Merusak Mesin, Ini Akibat Terburuk Pakai Filter Oli Palsu

14/11/2022

Perawatan dan service

2 menit

Share this post:
Merusak Mesin, Ini Akibat Terburuk Pakai Filter Oli Palsu
Sebuah video memperlihatkan akibat penggunaan filter oli palsu yang menyebabkan kerusakan pada komponen mesin serta membutuhkan perbaikan yang lebih besar.

Filter oli memang bisa dibilang sebagai komponen pendukung pada sebuah mobil. Tapi siapa sangka jika penggunaan filter oli palsu memiliki pengaruh yang cukup besar untuk keberlangsungan kendaraan, bahkan bisa menyebabkan kerusakan yang membutuhkan perbaikan yang besar.

Gunakan spare part palsu

Pemilik mobil diminta untuk berhati-hati dan membeli spare part asli di dealer resmi. Pasalnya sebuah video yang diunggah oleh TCC Automotive Inc. mengungkapkan sebuah masalah yang disebabkan oleh filter oli yang palsu. Dalam video tersebut, disebutkan bahwa sebuah mobil Toyota Highlander 2008 mengalami masalah, yaitu bunyi ketukan pada mesin.

>>> Simak harga mobil baru dengan promo terbaik hanya di sini

Video tersebut menyebutkan bahwa masalah yang sering dialami oleh mesin 3.5 liter V6 Toyota adalah ketukan pada roda gigi Variable Valve Timing (VVT) yang seringkali disebabkan oleh tekanan oli yang rendah.

Namun pada mobil Highlander tersebut, VVT-i di tepi belakang mesin tidak berfungsi, mengindikasikan perlunya perbaikan besar-besaran pada bagian mesin. Perbaikan ini tentunya berdampak pada budget yang lebih besar.

>>> Ini Sebabnya Setiap Ganti Oli Sebaiknya Ganti Filter Oli Juga

Akibatkan kerusakan mesin

Dalam video berdurasi 12 menit tersebut, mereka menemukan bahwa filter oli yang digunakan bukanlah suku cadang asli. Terlihat bagaimana bagian dalam filter yang terpasang hancur berantakan dan dibandingkan dengan komponen filter asli bekas yang masih utuh.

Masalah pada filter menyebabkan mesin tak bisa mengembangkan tekanan oli dengan tepat. Mengakibatkan sistem VVT-i tak bisa berfungsi sebagaimana mestinya dan disebut memiliki kerusakan besar. Sehingga bahkan setelah oli dan filter diganti, ketukan pada mobil masih terasa.

spare part filter oli palsu yang lebih mudah hancur
Filter oli mobil yang palsu lebih mudah penyok dibandingkan spare part asli

Paska penggantian oli dan filter, TCCN menyatakan bahwa pelanggan sudah bisa menjalankan kendaraannya. Meskipun mereka harus berhati-hati dan memantau ketukan yang terjadi pada mesin. Perbaikan pun diperlukan ketika ketukan tambah parah dan merusak komponen mesin.

Pemilik mobil menyebutkan bahwa mereka tidak pernah membeli suku cadang di dealer Toyota. Sehingga memperbesar kemungkinan mereka mendapatkan suku cadang palsu. Dan video tersebut memperlihatkan bagaimana komponen filter oli palsu bisa berdampak pada kerusakan mesin yang jauh lebih besar.

>>> Pentingnya Filter Oli Pada Mobil

Pria asal Minang ini menjadi salah satu tim pelopor eksistensi Cintamobil.com di Indonesia dan bergabung sejak 2017. Dengan bekal ilmu SEO yang mumpuni, Padli menjadi salah satu spesialis SEO di Cintamobil.com. Pertemuannya dengan Cintamobil terjadi pada Oktober 2017, kala Auto Portal sedang mencar
 
back to top