Ikuti kami di berita google
Uber Technologies Inc (UTI) telah kembali mendapatkan sertifikasi untuk terus beroperasi di pasar Eropa terbesarnya di Inggris setelah hakim London memberikan perpanjangan lisensi 18 bulan kepada layanan ride-hailing perusahaan. Sebelumnya Uber sempat bermasalah karena gagal memverifikasi identitas pengemudi dan melindungi penumpang.
>>> UTI Tawarkan Layanan Pencegahan Penyebaran Virus Covid-19
Uber dinilai masih layak untuk digunakan sebagai sarana transportasi
Uber Memenangkan Pengadilan
"Uber telah melakukan cukup banyak hal untuk memuaskan pengadilan bahwa sekarang layak dan pantas untuk memegang izin, meskipun memiliki kegagalan historisnya." kata Wakil Ketua Hakim Tan Ikram, Senin seperti dikutip dari Bloomberg (29/9).
Pada November, Transport for London telah mencabut lisensi UTI untuk kedua kalinya karena kekhawatiran bahwa mereka gagal memverifikasi identitas pengemudi dan melindungi penumpang.
Meskipun izin baru UTI ini lebih pendek dari izin 5 tahun yang seharusnya diterima, hakim jauh lebih memuji para eksekutifnya dari pada hakim sebelumnya pada tahun 2018 yang mengkritik sikap dari manajemen sebelumnya. Ikram menunjuk saksi yang dibawa Uber kredibel dan jujur dan mengatakan perusahaan mungkin melakukan lebih dari apa yang diharapkan bisnis yang wajar untuk dilakukan di sektor ini.
Peninjauan lisensi hanyalah salah satu dari sejumlah pertarungan hukum yang diperjuangkan oleh perusahaan yang berbasis di California tersebut. UTI sebelumnya telah menghadapi tuntutan hukum lain, termasuk di negara bagian asalnya, yang akan memberi pengemudi hak kerja yang diperluas yang dapat menghancurkan model bisnis ekonomi perusahaan.
Keputusan Mahkamah Agung Inggris dalam gugatan lain atas hak-hak pekerja pengemudi akan diberikan segera pada bulan Oktober, dan akan menentukan apakah pengemudi Inggris dianggap sebagai karyawan Uber atau wiraswasta.
>>> Biar Tak Keliru, Begini Cara Memanaskan Mobil dengan Benar
Uber telah menyerap banyak tenaga kerja di Inggris
Digunakan oleh Jutaan Pelanggan
Uber mulai beroperasi di London pada tahun 2012 dan sekarang memiliki 45.000 pengemudi berlisensi di kota tersebut. UTI mengatakan aplikasi tersebut secara teratur digunakan oleh sekitar 3,5 juta warga London dan mengatakan kepada pengadilan di persidangan bahwa itu menjadi bagian tak terpisahkan dari cara banyak orang memilih untuk berkeliling kota dan mendapatkan penghasilan.
Dalam putusannya, Ikram mengatakan bahwa UTI tidak memiliki catatan yang sempurna tetapi gambarannya membaik. Hakim mengatakan pengujian apakah Uber fit and proper tidak membutuhkan kesempurnaan.
>>> Temukan informasi mobil menarik lainnya hanya di Cintamobil.com
