Ikuti kami di berita google
Sebuah perusahaan asal Jepang, Cocoa Motors, telah mengembangkan sebuah kendaraan listrik dengan bentuk dan tampilan layaknya laptop. Kendaraan ini dikenal juga dengan nama WalkCar. ‘Kendaraan baru’ ini memiliki dimensi layaknya laptop 13 inci dengan besar hanya 2.9 kilogram dan bisa dengan mudah disimpan di dalam tas belakang.
Mudah dibawa ke mana saja
Sudah lebih dari lima tahun sejak Cocoa Motors memperkenalkan mobil unik WalkCar pertama kali untuk pasar Jepang. WalkCar akhirnya dirilis dan dengan pemesanan pre-sale. Sedangkan tampilan keseluruhan WalkCar tidak banyak berubah sejak 2015. Dilansir dari News Atlas, sebagian besar waktu pengembangan dihabiskan untuk meningkatkan kualitas motor listrik yang digunakan.
Mobil unik WalkCar dipersiapkan untuk perjalanan jarak pendek
>>> Ternyata Nama Julukan Bus Bisa Lebih Dikenal Dari PO-nya
Moda transportasi portable ini bukan hanya untuk memberkan kemudahan ketika berkendara jarak dekat, seperti skuter listrik, namun juga membantu mengurangi emisi karbon. Pasalnya WalkCar ditenagai oleh motor listrik. Cara menggunakannya pun cukup sama dengan skateboard. Bedanya Anda tidak perlu lagi mengayuh untuk menjalankan kendaraan mini ini.
WalkCar dikembangkan dengan bentuk pergi layaknya laptop dan empat roda kecil di setiap sudutnya. Pabrikan yang didirikan pada tahun 2013 ini mengungkapkan bahwa WalkCar menggabungkan bahan serat karbon, elumunium, dan suspensi independen sehingga mampu membawa beban maksimal 80 kilogram.
>>> [INFOGRAFIK] Mobil Unik Milik Pengusaha Berbasis Teknologi
Untuk perjalanan jarak dekat
Ada dua mode penggerak yang dipersiapkan untuk konsumen Negeri Sakura tersebut. Sekarang ada dua mode penggerak, Sport dengan kecepatan tertinggi 16 km/jam dengan pengisian daya maksimal 60 menit mampu menjangkau 5 kilometer dalam sekali pengecasan. Sedangkan model Normal akan melaju 10 km/jam sejauh 7 kilometer.
Dua roda yang terkunci di depan digerakkan oleh motor listrik. Sementara dua roda di belakang tidak terkunci, memungkinkannya untuk berbelok. Empat sensor disematkan, memungkinkan pengendara mengontrol WalkCar dengan memindahkan beban, mencondongkan tubuh ke depan untuk bergerak dan berakselerasi dan mundur untuk memperlambat. Ada fungsi penghentian otomatis yang membuat platform ini berhenti ketika sensor mendeteksi pengendara turun.
Saat ini, WalkCar dikenal juga sebagai bagian dari kendaraan listrik berukuran mini dan dipasarkan di Jepang dengan harga 198.000 yen, atau sekitar Rp 27 jutaan. Cocoa Motors juga belum mengumumkan apakah WalkCar akan diperkenalkan di negara Barat, seperti Eropa maupun Amerika atau di negara lainnya.
