Berkendara dengan suara-suara atau bunyi-bunyi aneh pada kaki-kaki hingga ban kendaraan sangat mengganggu. Suara tersebut biasa terjadi karena masalah komponen serta usia pakai dari komponen penunjang bawah kendaraan, seperti ball joint, tie rod, as roda, laher maupun boot yang sudah waktunya diganti. Untuk mendeteksi komponen kaki-kaki yang rusak, Anda bisa mengetahuinya dengan prosedur pengecekan sebagai berikut,
1. Ball joint
Ball joint merupakan salah satu penopang yang bertugas untuk memberikan kenyamanan bagi Anda ketika mengemudi. Komponen yang berada pada sistem suspensi atau kaki-kaki kendaraan berfungsi sebagai sumbu roda ketika roda berbelok ke kanan atau ke kiri.
Sama seperti sendi, ball joint berfungsi sebagai sumbu roda (foto: YouTube)
Pemeriksaan terhadap kesalahan ball joint bisa diperhatikan ketika adanya bunyi “gludug-gludug” yang terdengar ketika kendaraan melintasi jalan yang rusak atau tidak rata. Kerusakan komponen ini akan mengganggu pengendaraan dan handling Anda selama mengemudi.
>>> Intip cara mudah memeriksa suspensi kendaraan Anda
2. Tie Rod
Komponen yang terdiri dari long tie rod dan tie rod end bertugas untuk mengikat roda agar bisa berbelok ke kiri maupun ke kanan. Ketika komponen ini rusak atau mengalami gangguan sehingga tidak bisa memegang roda secara sempurna, akibatnya membuat arah roda berubah. Efek yang ditimbulkan yaitu mobil akan berasa seperti melayang, meskipun ketika Anda berkendara di jalanan yang mulus sekalipun.
Penjelasan komponen-komponen kaki-kaki mobil (foto: Science Publishing Group)
Namun, bisa jadi hanya salah satu atau sebelah komponen yang rusak. Akibat yang ditimbulkan yaitu arah mobil yang tidak menentu. Tak hanya itu, ketika kendaraan melintas melewati lubang, pergerakan setir akan terasa liar. Perhatikan masalah setir yang Anda alami, dan segera ganti ketika menemukan adanya masalah komponen tie rod yang rusak.
>>> Informasi dan tips perawatan mobil terlengkap hanya di sini
3. As roda
Bagi pengemudi yang memiliki mobil dengan usia yang sudah tua, as roda menjadi salah satu komponen yang paling sering mengalami kerusakan. Masalahnya karena komponen ini memikul pekerjaan yang cukup berat, yaitu menahan semua berat pada mobil. Maka tak jarang as roda bisa patah ketika mobil kelebihan muatan.
Perbedaan as roda yang baru (kiri) dengan yang sudah aus (kanan) (foto: Otomotif)
Jika terjadi kerusakan pada as roda, maka akan terdengar suara “tek-tek-tek” ketika Anda berkendara. Untuk mendeteksinya, jika as roda bagian kanan rusak, akan terdengar bunyi tersebut ketika mobil belok kiri, begitupun sebaliknya.
>>> Ingin membeli mobil bekas terbaik di pasaran? Dapatkan informasinya di sini
4. Laher atau bearing
Laher/bearing adalah komponen yang berfungsi sebagai bantalan untuk membantu mengurangi gesekan komponen yang berputar pada poros/as. Mendeteksi kesalahan atau kerusakan pada laher roda cukup mudah, yaitu bisa dengan mendengarkan suara yang timbul ketika sedang berkendara. Jika terdengar suara dengung yang cukup keras pada kecepatan sedang, bisa dipastikan bahwa laher atau bearing sudah aus atau tidak bekerja dengan semestinya.
Perhatikan bearing atau laher mobil yang rusak (foto: MelekOtomotif)
Ketika ada komponen kaki-kaki yang rusak, semuanya mempengaruhi kenyamanan Anda berkendara. Tapi cara untuk menjaganya sangatlah mudah, yaitu dengan melakukan perawatan berkala, tidak ugal-ugalan ketika berkendara, dan tidak memberikan muatan yang terlalu berat pada kendaraan.
>>> Dapatkan tips dan trik otomotif terpercaya hanya di Cintamobil.com