Saat ini, “wabah” mobil elektrifikasi (alias mobil listrik) sudah merambah ke dalam sendi-sendi paling mendasar dalam pasar otomotif global. Sebagai contoh, kei car yang selama ini menjadi maskot pasar otomotif Jepang nyatanya tidak luput dari demam tersebut. Kata lainnya, pelan namun pasti, kei car dengan mesin berkapasitas kecil dan turbo akan “going electric” seiring perjalanan jaman.
>>> Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Mobil Listrik di Indonesia
Bocoran Spesifikasi
Nissan Dayz, mungkin saja menjadi cikal bakal Nissan kei car EV
Sejauh ini, Nissan hanya memberikan keterangan resmi berupa “all-new, all-electric mini vehicle” untuk pasar Jepang (JDM) yang akan dipasarkan di negeri matahari terbit itu mulai awal tahun 2022. Belum ada fotonya, namun sebagai gantinya, Nissan merilis data teknis berupa dimensi panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mmdan tinggi 1.655 mm.
Menilik data dimensi tersebut, nyatanya sama persis 100% dengan data dimensi Nissan Dayz. Sangat boleh jadi, mobil baru tersebut adalah Nissan Dayz EV. Apalagi saat ini Nissan sedang mengencangkan ikat pinggang, sehingga mobil baru harus bisa dibuat tanpa keluar banyak uang.
Nantinya, kei car EV terbaru itu akan dilengkapi dengan baterai 20 kWh untuk menghasilkan jarak tempuh sesuai kebutuhan pasar Jepang. Hebatnya lagi, Nissan menambahkan fitur khusus “bidirectional charging capability”. Dengan demikian, mobil kutu tersebut bisa menjadi sumber daya listrik untuk rumah (semacam pengganti PLN dalam kondisi darurat).
Terkait performa, Nissan tutup mulut. Hanya saja disebutkan kei car EV terbaru ini menawarkan performa berupa “instant acceleration” dan “smooth driving.” Nissan juga menjanjikan produk terbarunya memiliki tingkat kenyamanan tinggi berupa kabin senyap. Tidak lupa sentuhan khas Nissan berupa rangkaian fitur teknologi canggih dan segudang driver assistance systems.
Hasil Aliansi
Mitsubishi eK berstatus saudara kembar dengan Nissan Dayz
Sejatinya, mungkin saja Nissan kei car EV tadi memanfaatkan platform Nissan Dayz. Apalagi, proyek kei car EV itu dikembangkan oleh NMKV yang berstatus sebagai perusahaan joint venture Nissan Mitsubishi dengan pembagian saham 50/50. Informasi lebih lengkap akan menyusul. O iya, harga di Jepang mencapai ¥ 2 juta (setara Rp 260 juta) sebelum subsidi. Pada sisi lain, aliansi Nissan Mitsubishi sudah menghasilkan kei car Nissan Dayz dan Mitsubishi eK.
>>> Nissan Hadirkan Lagi Satu Model Kei Car Canggih, Nissan Roox