Saat Anda lelah mengemudi, rasa kantuk pun biasanya yang menyerang lebih dulu. Obat paling mujarab ketika rasa kantuk melanda adalah istirahat dan tidur. Namun jangan sampai Anda tidur di mobil sambil menyalakan AC, karena bukan membuat tubuh segar, malah resiko kematian yang mengintai
>>> 5 Langkah untuk Menghindari Mata Lelah Saat Mengemudi
Sebuah studi di Dubai membeberkan fakta jika Anda cuma butuh waktu tidur 30 menit dengan kondisi AC mobil menyala sebelum akhirnya Anda tertidur untuk selamanya. Babu Shershad dari First Medical Center di Dubai, memberi tahu ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko kematian ketika Anda tidur di dalam mobil.
Lemas Kehabisan Oksigen
Akibat kehabisan oksigen seseorang bisa mati lemas di mobil
Apabila ada kebocoran AC atau pipa knalpot sehingga uapnya masuk ke kabin mobil, maka Anda akan tertidur dengan lemas akibat kadar oksigen semakin lama semakin menghilang. Oksigen hilang karena tercampur dengan karbon monoksida dari knalpot yang bocor.
>>> Bukan Cuma Wangi, Pengharum Kabin Mobil Ini Bikin Badan Lebih Sehat
Darah yang membawa kadar karbon monoksida lebih banyak ke seluruh tubuh akan membuat seseorang syok dan meninggal. Dan karena sedang tertidur, orang tersebut tidak sadar jika kabin mulai pengap dan dia butuh udara segar.
Istirahat Keluar Mobil
Sebaiknya istirahat keluar mobil sambil melakukan peregangan
>>> Sedang cari mobil bekas dengan harga bersaing? Kami punya solusinya
Karena itulah Shershad menyarankan jika pengemudi lelah atau mengantuk sebaiknya keluar dari mobil dan cari lokasi untuk istirahat atau tidur. Jika memang terpaksa untuk tidur di mobil, maka matikan mesin mobil dan buka semua jendela mobil agar udara bersirkulasi dengan baik.
Kalau memang terpaksa sekali harus tidur di mobil sambil menyalakan AC, sebaiknya ada penumpang lain yang tetap terjaga. Penumpang yang terjaga inilah yang harus memberitahu jika kondisi kabin mobil pengap karena ada asap knalpot yang bocor.