Ikuti kami di berita google
Jenis mobil buatan Indonesia yang bakal dikirim ke luar negeri akan makin beragam. Hal itu bisa diwujudkan setelah Toyota menyampaikan kesiapannya untuk mengekspor Toyota Raize buatan Indonesia ke mancanegara.
Ya, produksi Toyota Raize di pabrik milik PT Astra Daihatsu Motor (ADM) rupanya tak hanya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan untuk masyarakat di Tanah Air.
>>> Toyota Raize dan Daihatsu Rocky, Mobil Kembar Kelima yang Punya Rasa Lokal
Toyota Raize Dipastikan Bakal Diekspor
Ekspor mobil Toyota sudah tembus 80 negara
Toyota memastikan bahwa Raize berlabel 'Made in Indonesia' akan dikirim hingga 50 negara di dunia.
"Di Indonesia, Raize hadir melalui Toyota Astra Motor dan dealer toyota sebagai bagian penting dari strategi global toyota group. Toyota Raize akan diekspor hampir ke 50 negara di seluruh dunia," ungkap Chief Executive Officer Toyota Motor Corporation-Asia Region, Yoichi Miyazaki.
Sebelum Raize, Toyota memang mengekspor sederet mobilnya hingga 80 negara. Ada yang diproduksi di pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) namun beberapa dilahirkan dari pabrik PT ADM. Mengutip data distribusi ekspor yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) deretan mobil Toyota yang diproduksi di pabrik TMMIN antara lain Innova, Fortuner, Sienta, dan Yaris.
Raize dipastikan bakal diekspor ke hampir 50 negara
Sementara untuk mobil Toyota yang diproduksi oleh Daihatsu yaitu Avanza, Rush, Town Ace, Lite Ace, dan juga Wigo. Tentunya kehadiran Toyota Raize buatan Indonesia menambah daftar mobil yang diekspor ke mancanegara sekaligus diharapkan bisa memulihkan perekonomian nasional.
Ekspor mobil Toyota buatan Indonesia sendiri menorehkan hasil positif selama kuartal 1 tahun 2021. Tercatat sepanjang kuartal 1 tahun 2021 ini ekspor mobil CBU bermerek Toyota mencapai 49.200 unit atau meningkat sebesar 2% dibandingkan kuartal IV 2020 yang mencapai 48.000 unit.
>>> Ini Nih Mobil Toyota Buatan Indonesia yang Terlaris di Negeri Orang
Ekspor Mobil Toyota Beri Kontribusi Positif ke Pasar Otomotif Indonesia
Ekspor mobil Toyota beri kontribusi positif ke pasar otomotif Indonesia
Hasil ini sekaligus semakin mendekati kinerja ekspor Toyota Indonesia sebelum pandemi COVID-19 melanda dunia, yakni 50.000 unit pada kuartal I/2020 lalu. Ekspor mobil Toyota buatan Indonesia berkontribusi 62% dari keseluruhan ekspor otomotif nasional.
Kontribusi positif ekspor Toyota Indonesia diperoleh dari beberapa model dari berbagai segmen, yakni Sport Utility Vehicle (SUV), Multi-Purpose Vehicle (MPV), dan sedan.
Adapun mobil Toyota buatan Indonesia yang paling banyak dikirim pada kuartal I, adalah Rush 11.600 unit, Vios 8.800 unit, dan Fortuner 7.300 unit. Kemudian, ada Kijang Innova, Avanza, Agya, Yaris, Sienta, dan Town Ace/Lite Ace dengan sumbangan 21.500 unit.
Selain ekspor mobil secara CBU, Toyota Indonesia juga mengirimkan kendaraan terurai atau Complete Knock Down (CKD) hingga 16.750 unit. Juga ada ekspor mesin bensin dan etanol dengan tipe TR dan NR dengan total 32.000 unit dan komponen hingga 25 juta unit.
>>> Mengulik Fitur Toyota Corolla Cross Hybrid yang Dibeli Sandiaga Uno
