Ikuti kami di berita google
Pemerintah belum memutuskan kelanjutan dari diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) untuk periode 2022. Ini berdampak pada meningkatnya harga mobil 2022 untuk sejumlah model. Salah satunya harga Kijang Innova 2022 yang mengalami peningkatan cukup drastis.
Naik hingga Rp 34 jutaan
PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku distributor dan Agen Pemegang Merek (APM) Toyota di Indonesia pun ikut mengubah harga mobil baru mereka untuk tahun 2022. Terlihat pada laman resmi Toyota di Indonesia. Salah satu model yang mengalami perubahan paling besar seperti Toyota Kijang Innova yang mengalami peningkatan mulai dari Rp 27 jutaan.
>>> Harga Setara, Pilih Toyota Kijang Innova G atau Xpander Ultimate?
Semua tipa Kijang Innova yang dipasarkan di Indonesia mendapatkan peningkatan harga beli. Perubahan paling besar bisa dilihat pada harga Toyota Kijang Innova 2.0 V A/T BSN yang sebelumnya dibanderol mulai dari Rp 391 jutaan bergerak naik ke angka Rp 425 jutaan, atau mengalami peningkatan hingga Rp 33,9 juta.
Berikut kenaikan dari harga Kijang Innova terbaru per Januari dibandingkan dengan bulan Desember 2021 lalu.
|
Tipe |
Harga Desember 2021 |
Harga Januari 2022 |
|---|---|---|
|
Innova 2.0 G M/T BSN |
Rp 326.400.000 |
Rp 355.000.000 |
|
Innova 2.0 G A/T BSN |
Rp 345.200.000 |
Rp 375.700.000 |
|
Innova 2.0 V A/T BSN |
Rp 391.200.000 |
Rp 425.600.000 |
|
Innova 2.4 G M/T DSL |
Rp 349.200.000 |
Rp 375.400.000 |
|
Innova 2.4 G A/T DSL |
Rp 369.300.000 |
Rp 396.600.000 |
|
Innova 2.4 V M/T DSL |
Rp 417.200.000 |
Rp 447.600.000 |
|
Innova 2.4 V A/T DSL |
Rp 468.500.000 |
Rp 502.400.000 |
>>> Toyota Innova GR Sport Jadi Kado Pecinta Kijang Sebelum Ganti Generasi?
Diskon PPnBM kembali diberlakukan?
Kabarnya, banyak pihak yang mengungkapkan bahwa kenaikan harga mobil pada Januari 2022 hanya bersifat sementara. Pasalnya beberapa waktu lalu pemerintah disinyalir sedang mempersiapkan kembali peraturan mengenai diskon PPnBM bagi kendaraan bermotor.
Pemerintah disebut sedang mempersiapkan memberlakukan kembali insentif PPnBM
Hal ini sejalan dengan penjelasan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers beberapa waktu lalu. Ia mengungkapkan bahwa pemerintah sedang mengkaju ulang mengenai perpanjangan insentif PPnBM untuk sektor otomotif.
