
Aki memainkan peran penting dalam pengoperasian mobil. Aki dapat mengubah energi kimia menjadi kelistrikan. Untuk itu, aki mobil bisa menyalurkan arus sesuai permintaan dari sistem untuk bisa menyalakan sistem kelistrikan pada mobil, lampu, hingga menyalakan mesin.
Umur aki mobil memang sulit diprediksi karena dipengaruhi oleh beragam faktor mulai dari cuaca hingga cara Anda berkendara.
Mengutip Car From Japan, Minggu (26/7/2020), umur aki pada kondisi normal biasanya 3-5 tahun tergantung dari tempat Anda tinggal, cara berkendara, hingga sistem pengecasannya. Tapi kondisi 'normal' di sini bukanlah normal yang biasa. Artinya ada faktor lain yang secara teoritis tak sesuai dengan kenyataannya.
>>> 6 Ciri-Ciri Aki Mobil Bermasalah
Ada beragam faktor mempengaruhi umur aki mobil
Kondisi 'normal' berarti aki terisi penuh dan memiliki sistem pengecasan yang konstan. Di samping itu, aki juga tak pernah terkena suhu ekstrem dan digunakan untuk menyediakan tenaga untuk komponen di dalam mobil seperti GPS dan lainnya. Selain itu, ada sederet faktor lain yang juga ikut mempengaruhinya. Berikut penjelasannya.
1. Minim Perawatan
Perawatan menjadi kunci utama aki bisa awet dan berumur panjang. Kandungan timbal-asam yang tak diperhatikan secara teratur membuat masa pakai aki mobil akan berkurang dengan sangat signifikan.
Material seperti timbal serta timbal dioksida yang tersuspensi dalam campuran air dan asam sulfur akan menghasilkan cairan elektrolit. Campuran tersebut membuat elektron mengalir ke plat dan menghasilkan listrik.
>>> 4 Penyebab Mobil Tidak Bisa Distarter
Harus rajin-rajin merawat aki mobil
Sejumlah faktor dapat mempengaruhi reaksi kimia ini, mulai dari getaran saat mobil melakukan perjalanan, posisi aki yang mudah berpindah tempat dapat membuat lempengan material aki rusak. Selantjutnya, bila cuaca terlalu panas, reaksi kimia akan terjadi lebih cepat dan memperpendek umur aki mobil. Ini sebabnya mengapa sebagian aki dilindungi lapisan menyerupai isolasi untuk menghindari paparan suhu ekstrem.
2. Buruknya Cara Berkendara
Faktor ini mungkin sering tak disadari oleh pengendara. Menghidupkan mobil membutuhkan energi yang sangat besar. Jika mobil hanya dibawa pergi jarak dekat, aki tak akan mengisi secara penuh. Kondisi yang tak konstan ini dapat menyebabkan stratifikasi asam.
>>> Biar Aki Tak Gampang Soak saat Mobil Kelamaan Diparkir di Rumah Aja
Cara berkendara juga ikut mempengaruhi umur aki mobil
Di dalam aki, larutan elektrolit memiliki kandungan asam ringan dan asam berat. Asam ringan dapat membuat lempengan material karatan sementara asam berat sangat berpengaruh terhadap umur aki mobil.
3. Suhu Ekstrem
Suhu ekstrem juga amat mempengaruhi umur aki. Idealnya, aki dapat bekerja pada suhu di kisaran 19-32 derajat Celcius. Suhu yang ekstem yang sangat panas dapat membuat umur pakai berkurang sangat drastis. Suhu dingin ekstrem pun juga bisa membuat kapasitas aki menurun.
>>> Simaklah tips dan trik merawat dan service mobil di Cintamobil.com dengan klik sini