kecepatan yang didapatkan tak seperti perkiraan awal, namun mobil tersebut melaju dengan kecepatan yang tak begitu jauh dengan sebagian besar mobil melaju kencang di jalan tol. Sehingga penelitian dan penghancuran ini memberikan gambaran yang hampir realistis.
Terlihat bagaimana BMW Seri 5 hancur dan penyok pada setengah bagian depan. Kursi pengemudi tampak tak berbekas. Bahkan bangku belakang pun menerima guncangan dan dampak tabrakan yang sangat parah. Sedikit menyadarkan untuk selalu berhati-hati dan menjaga batas kecepatan ketika berkendara di jalan raya.
>>> Tips Menghindari Tabrakan dari Belakang Saat di Persimpangan