Mari kita simak spesifikasi Audi AI:ME 2019 di bawah ini.
20/04/2019
Diperkenalkan khusus untuk Shanghai Motor Show 2019 di Cina, Audi mengirimkan getaran A2 futuristik melalui AI:ME 2019. Mengambil bentuk hatchback kompak tanpa emisi, mobil ini dikembangkan terutama untuk penggunaan dan mobilitas perkotaan.
Mari kita simak spesifikasi Audi AI:ME 2019 di bawah ini.
Visi kendaraan swakemudi perkotaan masa depan
Desain yang mungil namun kenyamanan dan ruang lega
Teknologi tingkat tinggi yang bisa digunakan untuk membunuh kemacetan
Spesifikasi detail masih belum diungkapkan oleh Audi
Belum jelasnya peraturan mobil listrik di Indonesia membuat Audi sepertinya tidak tertarik membawa mobil ini ke Tanah Air
Review Audi AI:ME 2019 - Di Shanghai, Audi memperkenalkan konsep mobilitas visioner untuk kota-kota besar masa depan. Sebuah mobil mungil yang dikenal sebagai Audi AI:ME. Menawarkan dimensi yang ringkas, interior futuristik yang luas, dan kemampuan untuk mengemudi sendiri di level 4. Audi AI:ME 2019 juga menawarkan berbagai fitur teknologi tinggi untuk komunikasi, hiburan, atau sekedar relaksasi.
Sketsa awal dari Audi AI:ME 2019
Audi ingin menggunakan Artificial Intelligence (AI) untuk membuat pengemudi lebih tenang ketika mengendarai mobil ini. Kecerdasan buatan yang akan selalu belajar pada setiap perjalanan dengan menafsirkan sinyal dari kendaraan lain dan menggunakan lampu LED untuk berkomunikasi dengan pengguna jalan lainnya.
AI:ME juga memandang jauh ke depan dimana lebih sedikit mobil dimiliki langsung. Sebaliknya, Audi memprediksi penggunaan mobil di masa depan akan lebih mengedepankan penyewaan atau layanan berbagi kendaraan. Hal ini ditunjukan dengan konsep AI:ME memungkinkan pengemudi untuk menyesuaikan banyak pilihan, termasuk warna pencahayaan interior dan bahkan konfigurasi tempat duduk.
Versi konsep Audi AI:ME 2019 yang baru saja diluncurkan Audi
Audi mengatakan masih belum memiliki rencana untuk memproduksi mobil ini. Namun melihat versi konsep yang sudah dikeluarkan, berikut review Audi AI:ME 2019 yang sudah dirangkum oleh tim Cintamobil.com berikut ini.
Bisa dibilang, dari desain luar yang mengingatkan kita pada Audi A2, banyak yang menyebut bahwa mobil ini merupakan versi masa depan dari A2. Dan tentu saja, tampilan futuristik yang mungil merupakan impresi pertama ketika melihat eksterior Audi AI:ME 2019.
Wajah Audi bisa langsung terlihat dari tampilan depan. Menggunakan single frame heksagonal yang khas untuk Audi bertenaga listrik, eksterior depan Audi AI:ME 2019 memiliki hubungan yang erat dengan mobil konsep Audi Alcon yang diperkenalkan pada 2017 lalu. Meskipun proporsinya berbeda, ada persamaan yang jelas dalam grafik kontur dan lengkung panjang garis atap mobil ini.
Tampilan depan Audi AI:ME 2019
Sistem pencahayan juga menjadi bagian baru bagi kendaraan swakemudi, yaitu untuk berkomunikasi dengan kendaraan lain. Ketika posisi konvensional lampu depan dan belakang seringkali tidak terlihat oleh pengguna jalan, desainer pencahayaan Audi mengintegrasikan elemen LED dalam posisi tinggi yang terlihat di semua sudut.
Fasia depan juga tidak memiliki gril. Tentu saja, untuk sekelas mobil listrik, desain gril yang sejatinya digunakan untuk asupan udara ke ruang mesin tidak lagi diperlukan. Namun nuansa Audi masih jelas terlihat dari tampilan depan serta logo empat cincin khas pabrikan asal Jerman tersebut.
Eksterior samping Audi AI:ME 2019
Desain futuristik juga terlihat dari sisi AI:Me, lengkap dengan suicidal doors nan elegan serta tanpa adanya pilar B konvensional. Salah satu yang unik dari mobil ini adalah pahatan tajam, terlebih pada bagian jendela yang memiliki desain yang sama dengan konsep Alcon. Selanjutnya, pelek sebesar 23 inci melengkapi eksterior samping Audi AI:Me 2019 nan mempesona.
Eksterior belakang Audi AI:ME 2019
Bagian buritan juga memiliki tampilan futuristik yang mengesankan. Tidak ada lampu belakang pada tempat konvensional. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, pencahayaan memiliki bagiannya tersendiri dalam teknologi swakemudi kendaraan. Lampu belakang terletak pada jendela belakang. Selain itu, tidak ada tanda-tanda eksterior belakang Audi AI:ME 2019 bisa dibuka untuk memasukan bawang bawaan pada bagian belakang mobil ini.
>>> Baca juga:
Permukaan dan struktur yang ramah lingkungan mendominasi, bahkan dalam hal bahan dan material kabin mobil ini. Menggunakan tekstil berkualitas tinggi, beberapa di antaranya terbuat dari produk daur ulang, kayu, dan touchpad pada rel pintu terbuat dari bahan komposit mineral Corian yang menyenangkan untuk disentuh. Interior Audi AI:ME 2019 mendapatkan suasana khusus yang elegan, futuristik, dan ramah lingkungan.
Dasbor Audi AI:ME 2019
Tidak hanya pada bagian atap, namun Anda juga bisa menemukan tanaman pada dasbor Audi AI:ME 2019. Tidak ada tombol fisik yang terlihat, mengindikasikan Audi hanya akan menanamkan layar sentuh “tak terlihat” untuk mengakses fitur-fitur pada mobil ini. Sedangkan pada bagian depan dasbor dipenuhi dengan layar. Sama seperti kemudi, pengemudi bisa menyandarkan kaki pada penopang di bawah dasbor ketika pedal tidak diperlukan.
Kemudi Audi AI:ME 2019
Teknologi swakemudi level 4 sepertinya membuat kemudi tidak terlalu dibutuhkan. Karena sistem bisa membawa mobil berjalan-jalan di jalanan perkotaan dan jalanan yang sudah dikhususkan, jelas Audi, pengemudi bisa melakukan hal lain di dalam mobil. Namun di luar itu, pengemudi bisa mengambil alih kendaraan dan mengeluarkan kemudi Audi AI:ME 2019 berbentuk U yang keluar dari bagian berbentuk papan berwarna coklat pada dasbor. Saking uniknya, tidak ada tombol-tombol pengaturan pada kemudi.
Kursi Audi AI:ME 2019
Bagi penumpang, paket compact drive menawarkan ruang maksimum, kenyamanan spasial dan banyak variabilitas. Kursi Audi AI:ME 2019 dirancang dengan 2-plus-x. Tata letaknya bergantung pada berbagai konfigurasi untuk posisi kursi dan ruang penyimpanan. Meskipun hanya kursi individu yang digunakan untuk sebagian besar perjalanan, AI:ME menawarkan ruang untuk empat orang jika diperlukan.
Belum banyak teknologi yang dipasangkan pada mobil ini, tetapi AI:ME sudah mendapatkan pengemudian otomatis level 4. Fitur Audi AI:ME membuat pengemudi sepenuhnya mentransfer tugas mengemudi pada sistem, Pengemudi harus melanjutkan pengemudian ketika mobil meninggalkan area yang ditentukan untuk pengemudian otomatis, seperti jalan raya atau area khusus di pusat kota.
Layaknya Alcon, AI:ME diluncurkan untuk mengurangi ketegangan pada pengemudi melalui sistem swakemudi level 4 dan menawarkan kemungkinan lain menghabiskan waktu di dalam mobil. AI:ME juga menggabungkan kecerdasaran kendaraan yang memungkinkan pengemudian otomatis digunakan. Sistem AI mobil ini mampu belajar dan berpikir, serta bersifat proaktif dan mandiri.
Audi menggunakan fitur lampu untuk fitur komunikasi
Selain itu, kendaraan dan berbagai sistem komunikasi dan interaksi dioperasikan dengan scan mata, input suara, serta beberapa bidang yang peka sentuhan di rel pintu. Fitur modern diposisikan dengan sempurna dalam hal ergonomis kendaraan dan terintegrasi dalam permukaan, membuatnya tidak terlihat.
Ada monitor OLED tiga dimansi multifungsi yang berada di bagian bawah dan sepanjang kaca depan, digunakan terutama dalam dialog dengan kontrol gerakan mata. Menu fungsi yang dikode secara terminologis, misalnya untuk navigasi atau infotainment, dapat diaktifkan dengan mata dan bisa dilihat pada monitor 3D.
Ada kacamata VR di depan untuk output visual dari sistem infotainment. Bisa digunakan untuk penggunaan internet, menonton film, bahkan permainan interaktif menjadi pengalaman menarik bagi penumpang.
Penggunaan sistem Holoride oleh penumpang melalui rekaman dari Audi
Audi juga menunjukan semua kemungkinan yang bisa diberikan dengan sistem Holoride di CES 2019 di Las Vegas lalu. Audi menyebutkan gerakan kendaraan bisa terdeteksi oleh sistem sensor dan kemudian diintegrasikan secara interaktif ke dalam visual permainan. Penumpang bisa merasakan berada dalam permainan yang terasa nyata.
Penggunaan tanaman pada interior Audi AI:ME 2019
Penggunaan tanaman asli pada interior mobil adalah yang pertama kali dilakukan oleh pabrikan mobil sepanjang sejarah. Vegetasi yang yang ditemukan pada lingkungan kota memberikan kesan ramah lingkungan dari mobil ini, memberikan perasaan kedekatan dengan alam dan secara objektif meningkatkan kualitas udara pada mobil. Teknologi filter canggih mencegah bau dan polusi perkotaan masuk ke dalam interior mobil ini.
Sama seperti Volkswagen ID yang akan diproduksi, mobil ini menggunakan penggerak roda belakang dengan paket baterai 125 kWh yang mampu menghasilkan hingga 170 daya kuda. Tenaga yang cukup untuk membuat mobil ini melaju pada kecepatan rendah untuk periode yang lama, jelas Audi. Suspensi adaptive damper dipasangkan dengan bodi mobil yang terbuat dari baja, alumunium dan plastik.
Motor Audi AI:ME ditempatkan pada as roda belakang
Audi memang mengembangkan AI:ME untuk lingkungan perkotaan dengan “percepatan ekstrem dan kecepatan jalan raya yang sama dengan kecepatan menikung tinggi dan jarak yang cocok untuk mengemudi jarak jauh.” Audi menyebutkan sistem operasi Audi AI:ME 2019 versi produksi bisa melaju dengan kecepatan antara 20 hingga 70 km/jam.
Meskipun sudah dirilis secara resmi oleh Audi, mobil ini masih menggunakan spesifikasi versi konsep dna bisa saja berubah ketika model produksi dikembangkan. Namun untuk saat ini, ini dia spesifikasi Audi AI:ME 2019 yang diperkenalkan pada publik beberapa waktu lalu.
Dimensi Audi AI:ME 2019 |
|
Panjang x Lebar x Tinggi |
4.300 mm x 1.900 mm x 1.520 mm |
Jarak Poros Roda |
2.770 mm |
Mesin Audi AI:ME 2019 |
|
Tipe Mesin |
Motor Listrik 125 kWh |
Tenaga Maksimal |
170 dk |
Torsi Maksimal |
A/N |
Sistem Penggerak |
Penggerak Roda Belakang |
Kecepatan |
20 km/jam – 70 km/jam |
Kaki-Kaki Audi AI:ME 2019 |
|
Suspensi |
Adaptive damper |
Pelek |
23 Inci |
Audi masih belum mengungkapkan versi konsep dari mobil ini, namun kemungkinan besar produksi dipersiapkan untuk beberapa tahun ke depan. Melihat dari teknologi dan fitur yang diberikan untuk mobil ini, diprediksi harga Audi AI:ME 2019 berada pada kisaran £35,000 (sekitar Rp550 jutaan). Tentu saja akan lebih besar jika Audi membawa mobil ini ke Indonesia.
Audi memprediksi penggunaan teknologi swakemudi bisa menjadi momen penting dalam industri otomotif, Karena itu, Audi AI:ME 2019 dipersiapkan untuk menjemput masa depan dengan berbagai teknologi teranyar Audi. Mulai dari pencahayaan kabin, sistem infotainment selama berkendara, dan mobil yang bisa memarkirkan dirinya sendiri menjadi daya tarik mobil ini.
Audi AI:ME 2019 siap untuk menjadi kendaraan mobilitas perkotaan
AI:ME dibuat mengikuti konsep Aicon 2017 dan PB 18 2018. Mobil ini juga merupakan bagian dari kuartet mobil listrik yang akan lengkap pada Frankfurt Motor Show September mendatang dengan peluncuran mobil konsep keempat. Selain itu, Audi juga belum mengungkapkan kapan mobil ini bisa diproduksi dan mulai dipasarkan.
Banten
Banten
Jakarta
Jawa Barat