Pernahkah Anda mendengar tentang refinancing mobil? Bagi Anda yang sedang berencana untuk membeli mobil dengan cara kredit, maka hal ini perlu diperhatikan.
Ketika membeli mobil secara cash pemilik tidak perlu berpikir setiap bulannya. Akan tetapi bila menggunakan sistem kredit, ada resiko yang mengintai, salah satu contohnya adalah terlambat membayar cicilan. Bahkan resiko terberat adalah cicilan yang macet disebabkan keuangan tidak stabil.
Berhubungan dengan kredit mobil yang macet, lalu bagaimana cara terlepas dari masalah ini? Agar tidak terjebak, berikut ini Cintamobil.com ada beberapa tips dan trik yang ingin bagikan.
Refinancing mobil jadi solusi saat cicilan kredit terasa sulit
Refinancing Mobil
Perlu diketahui bahwa refinancing adalah kegiatan dalam memperbarui struktur pada kredit mobil atau pinjaman lama. Dengan begitu struktur kredit akan berubah menjadi baru lagi dengan nilai, bunga pinjaman dan tenor yang baru juga.
Dalam pengajuannya dapat dilakukan dalam satu bank ataupun beda bank. Jadi Sobat tidak perlu khawatir ketika ingin melakukan refinancing. Tujuan melakukannya adalah supaya bisa mendapat dana segar yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan. Dalam melakukannya tidak boleh asal-asalan, karena jika tidak melakukan pertimbangan terlebih dahulu di kemudian hari bisa menjadi masalah.
>>> Refinancing Mobil, Solusi Kesulitan Cicilan Kredit
Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Melakukan Refinancing Mobil
Ketika ingin melakukan refinancing mobil terdapat hal yang perlu diperhatikan dan juga persiapannya.
1. Memperkirakan Perolehan Dana
Mengingat tujuannya adalah untuk mendapat tambahan dana, maka jumlah dana yang diperoleh perlu dipastikan. Tujuannya adalah dana bisa digunakan sesuai kebutuhan, jangan sampai setelah melakukan refinancing tapi kebutuhan masih kurang. Alhasil masalah baru bisa saja timbul.
Untuk mengetahuinya bisa memperkirakan dana yang didapatkan dari pinjaman baru dengan melalui taksiran pembiayaan pada kendaraan yang dimiliki. Setelah itu perhitungan perlu dilakukan terkait sisa pinjaman di bank atau leasing. Kemudian perbandingan perlu dilakukan antara dana pencairan dan sisa pinjaman, apakah lebih kecil atau lebih besar? Dengan begitu dana yang didapatkan bisa diperkirakan, mengingat kredit mobil sebelumnya akan dilunasi terlebih dahulu.
2. Mengetahui Suku Bunga
Dengan pinjaman baru tentunya suku bunga yang ditawarkan memiliki perbedaan. Apalagi melakukannya supaya bisa dapat pinjaman baru dan lebih ringan. Oleh sebab itu mencari informasi soal suku bunga perlu dilakukan. Caranya dengan bertanya langsung pihak leasing atau bank, bisa juga searching dengan melalui internet. Setelah mendapatkan beberapa pandangan, bandingkan mana yang paling ringan dan terpercaya.
Siapkan dokumen yang dibituhkan saat ingin melakukan refinancing
>>> Mau Beli Mobil Pakai Kredit BCA? Hitung Dulu Simulasi Pembayarannya
3. Melengkapi Dokumen Yang Diperlukan
Ketika ingin melakukan refinancing mobil tentunya terdapat dokumen yang perlu dilengkapi karena hal tersebut merupakan syarat wajib. Umumnya terdapat beberapa kebutuhan dokumen meliputi:
- Fotokopi KTP Pemohon
- Fotokopi KTP Suami/Istri
- Fotokopi Kartu Keluarga
- Fotokopi Akte Nikah/ Cerai/ Akta Kematian Pasangan
- Fotokopi NPWP Pemohon
- Slip gaji Penghasilan 1-3 bulan terakhir
- Fotokopi Rekening atau Tabungan 3 bulan terakhir
4. Simulasi Kredit Mobil
Apabila lembaga pembiayaan telah ditentukan dan berkas telah diserahkan sebaiknya ajukan simulasi kredit. Dengan begitu gambaran akan didapatkan dengan jelas dan bisa mengatur skema dalam pembayaran seperti bunga sampai waktu cicilannya.
5. Survey Akan Dilakukan
Umumnya ada tim khusus yang didatangkan untuk men survey kendaraan yang akan dijaminkan oleh pihak leasing atau Bank. Sebaiknya sebelum disurvey pastikan mobil dalam kondisi yang prima, baik dari segi tampilan dan mesinnya.
6. Persetujuan Refinancing
Ketika persetujuan refinancing mobil telah diberikan maka pendanaan yang masih tersisa akan dilunasi. Setelah itu sisa uangnya baru diberikan kepada pemohon. Umumnya untuk waktu yang dibutuhkan dari mulai 3 sampai 7 hari tergantung kebijakan dari Bank.
Dengan refinancing mobil bisa dapat dana segar dan cicilan pinjaman baru
Refinancing Mobil BCA
BCA (Bank Central Asia) mempunyai layanan KKB Refinancing yang dapat dipilih bagi yang ingin melakukan refinancing mobil. Dimana layanan tersebut merupakan solusi alternatif sumber dana. Yang mana jaminannya adalah BPKB untuk mobil jenis apapun dan dapat digunakan untuk beragam kebutuhan.
Terdapat beberapa keuntungan melakukan KKB Refinancing BCA yaitu:
Suku Bunga Kompetitif
Pada masa pinjaman angsuran bulanan tidak akan mengalami perubahan pada waktu tertentu dengan mengandalkan suku bunga fix atau flat.
Praktis
Kepraktisan ditawarkan karena untuk angsuran bulanannya ditarik secara langsung dari rekening melalui autodebet.
Aman
Dalam masa pinjaman di BCA diberikan jaminan untuk keamanan penyimpanan BPKB.
BCA juga memiliki layanan refinancing untuk kenyamanan customernya
>>> Beli Mobil Lebih Mudah dengan Fitur Simulasi Kredit BCA Finance di Cintamobil.com
Simulasi Refinancing Mobil BCA
Pada informasi tentang simulasi kali ini kami berikan biaya dan limit Refinancing mobil dilansir dari laman resmi BCA.
Model Reguler Mobil Bekas |
||||
Tenor (% Flat p.a) |
1 |
2 |
3 |
4 |
6,25% |
6,50% |
6,75% |
7,00% |
Model Reguler Refinancing |
||||
Tahun Kendaraan |
Tenor (% Flat p.a) |
|||
≥ 2018 |
1 |
2 |
3 |
4 |
6,00% |
6,25% |
6,50% |
6,75% |
|
2012 − 2017 |
1 |
2 |
3 |
4 |
6,25% |
6,50% |
6,75% |
7,00% |
|
< 2012 |
1 |
2 |
3 |
4 |
6,50% |
6,75% |
7,00% |
7,25% |
DP Murni dan Provisi |
||
Kondisi |
DP Murni |
Provisi (Rp) |
Mobil Baru*/ |
20% |
1% |
Mobil Bekas / Refinancing |
30% |
1% |
Khusus nasabah Prioritas / Solitaire / Debitur Kredit Produktif, untuk pembelian Mobil Baru bebas provisi, Mobil Bekas/Refinancing provisi Rp 750.000.
Beragam layanan diberikan BCA salah satunya KKB BCA Refinancing
Simulasi Kredit Mobil BCA
Berhubungan dengan kredit mobil tentunya tergantung dari harga kendaraan yang dipilih, besaran DP yang dibayarkan dan waktu cicilan. Berikut ini merupakan contoh perhitungan kredit mobil.
- Plafon Pinjaman : Harga mobil – Uang Muka
- Cicilan Pokok perbulan : Plafon Pinjaman Tenor
- Cicilan Bunga perbulan : (Plafon pinjaman x Suku bunga) / 12
- Cicilan bulanan : Angsuran pokok perbulan + angsuran bunga per bulan
Untuk lebih jelasnya, berikut contohnya:
- Plafon Pinjaman : Rp 210.000.000 - Rp 63.000.000 (DP 30% harga mobil) = Rp 147.000.000
- Cicilan Pokok perbulan : Rp 147.000.000 / 60 = Rp 2.450.000
- Cicilan Bunga perbulan : (Rp 147.000.000 x 4% (contoh suku bunga 4%))/12 = Rp 490.000
- Cicilan bulanan : Rp 2.450.000 + Rp 490.000 = Rp 2.940.000
Berikut ini simulasi kredit mobil BCA dengan harga mobil Rp 200 juta dan DP 30%.
Tenor |
Total Bayar Pertama |
Angsuran |
1 Tahun |
Rp 84.889.000 |
Rp 12.590.000 |
2 Tahun |
Rp 84.577.000 |
Rp 6.533.000 |
3 Tahun |
Rp 88.637.000 |
Rp 4.519.000 |
4 Tahun |
Rp 93.813.000 |
Rp 3.566.000 |
5 Tahun |
Rp 99.357.000 |
Periode 1 Rp 3.103.000 Periode 2 Rp 3.179.000 |
6 Tahun |
Rp 102.130.000 |
Periode 1 Rp 2.789.000 Periode 2 Rp 2.844.000 |
Dengan melihat simulasinya maka saat ingin kredit mobil bisa mempersiapkan dana untuk DP dan menimbang cicilan bulanan apakah sanggup atau tidak. Jika terlalu besar untuk cicilan bulanannya maka bisa memperbesar DP. Bila sudah memiliki mobil dan sedang masa kredit tapi sedang mengalami masalah keuangan bisa melakukan refinancing mobil.
>>> Jika Anda masih bingung, ini Syarat dan Simulasi Kredit Mobil BCA