Ikuti kami di berita google
Jika pabrikan lainnya merilis model baru 2 hingga 3 tahun setelah peluncuran, Hyundai Motor Company mengungkapkan bahwa mereka akan merilis edisi terbaru dari Ioniq 5. Ini dilakukan untuk menanggapi reaksi pasar mobil dan menyempurnakan produk, mengingat mobil ini dilengkapi dengan sasis mobil listrik pertama Hyundai, E-GMP.
Peningkatan kapasitas baterai
Sebuah kabar terbaru dari Korea Selatan menyebutkan bahwa Hyundai berencana untuk menambah kapasitas baterai yang digunakan, sekaligus meningkatkan daya jangkau ketika berkendara.
Ioniq 5 menggunakan sasis mobil listrik pertama Hyundai, E-GMP
>>> Keunggulan Hyundai Creta 2022 yang Siap Diproduksi di Indonesia
Dilansir dari laman berita di Korea Selatan, ET News menyebutkan bahwa Hyundai akan meningkatkan kapasitas baterai Ioniq 5 hingga 77,5 kWh untuk pasar lokal dan beberapa pasar lainnya. Perubahan ini bisa meningkatkan jangkauan baterai lebih dari 10%.
Rumor menyebutkan bahwa Hyundai akan menambah modul baterai dari 30 hingga 32 untuk meningkatkan kapasitas Ioniq 5. Peningkatan ini dipercaya mampu membuat kapasitas mobil listrik Hyundai Ioniq 5 berada di kisaran 480 kilometer sampai 490 kilometer, dari sebelumnya 423 kilometer.
>>> Hyundai Produksi Mobil Listrik 'Buatan' Indonesia Mulai Maret 2022
Tambah fitur baru
Pembaruan Over the Air (OTA) secara otomatis meningkatkan kinerja kendaraan. OTA yang telah diterapkan pada sistem infotainment yang telah ada juga diterapkan pada sistem kontrol kendaraan. Dengan menggunakan OTA, pemilik mobil bisa memperbarui fungsi atau software terbaru seperti konektivitas smartphone tanpa harus pergi ke bengkel.
Ioniq 5 yang diprediksi akan diproduksi di Indonesia
OTA juga bisa diaplikasikan dengan sistem bantuan berkendara canggih, seperti Electric Vehicle Integrated Control System hingga Advanced Drive Assistance System. Selain itu, pembaruan lainnya terdapat pada fungsionalitas vehicle-to-grip. Dimana Korea Electric Power Corporation akan mengizinkan pemilik untuk mengalirkan listrik dari kendaraan untuk menghidupkan berbagai teknologi elektronik di dalam rumah.
Hyundai menargetkan Ioniq 5 dengan sistem penggerak roda belakang (RWD) memiliki jangkauan mencapai 483 kilometer. Sedangkan penggerak semua roda (AWD) terbatas menawarkan daya tempuh hampir mencapai 400 kilometer dengan sekali pengisian daya. Hyundai Ioniq 5 belakangan menjadi populer lantaran diprediksi bakal menjadi mobil listrik pertama yang akan diproduksi di Indonesia.
>>> Dapatkan harga Hyundai terbaru dan promo menarik lainnya di sini
