Ikuti kami di berita google
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan menggelar Operasi Patuh 2020 pada 23 Juli 2020 hingga 5 Agustus 2020. Selama 14 hari operasi ini, seluruh jajaran kepolisan akan menindak segala bentuk pelanggaran lalu lintas.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Istiono. Melalui video conference, ia memerintahkan semua jajarannya untuk melakukan tindakan hukum secara preemtif, preventif, dan persuasif guna mendisiplinkan masyarakat.
Tindakan yang akan dilakukan menurut Irjen Istiono adalah dalam rangka menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalulintas, serta mendisplinkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan virus corona di jalan raya.
>>> Polisi Akan Tilang 15 Jenis Pelanggaran Lalin di Masa PSBB Transisi
Akan Dilakukan Tilang Ditempat
Semua pelanggaran lalu lintas dan tidak memakai masker bakal kena tilang
Dilansir Cintamobil.com dari laman NTMC Polri, selain Irjen Istiono, Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri Brigjen Pol Kushariyanto juga menegaskan selama Operasi Patuh kali ini, petugas di lapangan berhak melakukan tindakan tilang. Namun bentuk tilang harus dilaksanakan dengan cara persuasif dan humanis.
"Silahkan lakukan tilang, tapi lakukan pemberitahuan dahulu melalui media sosial atau media lain sebelum menindak. Jangan cari-cari alasan. Misalnya ada pengendara yang melawan arus, maka tidak usah memeriksa surat-suratnya, langsung lakukan tilang," katanya.
>>> Dapatkan Mobil Mercedes-Benz Bekas Terbaik untuk Anda!
Petugas Akan Tetap Lakukan Protokol Kesehatan
Saat bertugas polisi akan tetapkan protokol kesehatan
Kushariyanto pun kembali menegaskan agar petugas di jalan yang melaksanakan Operasi Patuh 2020 ini tetap melakukan tindakan penilangan sesuai ketentuan yang telah diinstruksikan oleh Kakorlantas Polri. Ia berharap agar jajarannya meminimalisir tindakan yang tidak terpuji selama menjalakan tugasnya di jalan raya.
>>> Diskon dan DP Terbaik untuk Honda Jazz Terbaru
Kemudian para petugas kepolisian di jalan juga harus mematuhi protokol pencegahan Covid-19 yang telah ditetapkan pemerintah. Antara lain menggunakan masker dan sarung tangan serta menjaga jarak.
"Berikan APD (Alat Perlindungan Diri) kepada anak buah di lapangan. Yang terpenting protokol kesehatan untuk anggota di lapangan dan jaga kesehatan," jelasnya.
