Perhatikan, Ini Syarat Aman Menggunakan Fitur Cruise Control

Jadi mobil terbaik tidak hanya dari tampilan eksterior yang keren, interior yang mewah serta mesin bertenaga. Tapi juga dipengaruhi seberapa mobil memberi rasa nyaman dan aman bagi pengendaranya, baik pengemudi maupun penumpang. Karena itu pula pabrikan berlomba menghadirkan berbagai fitur menarik, salah satunya Cruise Control.

Fitur Cruise Control

Cruise Control, untuk kenyamanan berkendara jarak jauh

Cruise Control berfungsi menjaga mobil tetap stabil pada kecepatan tertentu tanpa harus menginjak gas. Dengan begitu pengemudi bisa mengistirahatkan kaki yang pegal karena harus selalu menginjak gas. Untuk menonaktifkan cukup dengan menginjak pedal rem sehingga mobil menjadi lebih pelan, atau menambah gas agar mobil bertambah kencang, atau langsung dengan menekan tombol off.

Fitur ini merupakan salah satu fitur unggulan bagi mobil-mobil kelas menengah ke atas. Namun kini sudah ada mobil penumpang kelas bawah yang dilengkapi fitur ini, misalnya Mitsubishi Xpander Ultimate.

>>> Review Mitsubishi Xpander Ultimate 2018

Syarat Cruise Control aman digunakan

Mitsubishi Xpander Ultimate, satu-satunya low MPV yang sudah dilengkapi fitur Cruise Control

Punya kelebihan dalam hal memberi kenyamanan, Cruise Control juga memiliki kekurangan. Terutama Anda tidak boleh terlena dan selalu siap untuk mengambil kontrol kendaraan jika dibutuhkan. Selain itu dalam penggunaannya juga harus memperhatikan banyak hal dan tidak boleh asal. Berikut ini beberapa kondisi dimana fitur Cruise Control aman digunakan di jalan raya.

1. Kondisi jalan baik. Di jalanan yang rusak seperti berlobang atau di jalanan tanah berbatu menggunakan Cruise Control justru berpotensi merusak kendaraan.
2. Kondisi lalu lintas lancar. So, tidak cocok diaktifkan di jalanan dalam kota yang punya trafik lalu lintas padat, atau lalu lintas stop and go.
3. Kecepatan kendaraan lain stabil. Cruise Control aman digunakan jika kecepatan kendaraan lain stabil. Jika tidak, mobil bisa jadi malah menabrak.
4. Jarak aman terpenuhi. Yang ini wajib, menggunakan Cruise Control harus memenuhi jarak aman dengan kendaraan lain di depan.
5. Tidak di jalan berbelok. Jalan berbelok adalah tempatnya mobil mengurangi kecepatan. Jika Cruise Control diaktifkan mobil bakal berbelok dengan kencang. Itu berbahaya karena berpotensi melintir hingga terguling.
6. Tidak diaktifkan saat hujan. Bahaya paling mengacam jika mengaktifkan Cruise Control saat hujan adalah terkena aquaplaning. Mobil kehilangan traksi dan gagal dikendalikan.
7. Tidak diaktifkan di jalanan licin. Sama dengan risiko saat hujan, mengaktifkan Cruise Control di jalanan licin memperbesar potensi kecelakaan.
8. Tidak diaktifkan di jalanan menanjak. Pasangan menanjak adalah menurun. Saat Cruise Control aktif dan melewati jalan tanjakan, kecepatan mobil bakal menurun dengan sendirinya, Begitu sampai di ujung di jalanan yang rata kecepatan bakal kembali seperti semula. Bahayanya jika setelah tanjakan langsung ketemu jalan menurun dan Anda masih bergantung pada Cruise Control, mobil bakal menurun dengan kencang dan bertambah kencang bila turunan makin panjang atau makin tajam.

>>> Pilihan mobil baru dan bekas berkualitas bisa Anda temukan di sini

Perhatikan situasi yang tepat untuk menggunakan Cruise Control

>>> Tips terlengkap seputar mobil bisa ditemukan di Cintamobil