Ikuti kami di berita google
Pada dekade ’50-an, sebuah kapal nelayan diserang oleh sebuah monster laut misterius, di lepas pantai dekat pulau Odo, Jepang. Monster raksasa ini dikabarkan merupakan spesies reptil yang bermutasi secara genetik akibat ledakan nuklir yang menghantam Jepang semasa perang pasifik. Spontan, legenda monster laut itu pun menjadi buah bibir penduduk Jepang. Mereka menamakan monster laut tersebut dengan Godzilla (dalam bahasa Jepang disebut Gojira), yang merupakan gabungan antara kata Gorira (gorila) dan Kujira (ikan paus).
Godzilla, sosok monster reptil raksasa hasil mutasi genetik bernama yang meneror rakyat Jepang
>>> Baca juga:
- Jaga Warisan, Nissan Reproduksi Mesin Skyline GT-R
- Ultah Ke-50, Nissan GT-R Hadirkan Warna Bayside Blue
Sepenggal kisah di atas merupakan plot dari sebuah film klasik Jepang, yang dirilis pada tahun 1954. Film fiksi yang disutradarai oleh Ishiro Honda ini sontak menjadi film fenomenal yang mampu membangkitkan imajinasi rakyat Jepang akan sebuah legenda monster raksasa hingga kini. Bahkan Hollywood pun tertarik membuat versi film remake pada tahun 1998, 2014 dan 2019 dengan judul dan tema yang sama, Godzilla.
Julukan Godzilla awalnya dialamatkan hanya pada Nissan GT-R R32
>>> Sedang cari mobil bekas idaman? Temukan dengan harga terbaik di sini
Legenda Godzilla ini seakan menjadi sangat populer pada dunia pop kultur Jepang. Tak hanya itu, nama besar Godzilla ternyata juga ’meneror’ dunia otomotif hingga motorsport, karena disematkan pada sebuah ikon sports car buatan Nissan yang dirilis pada akhir dekade ‘80-an. Sosok monster tersebut tak lain adalah Nissan Skyline GT-R R32, yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1989.
Cover majalah Wheels Australia edisi Juli 1989 yang pertama kali menjuluki Nissan GT-R R32 dengan istilah godzilla
>>> Baca juga: Review All New Nissan Livina VL 2019
Nissan Skyline GT-R R32, sendiri merupakan generasi ketiga dari model Skyline, yang diberi kehormatan untuk mengenakan badge Grand Turismo Racer atau biasa disingkat GT-R. Untuk pertama kalinya, mesin RB26DETT digunakan pada line-up Skyline GT-R. Mesin 6 silinder segaris ini dipersenjatai dua buah turbo Garrett T25 dengan journal bearing, sehingga mampu menghasilkan tenaga 280-300 hp dan torsi sebesar 353 Nm. Tenaga yang cukup menakutkan di masanya.
Calsonic Nissan Skyline GT-R R32, mobil balap yang meneror dan mendominasi balap turing Group A di Jepang dan balap turing Bathurst 1000 di Australia pada awal dekade '90-an
>>> Bayangkan Drone 4K Formula Drift Digunakan untuk Video Balap Masa Depan
Untuk pertama kalinya pula Nissan Skyline GT-R R32 dilengkapi dengan sistem penggerak All-Wheel Drive canggih bernama Advanced Total Traction Engineering System for All-Terrain plus Electronic Torque Split (ATTESA-ETS). Dengan teknologi tersebut, Skyline GTR R32 yang dasarnya memiliki penggerak roda belakang, namun juga memiliki drive shaft yang menghubungkan transfer case dan differensial di depan untuk memutar kedua roda depan. Sistem ATTESA E-TS ini dikontrol oleh komputer mesin, yang mampu memantau setiap 10 milidetik demi memerintahkan transfer case agar juga menyalurkan tenaga mesin ke depan, ketika roda belakang mulai kehilangan traksi. Sehingga membuat Nissan Skyline GT-R R32 begitu perkasa sekaligus gesit dalam bermanuver.
Sebelum menggunakan nama Godzilla, media Jepang dan Australia sempat menjuluki Nissan GT-R R32 dengan sebutan Obakemono, nama mahkluk mistis terkenal di Jepang
Performa yang besar ditunjang dengan handling yang mumpuni, membuat Nissan Skyline GT-R R32 langsung menebar ancaman tak hanya di jalanan, namun juga di lintasan sirkuit Jepang. Bahkan beberapa media Jepang menjulukinya dengan sebutan ’Obakemono’ yang diartikan monster atau sosok mahkluk halus yang menyeramkan yang kerap menghantui para petani dan pelayan di Jepang di masa lampau.
>>> Berita ototainment menarik lainnya hanya di Cintamobil.com
Julukan Godzilla bertahan hingga 30 tahun lamanya, termasuk pada Nissan GT-R yang sedang merayakan 50 tahun kemunculan Nissan Skyline GT-R
Kemunculan Nissan Skyline GT-R R32 di Australia juga langsung menyebarkan teror pada jalanan dan lintasan sirkuit Negeri Kangguru tersebut. Bahkan sebuah majalah otomotif terkemuka di Australia, Wheels, pada cover edisi Juli 1989, menjuluki Nissan Skyline GT-R R32 dengan sebutan Godzilla, yang diambil dari sebuah legenda tentang makhluk berwujud reptil raksasa Jepang seperti yang telah dibahas di atas. Phil Scott, Editor in Chief majalah Wheels saat itu, membutuhkan julukan lebih menyeramkan dari sekedar makhluk mistis ’Obakemono’ yang diberikan media Jepang. Sehingga, akhirnya diputuskan untuk menggunakan nama Godzilla untuk menggambarkan buasnya performa Nissan Skyline GT-R R32. Phill Scott tak pernah menyangka bahwa julukan Godzilla yang ia berikan pada Nissan Skyline GT-R R32 akan bertahan hingga 30 tahun lamanya. Kini, nama Godzilla sudah menjadi ‘julukan resmi’ untuk semua generasi Nissan Skyline GT-R, bahkan hingga Nissan GT-R.
>>> Berita terlengkap dari dunia otomotif hanya ada di Cintamobil.com
