6 Pertanda Ban Mobil Harus Diganti

06/07/2020

Perawatan dan service

4 menit

Share this post:
6 Pertanda Ban Mobil Harus Diganti
Ban mobil harus diganti supaya keselamatan Anda di jalan bisa terjaga. Nah sebelum menggantinya, ada baiknya untuk mengetahui tanda-tanda ban harus diganti.

Tak semua pemilik mobil meluangkan waktu untuk merawat ban. Padahal, ban merupakan komponen utama pada mobil Anda yang memainkan peran penting dari sisi keselamatan dan juga performa kendaraan itu sendiri. 

Ban bersetuhan langsung dengan jalan serta mampu menampung bobot kendaraan sekaligus penumpang di dalamnya. Oleh karena itu, kesehatan ban perlu diperhatikan para pemilik mobil. 

Perawatan ban dengan baik dengan cara menjaga tekananannya pada level tertentu turut berkontribusi terhadap handling dan juga performa pengereman mobil. Idealnya, tekanan ban dicek setiap satu bulan sekali. 

tekanan ban

Ilustrasi penggantian ban

>>> Bukan Cuma Gara-gara Freon, Ini 10 Penyebab AC Mobil Tidak Dingin

"Masih banyak orang yang malah menunggu tekanan ban berkurang baru mengisinya. Padahal kondisi itu termasuk darurat dan justru malah sudah terlambat," ungkap Senior Consumer Advice Editor Roy Montoya dikutip Business Insider dari Edmunds. 

Ban yang rusak tentunya harus segera diganti. Tapi sebenarnya Anda tak perlu menunggu ban rusak untuk menggantinya dengan yang baru. Ada beberapa tanda yang bisa Anda kenali bahwa ban mobil harus diganti seperti dijabarkan berikut. 

1. Tekanan Ban Terus Turun

Tekanan ban bisa menurun pada situasi tertentu. Tapi jika terjadinya terus menerus abisa jadi ada kebocoran pada ban mobil Anda. Hitung berapa kali Anda mengisi tekanan ban mobil. Bila sudah sangat sering melebihi normalnya, Anda bisa mengganti ban mobil. Atau kalau memang masih memungkinkan bisa menambalnya. 

tekanan ban

Bila Anda terus-menerus mengisi tekanan angin, artinya ban mobil harus diganti

>>> Ketahui 5 Tanda Mobil Sudah Harus Diservis

2. Mengeluarkan Bunyi Bising

Bila Anda tengah berkendara di permukaan jalan yang mulus dan mendengar suara tak biasa dari ban ini bisa menjadi indikasi bahwa ada masalah pada bagian bawah mobil Anda. Mulai dari suspensi aus, posisi ban tidak lagi sesuai, atau tekanan ban yang kurang. 

Yang jelas suara bising tersebut menandakan mobil Anda tenegah bermasalah dan sebaiknya dicek oleh mekanik ahli di bengkel. Masalah pada mobil yang menimbulkan getaran atau suara bising berpotensi merusak ban dan tapaknya tidak rata sehingga Anda bisa menggantinya. 

3. Ban Bergelembung

Perhatikanlah permukaan ban Anda. Terkadang, ada gelembung yang muncul di sisi samping dari permukaan ban. Gelembung ini bisa muncul karena kecacatan produksi. Selain itu juga bisa dihasilkan dari udara yang masuk ke dalam berbagai lapisan dalam ban. Jika sudah begini, Anda bisa mengganti ban dengan yang baru.

>>> Awas! Taruh Botol Minum Plastik dalam Mobil Berbahaya untuk Kesehatan 

4. Permukaan Ban Pecah-pecah

Jika Anda mendapati ban mobil sudah pecah-pecah di bagian permukaannya, ini sudah tandanya untuk mengganti dengan yang baru. Pecah ataupun retak merupakan tanda bahwa karet ban sudah terdegradasi karena usia ataupun penggunaan yang tak semestinya. 

5. Tapak Ban Tidak Terlihat

tekanan ban

Ulir pada tapak ban juga dapat dijadikan acuan kalau Anda harus menggantinya dengan yang baru

Tapak mobil yang sudah tak terlihat juga bisa menjadi pertanda Anda harus mengganti ban dengan yang baru. Anda bisa memperhatikannya dengan mengecek langsung kondisi pada ban. Bila tapaknya sudah tak berulir, itu merupakan pertanda ban aus dan bisa segera diganti. 

>>> Kapan saat Tepat untuk Ganti Mobil?

6. Umur Ban Sudah Tua

Apabila Anda memiliki mobil yang sudah berumur terlebih tak pernah mengganti ban ini merupakan waktu yang pas. Kebanyakan pabrikan menyarankan agar pemilik mobil mengganti bannya setiap enam tahun namun tergantung penggunaannya. 

>>> Tips dan trik lainnya tentang perawatan mobil sendiri di rumah bisa dibaca disini

Menjadi jurnalis otomotif di salah satu media ternama di Indonesia sejak 2016 dan telah memiliki ragam pengalaman menguji mobil hingga mengunjungi pameran otomotif tingkat dunia. Bergabung sebagai Editor di Cintamobil sejak tahun 2020. Lulusan Universitas Trisakti ini mengawali karir sebagai jurnal
 
back to top