Awas Mogok! Ini 4 Tips Melewati Genangan Air Dengan Aman

21/06/2021

Pengemudian

4 menit

Share this post:
Awas Mogok! Ini 4 Tips Melewati Genangan Air Dengan Aman
Berkendara di cuaca hujan memiliki berbagai risiko. Selain jarak pandang terbatas, kadang pengemudi dihadapkan dengan genangan air yang menghambat perjalanan.

Beberapa daerah di Indonesia menghadapi curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan ruas jalan tergenang air. Sebagai pengemudi dan pemilik mobil, hal tersebut kerap kali menjadi momok karena risiko yang ditimbulkan.

Gambar Mogok Saat Melewati Genangan

Jika air masuk ke dalam mesin, sudah pasti mobil Anda harus didorong karena mogok

Selain menjadi biang kemacetan lalu lintas, berkendara melewati genangan air bisa mengakibatkan mogok dan berbagai kemungkinan kerusakan komponen mobil. Berikut beberapa tips dari Cintamobil.com yang bisa Anda ikuti agar bisa melewati genangan dengan aman.

>>> Harus Berkendara di Cuaca Ekstrem? Waspada Tertimpa Pohon Tumbang

1. Memilih Rute Dengan Baik

Hal terbaik yang bisa Anda lakukan untuk melewati genangan adalah untuk tidak melewatinya sama sekali. Hal ini bisa Anda lakukan dengan melihat pilihan rute pada aplikasi lalu lintas dan navigasi yang Anda gunakan. Anda juga bisa mencari informasi dari berita atau media sosial mengenai ruas-ruas jalan yang tergenang air.

Gambar aplikasi navigasi

Gunakan aplikasi navigasi untuk menentukan rute terbaik

Setelah mengetahui ruas jalan yang tergenang, Anda bisa merencanakan rute yang dapat dilewati oleh mobil Anda sebelum mulai berkendara. Dengan itu, Anda tak perlu melewati genangan air sepanjang perjalanan.

2. Amati Kendaran Lain Yang Melewati Genangan

Jika terpaksa melewati ruas jalan yang tergenang air, Anda harus mengetahui batas kemampuan mobil dalam melewati genangan. Yang pertama harus diperhatikan adalah posisi intake atau saluran udara di mesin.

Kemungkinan air untuk masuk ke dalam mesin yang terbesar adalah dari intake, jadi perhatikan ketinggian mobil lain di depan Anda saat sedang melewati genangan untuk memprediksi kemampuan mobil dalam melewati genangan.

>>> Warga Dilarang Keluar Mulai Malam Ini! Berikut 10 Titik Pembatasan Mobilitas di Jakarta

Gambar intake mobil

Ketinggian intake pada mesin mempengaruhi kemampuan mobil dalam menerjang genangan air

Jika genangan tampak lebih tinggi dari posisi intake mobil Anda, usahakan untuk memutar balik dan mencari rute lain. Jangan memaksa untuk menerjang genangan jika Anda tidak yakin dengan tinggi air.

Selain itu, memerhatikan mobil di depan Anda berfungsi untuk melihat hal-hal yang harus dihindari saat anda melewati genangan yang sama. Terkadang ada saluran air di pinggir jalan atau lubang jalan yang bisa membuat mobil Anda terperosok lebih dalam.

3. Gunakan Gigi Rendah

Jika mobil Anda bertransmisi manual, gunakan dan pertahankan gigi 1 saat membelah genangan air. Jika transmisinya otomatis, masukkan tuas persneling ke posisi L atau Low atau posisi 1.

Sesuaikan tekanan pada pedal gas untuk mempertahankan rpm mesin agar tidak sampai melebihi 2.000 rpm. Menggunakan rpm tinggi saat melewati genangan air justru berisiko lebih tinggi.

Gambar gigi rendah

Pindahkan posisi tuas transmisi ke gigi lebih rendah

Ketika mesin berotasi pada di rpm tinggi, throttle body membuka lebih besar untuk menyedot udara melalui saluran intake. Karena hisapan yang lebih kuat, air yang berada di sekitar intake pun akan ikut terhisap.

Saran kami gunakan gigi rendah, jalan perlahan, dan kalau bisa gunakan putaran mesin yang rendah saja misal 1.200 - 1.500 rpm tetapi stabil. Dengan demikian, isapan dari box filter ke dalam mesin tak terlalu kuat sehingga dapat meminimalkan resiko terjadinya water hammer.

4. Jaga Jarak Aman Dari Mobil di Depan

Selain rpm mesin, mitos lain yang sering beredar adalah berkendara di belakang mobil atau kendaraan lebih besar untuk membelah genangan air. Secara teori, memang ada benarnya. Namun hal tersebut justru menimbulkan risiko lain yang justru bisa lebih membahayakan.

Gambar berkendara lewat genangan

Jangan berkendara dengan jarak terlalu dekat saat melewati genangan

Saat berkendara di belakang kendaraan lain, Anda tidak tahu kapan pengemudi di depan akan melakukan pengereman. Jika terlalu dekat, Anda justru akan kesulitan untuk mengantisipasi jarak agar tidak terjadi tabrakan. Berikan jarak aman antara kedua mobil sehingga tidak ada risiko lain saat melewati genangan.

>>> Menghadapi Cuaca Hujan, Gunakan Karpet Mobil Yang Tepat

Mengawali karir sebagai jurnalis otomotif di tahun 2017, Taufan mengisi berbagai posisi mulai dari reporter, test driver, dan host untuk salah satu portal berita otomotif nasional. Kini, Ia bergabung sebagai content writer di Cintamobil.com. Taufan merupakan lulusan Hubungan Internasional Fakultas
 
back to top