Pajak Mobil Mewah Tinggi, Importir Mau Jualan Mobil Second

27/09/2018

Pasar mobil
Share this post:
Pajak Mobil Mewah Tinggi, Importir Mau Jualan Mobil Second
Keputusan pemerintah menaikkan pajak mobil dan motor mewah memberi pengaruh besar pada perjalanan bisnis importir mobil mewah. Demi dapur tetap ngebul dan bisnis terus berjalan, importir mengubah strategi mendatangkan mobil hanya sesuai pesanan hingga banting setir jualan mobil second.

Awal September 2018, Pemerintah melalui Kementerian Keuangan menaikkan pajak 1.147 komoditas barang impor demi mengurangi defisit perdagangan dan menjaga nilai tukar rupiah tidak semakin turun terhadap Dollar AS. Mobil mewah berkubikasi 3.000 cc ke atas masuk dalam 210 pos yang pajaknya naik dari 7,5% menjadi 10%. Jika diakumulasikan dengan biaya-biaya lain seperti PPnBM, bea masuk, dan PPN nilai totalnya jadi 195%. Sudah pasti dengan naiknya pajak hingga hampir 200% ini, harga jual mobil dan motor mewah juga naik membumbung tinggi dari harga aslinya.

>>> Diputuskan, Pajak Mobil Mewah 3.000 cc Dua Kali Lebih Tinggi Dari Mobilnya

Gambar kenaikan pajak impor mobil mewah

Instrumen tambahan kebijakan pengendalian impor barang konsumsi mobil mewah yang dirilis Kemenkeu (foto: kompas)

Meski awalnya merasa berat importir mobil mewah seperti Prestige Image Motorcars mengaku mendukung kebijakan baru ini. Prestige harus mengatur ulang perjalanan strategi jualannya agar bisnis tetap berlanjut. Salah satu yang bakal dilakukan adalah banting setir menjual mobil-mobil mewah second dan mendatangkan mobil baru hanya sesuai pesanan.

"Kita akan mendukung pemerintah dengan mengecilkan impor karena kan memang dolar kan sudah naik dan PPh sudah naik dari 7,5 persen jadi 10 persen, kita kan juga sebagai pedagang importir umum tentunya ada mobil-mobil lain yang tidak kita impor tapi memang sudah ada populasinya di Indonesia, mobil second," tutur Presiden Direktur Prestige Image Motorcars, Rudi Salim di Finns VIP Beach Club, Badung, Bali belum lama ini.

Rudi menjelaskan lebih lanjut, strategi jualan mobil second ini bakal dimulai dengan melakukan branding perusahaan seperti public review di kantor Prestige. Hal ini dilakukan agar penggemar mobil mewah tidak kehilangan antusias akibat dibatasinya aktifitas impor. Seperti kegiatan yang diadakandi Finns VIP Beach Club, Badung, Bali tanggal 22-23 September 2018 lalu, Prestige ingin lebih dekat dengan masyarakat dan memperkenalkan mobil-mobil mewah. Selain itu, kegiatan itu juga ditujukan buat menarik wisatawan di Bali.

>>> Baca juga: Review Lamborghini Huracan Avio 2018: Perpaduan Mobil Dengan Fighter Jet?​

Foto deretan mobil mewah di Bali

Prestige Image Motorcars memamerkan sederet mobil mewah di Bali pada 22-23 September 2018 (foto: carvaganza)

>>> Tertarik membeli mobil terbaru? Klik disini untuk informasi selanjutnya

Satu-satunya anggota redaksi yang berbasis di Jawa Tengah. Bergabung di Cintamobil.com sejak 2017 sebagai Content Writer. Saat ini, kerap menulis berbagai informasi seputar lalu lintas dan perkembangan transportasi di Indonesia.
 
back to top