Jaga jarak merupakan salah satu kunci untuk menekan angka penyebaran virus corona. Beberapa negara pun telah menerapkannya, tak terkecuali Indonesia.
Pemerintah di Indonesia, sejak ditemukannya virus corona di pertama kali di Indonesia mengeluarkan imbauan agar masyarakat mulai mengurangi aktivitas di luar rumah. Sebisa mungkin segala kegiatan dilakukan di rumah saja, termasuk pekerjaan kantor.
>>> Wuling Absen Ekspor Mobil Rakitan Cikarang ke Thailand Maret 2020 karena Ini
Akibatnya, mobil yang biasa digunakan untuk menemani aktivitas sehari-hari juga hanya diam dan terparkir di rumah. Terparkir di rumah artinya mobil tidak didiamkan begitu saja. Mobil juga harus diperhatikan dan dirawat agar nanti saat dipakai kembali kondisinya masih tetap prima.
Rajin Dipanaskan
Khususnya untuk aki mobil. Dilansir Business Insider, Rabu (29/4/2020), aki merupakan salah satu bagian vital pada mobil Anda. Bila didiamkan begitu saja untuk waktu yang lama, aki mungkin saja cepat soak dan mati apalagi untuk mobil-mobil yang sudah berumur.
Mengecek kondisi mobil saat di rumah aja
>>> Lagi di Rumah Aja, Jangan Lupa Memanaskan Mobil tapi Tak Perlu Lama
Walhasil, Anda bisa jadi kesulitan ketika ingin memakainya nanti. Jika memungkinkan, Anda bisa memanaskan mobil untuk berkendara di sekitar rumah dan tak perlu mampir ke rumah teman atau sanak saudara. Namun bila tidak, Anda bisa memanaskannya setidaknya 15 menit dalam waktu satu minggu sekali.
Tak hanya aki, komponen bergerak lainnya juga perlu terlubrikasi. Dengan rajin memanaskan mobil atau mengendarainya dalam waktu singkat bisa mencegah komponen bergerak lain cepat aus karena cairan di dalam mobil terus bersirkulasi dan memastikan transmisi, rem, dan bagian lain terlubrikasi.
>>> Perhatikan, Ini Tanda Kaca Film Mobil Harus Diganti
Diparkir terlalu lama juga berpotensi membuat ban mobil bisa cepat kempis karena harus menopang bobot yang berat.
Cari Tempat Parkir yang Aman
Hindari untuk memarkir mobil di luar ruangan untuk waktu yang lama. Sebisa mungkin hindari parkir mobil di bawah pohon untuk mencegah kotoran burung ataupun tanaman gugur menempel di bodi mobil karena dapat merusak catnya.
Hindari untuk memarkir mobil di bawah pohon
Jika Anda tak punya ruangan cukup untuk memarkir di dalam garasi, jangan lupa untuk menutup mobil dengan sarungnya. Usahakan untuk mengisi tangki bensin penuh. Ini dilakukan untuk mencegah kondensasi menumpuk di dalam tangki. Tangki bensin yang penuh juga membuat Anda tak perlu khawatir ketika diharuskan pergi di waktu darurat.
Jalankan Mobil Walau Hanya Sebentar
Satu lagi hal penting yang kerap diabaikan, walau mobil sudah dipanaskan selama 10 hingga 15 menit, bukan berarti kondisi aki akan terisi sempurna. "Putaran mesin yang memutar alternator hanya berada 1000 hingga 1500 rpm saat memanaskan mobil jelas kurang efektif (mengisi aki). Jalankan mobil walau hanya sebentar, sebab itu bisa membuat oli bersirkulasi dengan baik ke mesin, juga alternator cukup dayanya untuk mengisi aki," tutup Hardy juragan bengkel Top Setup Garage di Meruya, Jakarta Barat.
>>> Tips dan trik lainnya seputar perawatan mobil bisa klik disini