Renault dan Nissan Jalin Kemitraan dengan Uber untuk Kembangkan Mobil Listrik

10/09/2020

Pasar mobil

3 menit

Share this post:
Renault dan Nissan Jalin Kemitraan dengan Uber untuk Kembangkan Mobil Listrik
Aliansi Renault dan Nissan telah melakukan kerjasama dengan Uber untuk mempromosikan adopsi kendaraan listrik (EV) di tujuh Ibu Kota di pasar Eropa.

Renault dan Nissan telah menjalin kemitraan baru dengan layanan berbagi kendaraan Uber. Kemitraan ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk mempromosikan adopsi kendaraan listrik di pasar Eropa.

>>> Uber Tawarkan Layanan Pencegahan Penyebaran Virus Covid-19

Gambar menunjukan Mobil Renault

Tampilan dari Renault Zoe bertenaga listrik

Armada Uber di Tujuh Negara Akan Menggunakan Armada Listik

Renault serta Nissan telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan raksasa mobilitas Uber dan akan menjajaki kemitraan yang kuat untuk menyediakan mitra pengemudi di Aplikasi Uber dengan kendaraan listrik yang terjangkau di pasar Eropa. Nantinya rencana ini akan difokuskan terutama di pasar Inggris, Prancis, Belanda dan Portugal.

Awal tahun ini, Nissan juga telah mengkonfirmasi bahwa produsen mobil asal Jepang itu akan memasok 2000 Leaf kepada pengemudi Uber di London untuk membantu layanan mobilitas mencapai tujuannya untuk mengoperasikan armada listrik penuh pada tahun 2025.

Sementara itu Uber sendiri telah mengumumkan bahwa setengah dari armadanya di Amsterdam, Berlin, Brussels, Paris, Lisbon, London dan Madrid akan menggunakan EV pada tahun 2025.

>>> Daftar Lokasi Lelang Mobil Jakarta yang Bisa Anda Ikuti

Gambar meniunjukan Uber dan Toyota

Uber juga telah bekerjasama dengan Toyota

Renault dan Nissan Bukan Satu-satunya Mitra Uber

Gilles Normand selaku wakil presiden senior untuk EV dan layanan mobilitas di Renault, mengatakan bahwa kerjasama dengan Uber ini berkontribusi pada peluncuran mobilitas listrik skala besar perusahaan.

“MoU dengan Uber ini merupakan pengakuan atas kemampuan kami untuk menaklukkan pasar baru dan untuk mendukung para profesional dalam transisi energi mereka. Sekarang, kami memanfaatkan keunggulan kompetitif kami dengan penawaran EV yang menarik yang berkontribusi pada peluncuran mobilitas listrik skala besar.” kata Gilles seperti dikutip dari Autocar UK (8/9).

Renault serta Nissan bukanlah pembuat mobil pertama yang bermitra dengan Uber. Sebelumnya pada tahun 2018,  Toyota telah menginvestasikan £ 388 juta atau setara dengan Rp 6,8 triliun dalam program pengembangan kendaraan otonomnya dan pada tahun 2016. Sementara itu Volvo dan Uber juga bekerja sama dalam serangkaian uji coba mobil tanpa pengemudi di Pittsburgh, AS. 

>>> Berita mobil baru, event, promosi, informasi pasar mobil baru 2020

Rahmat menjadi jurnalis otomotif media daring sejak 2014 silam. Tercatat Rahmat bergabung dengan tim redaksi Cintamobil.com sejak 2019 hingga saat ini.  Lulusan jurusan Sastra Indonesia ini sejak awal kuliah memang bercita-cita menjadi seorang jurnalis. Sebelum berkiprah di media yan
 
back to top