4 Kesalahan Yang Harus Dihindari Saat Mengganti Oli Mobil

Share this post:
4 Kesalahan Yang Harus Dihindari Saat Mengganti Oli Mobil
Mengganti oli mobil merupakan salah satu hal wajib bagi para pemilik mobil. Mengganti oli mobil yang lama dengan oli mobil yang baru akan membuat mesin dapat bekerja lebih baik lagi. Kita bisa mengganti oli mobil baik dilakukan secara mandiri atau melalui bengkel mobil.

Karena proses ganti oli mobil ini cukup mudah, sering kali kita melakukan kesalahan saat mengganti oli mobil yang terkadang sering diabaikan oleh kita. Walaupun sepele, tetapi jika dibiarkan akan membuat performa mobil menjadi menurun. Cintamobil.com akan menjabarkan 4 kesalahan yang harus dihindari saat mengganti oli mobil.

>>> Untuk melihat tips dan trik bagi mobil anda bisa dilihat disini

1. Tidak mencatat atau menyimpan waktu terakhir penggantian oli

gambar kertas yang biasa diberikan setelah ganti oli

Kertas yang diberikan setelah ganti oli

Ketika melakukan penggantian oli mesin di bengkel mobil, biasanya teknisi akan mencatat di kertas khusus yang berisi tanggal penggantian oli mesin berikutnya. Usahakan jangan sampai hilang sehingga anda mengetahui waktu untuk mengganti oli berikutnya. Jika Anda mengganti oli sendiri, baiknya langsung mencatat waktu untuk mengganti oli mesin berikutnya. Mengganti oli secara berkala akan membuat mesin mobil dapat bekerja secara maksimal.

2. Tidak mengganti filter oli

gambar filter oli yang dijual secara umum

Filter oli yang biasa dijual secara umum

Ketika sudah saatnya, filter oli harus diganti karena berfungsi untuk membersihkan atau menyaring agar kotoran tidak tercampur dengan oli mesin. Jika tidak diganti, oli baru yang harusnya bersih akan bercampur dengan kotoran sehingga membuat mesin mobil tidak bekerja dengan maksimal.

>>> Baca Juga: Pentingnya Filter Oli Pada Mobil

3. Menggunakan semprotan angin

gambar semprotan angin yang biasa ada di bengkel

Semprotan angin yang sering dipakai

Terkadang kita beranggapan bahwa menyemprot angin kencang ke bagian dalam mesin akan membuat oli lebih cepat keluar. Memang oli akan menetes lebih banyak, tapi dianjurkan agar didiamkan saja sampai habis. Kalau disemprot kencang dengan angin, ada kemungkinan kotoran yang terdapat di filter oli bisa tersebar ke area mesin.

4. Terlalu kencang saat menutup filter oli atau drain nut

gambar seseorang memasang filter oli pada mobil

Kencangkan filter oli secukupnya agar mudah dibuka ketika mengganti filter oli berikutnya

Jangan menutup terlalu kencang pada filter oli atau drain nut pada mesin mobil karena biasanya jika terlalu kencang akan ada kemungkinan begitu sulit untuk melepaskan kedua komponen ini ketika melalukan pergantian oli berikutnya. Bahkan ada kemungkinan bisa patah jika filter oli atau drain nut yang dipasang kencang ini dibuka secara paksa.

>>> Untuk melihat tips dan trik merawat mobil bisa dilihat disini

 
back to top