
Tesla sepertinya sadar betul kalau kendaraan listrik di masa depan bakal jadi konsumsi utama masyarakat global. Sehingga sudah saatnya untuk tidak lagi memikirkan memproduksi mobil lsitrik yang tangguh atau bisa melesat secepat kilat. Namun kini adalah bagaimana memikirkan sebuah mobil listrik yang terjangkau untuk seluruh lapisan kalangan masyarakat.
Karena itulah Tesla pun menjanjikan jika mereka akan memproduksi mobil berharga terjangkau. Dan kabarnya mobil listrik murah Tesla itu akan diterapkan pada Model 3 terbaru yang bakal diluncurkan paling lambat akhir tahun ini. Benarkah demikian?
>>> VW Siapkan 2 Mobil Listrik ID Yang Lebih Murah
Harga Mobil Listrik Murah Tesla Mulai Rp 300 Jutaan
Mobil murah itu akan berwujud Tesla Model 3 terbaru
Dikutip dari Autoevolution, Sabtu (09/01/2021), Tesla menjadwalkan Model 3 terbaru akan diperkenalkan September 2021 dengan penjualan unit baru akan dilakukan awal 2022. Hal ini menyusul adanya laporan jika jadwal produksi model baru Tesla di Cina paling cepat lahir di awal 2022. Dan dipercaya itu akan menjadi resep untuk membuat mobil murah bertenaga listrik ini.
Namun beberapa analis percaya jika waktu peluncuran mobil tersebut bisa lebih dipercepat karena semakin banyaknya yang penasaran dengan mobil tersebut. Bagaimana tidak, karena santer terdengar isu kalau Model 3 nantinya diposisikan sebagai mobil listrik dengan harga paling terjangkau dari Tesla. Angka yang diprediksi akan dipatok Elon Musk beserta timnya untuk Tesla Model 3 terbaru adalah USD 25.000 - USD 31.000 atau kira-kira Rp 340 jutaan sampai Rp 420 jutaan. Wah enggak seharga LCGC dong ya?
>>> Seberapa Laku Mobil Listrik di Indonesia Tahun 2020?
Gunakan Baterai Baru yang Lebih Hemat Biaya Produksi
Baterai baru Tesla yang diklaim menekan biaya produksi
Rencana untuk menghadirkan mobil listrik berharga terjangkau memang pernah diungkapkan oleh Elon Musk. Saat berlangsungnya Battery Day tahun lalu, ia mengungkapkan kalau Tesla bakal memakai baterai sel 4680 baru. Baterai ini memiliki biaya produksi lebih rendah namun punya memampuan daya jelajah setidaknya mencapai 322 kilometer dalam sekali pengisian daya.
Laporan selanjutnya juga mengungkap, jika baterai baru ini akan dirakit menjadi kendaraan baru Tesla yang bakal diproduksi di Shanghai Gigafactory. Dan bukan tidak mungkin pula, baterai tersebut juga akan digunakan pada model Tesla yang lain seperti Model S, Model X, dan Cybertruck.