Beberapa hari lalu viral kejadian ada orang yang berkelahi di jalan tol. Disinyalir penyebabnya karena ada salah satu pihak tidak terima didahului yang berujung pada serempetan. Lantas kalau dari kacamata safey driving apa yang harus dilakukan kalau ada hal semacam ini?
Yang Waras (Mending) Ngalah
"Yang waras (mending) ngalah dan hindari provokasi adalah sikap yang logis saat berkendara," tukas Bintarto Agung selaku Direktur Indonesia Defensive Driving Canter (IDDC) kepada tim Cintamobil.com.
Pengemudi yang baik selalu berusaha menghindari resiko, salah satunya berkelahi di jalan
"Kejadian viral kemarin adalah merupakan perilaku kekerasan di jalan raya karen pengendara yang disebabkan oleh tingkat stres dan frustasi pada situasi/keadaan lalu lintas yang sulit. Kondisi dan kejadian kekerasan ini disebut dengan 'Road Rage'," lanjut om Tato AM sapaan akrab dari Bintarto Agung.
>>> Etika Menggunakan Lampu Hazard, Hanya Untuk Darurat!
Harus Bagaimana Bersikap?
"Sebagai pengendara yang baik, dengan selalu berperilaku 'Defensive' dan pro aktif, mampu memahami, mentaati dan menerapkan aturan dan peraturan berlalu lintas diharapkan dapat menjaga dan membuat potensi resiko berkendara serendah mungkin," ujar om Tato AM lagi.
Enggak usah emosi, jalanan milik bersama kok, semua bayar pajak kan?
Ingat, pengendara “Defensive” selalu menerapkan 4A yakni Awareness, Alertness, Attitude & Anticipation. Dengan kata lain, pengendara defensive itu, "Tidak mudah terprovokasi oleh kondisi lingkungan, selalu berhati hati dalam berkendara, punya konsentrasi yang baik dan bersikap antisipatif terus menerus, serta dapat menghindarkan diri kita masuk dalam suatu masalah berkendara (Road Rage, Kecelakaan, Insiden dll)," jelas Tato AM yang juga gape nyetir mobil reli ini.
Selalu waspada akan kejadian di jalan seperti ini, jaga emosi jangan cepat marah
"Expect an un Expected, berharap pada sesuatu yang tidak diharapkan, merupakan salah satu cara pengendara untuk dapat menjaga perilaku positif, kewaspadaan dan konsentrasi secara terus menerus dengan baik. Yang akhirnya dapat mencegah terjadinya kecelakaan, insiden, kekerasan dijalan saat berkendara," tutup Tato AM.
>>> 5 Mobil Ini Bakal Tergoreng Harganya, Beli Sebelum Mahal!