Geely Ingin Tawarkan Platform Mobil Listrik untuk Pabrikan Lain

24/09/2020

Pasar mobil

3 menit

Share this post:
Geely Ingin Tawarkan Platform Mobil Listrik untuk Pabrikan Lain
Mobil listrik menjadi salah satu masa depan di industri otomotif. Jadi tak salah jika Geely berencana untuk tawarkan arsitektur EV untuk pembuat mobil lain.

Produsen mobil asal China Zhejiang Geely Holding Group Co yang juga merupakan induk dari Volvo dan Lotus berencana untuk menawarkan platform mobil listrik (EV) untuk produsen mobil lainnya. Sebagai langkah awal platform tersebut sudah digunakan sebagai konsep EV Zero milik Lynk & Co.

>>> Geely Berencana Hadirkan Platform Baru untuk Proton di Malaysia

Gambar menunjukan Concept Zero

Konsep EV Zero milik Lynk & Co

Memerlukan Waktu Hingga 4 Tahun Ciptakan Platform Mobil Listrik

Kabarnya karena dianggap sudah cukup berhasil melalui debut konsep EV Lynk & Co. Geely sedang dalam pembicaraan untuk menawarkan platformnya ini ke beberapa produsen lainnya.

"Perkembangan kami dari arsitektur kendaraan listrik transformatif ini menandai lompatan ke depan terbesar di Geely dalam lebih dari satu dekade," kata Li Shufu, miliarder pendiri mobil, dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari autonews (24/9). “Inovasi yang menjangkau jauh ini akan sangat memperluas volume dan skalabilitas model nol-emisi kami,” tambahnya.

Meskipun permintaan untuk kendaraan listrik melebihi mobil yang menggunakan mesin pembakaran konvensional, tetapi faktanya EV saat ini hanya mewakili sebagian kecil dari penjualan global. Mahalnya baterai menjadi kendala untuk menyaingi penjualan kendaraan bertenaga bensin, saat ini pembuat mobil di seluruh dunia tengah bekerja sama agar mobil listrik kian mainstream di masa depan.

"Geely telah menghabiskan empat tahun dan 18 miliar yuan ($ 2,65 miliar) untuk mengembangkan arsitektur mobil listrik." kata An Conghui, presiden perusahaan yang berbasis di Hangzhou, kepada wartawan pada presentasi menjelang Pameran Otomotif Internasional Beijing 2020, yang dimulai akhir pekan ini. Platform EV dari Geely ini akan menawarkan jarak jangkauan sejauh 435 mil.

>>> Daftar EV Murah yang Sudah Bisa Dibeli di Indonesia

Gambar menunjukan Pengisian daya listrik

Paling cepat EV akan menjadi pilihan utama di tahun 2027

Kapan Mobil Listrik Akan Menjadi Mainstream?

Castrol telah menugaskan sebuah perusahaan riset pasar untuk mewawancarai 10.000 konsumen di delapan negara Cina, India, AS, Inggris, Prancis, Jerman, Norwegia dan Jepang terkait kapan sekiranya EV akan sefamiliar mobil bensin. Meski agak lebih spekulatif, pembeli mobil yang disurvei memiliki pandangan yang kurang menggembirakan tentang kapan EV akan menjadi pilihan utama. 

Dilansir dari laman Autocar Senin (21/9) perkiraan rata-rata di delapan negara EV akan menjadi mainstream berkisar di tahun 2030, tetapi pengendara Inggris dan Jepang memperkirakan itu akan terjadi pada tahun 2033. Mungkin dukungan besar pemerintah dan perencanaan terpusat untuk mobil EV telah meyakinkan pembeli China lebih awal, bahwa EV akan menjadi pilihan utama pada tahun 2027.

>>> Temukan informasi mobil menarik lainnya hanya di Cintamobil.com

Rahmat menjadi jurnalis otomotif media daring sejak 2014 silam. Tercatat Rahmat bergabung dengan tim redaksi Cintamobil.com sejak 2019 hingga saat ini.  Lulusan jurusan Sastra Indonesia ini sejak awal kuliah memang bercita-cita menjadi seorang jurnalis. Sebelum berkiprah di media yan
 
back to top