DFSK Gelora E menjadi kendaraan komersial ringan pertama di Indonesia yang 100 persen ditenagai oleh energi listrik, sehingga sangat ramah lingkungan serta bertenaga.
Maintenance Cost Super Terjangkau
Konsumen juga akan semakin diuntungkan dengan penggunaan Gelora E karena biaya perawatannya sangat super terjangkau dan pastinya sangat bersahabat untuk biaya operasional perusahaan.
Mobil listrik juga butuh perawatan
“DFSK merancang Gelora E dengan mengedepankan kualitas tinggi serta dipadukan biaya perawatan berkala yang super terjangkau hingga konsumen kami bisa merasakan benar-benar manfaat yang ditawarkan bagi sebuah kendaraan listrik," kata Achmad Rofiqi, Marketing Head PT Sokonindo Automobile.
Biaya perawatan per hari enggak sampai Rp 2.500 perak
Total biaya perawatan berkala Gelora E selama 3 tahun / 50.000 KM (mana yang lebih dahulu dicapai) per harinya mulai dari Rp2.339. Total biaya yang harus dikeluarkan oleh konsumen Gelora E per 3 tahunnya hanya di Rp2.550.951. Bahkan untuk tahun pertamanya saja, Service berkala Gelora E cukup mengeluarkan dana sebesar Rp708.465 saja.
Untungkan Pengusaha
Keberadaan Gelora E sebagai kendaraan listrik sangat efisien dari segi konsumsi energi hingga perawatan berkala, dan ini menjadi nilai lebih bagi para pengusaha yang inginkan efisiensi tinggi bagi bisnisnya.
>>> Suzuki dan DFSK Saingan Gaet Pembeli Mobil Niaga Di Jakarta Fair 2022
Biaya service berkala yang terjangkau ini bisa didapatkan di jaringan resmi DFSK yang tersebar di seluruh Indonesia. Setiap perawatan berkala yang dilakukan di bengkel resmi akan dilayani oleh mekanik yang sudah tersertifikasi oleh DFSK, didukung peralatan yang canggih dan modern, penggunaan komponen-komponen original, serta pelayanan yang ramah serta profesional.
>>> Mau Jalan Mudik 2022 Naik Mobil China? Tenang DFSK Siapkan Program Ini
Tak cuma sekedar biaya perawatan berkala yang ekonomis, setiap pembelian Gelora E juga akan mendapatkan garansi 3 tahun atau 120.000 km. Serta garansi baterai dan system kelistrikan EV selama 5 tahun atau 200.000 km.
Dinamo DFSK Gelora E
DFSK Gelora Electric ini pakai baterai berkapasitas 42 kWh dengan tipe baterai Lithium-ion. Digabungkan dengan dinamo berjenis Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM) yang dapat berputar hingga 9.000 rpm.
Dinamo pakai tipe PMSM
Output yang dihasilkan oleh motor listrik ini adalah 60 kWh atau sekitar 80,46 Hp dan torsi 200 Nm. Tenaga dan torsi tersebut tersalur ke roda belakang. Ada alasan khusus mengapa motor listrik berjenis PMSM banyak digunakan pada kendaraan listrik.
Inverter di Gelora E
Pertama motor listrik ini lebih efisien, kedua motor listrik ini dapat menghasilkan torsi yang besar serta stabil, yang ketiga motor listrik PMSM lebih minim power loss bila dibandingkan dengan motor listrik tipe induksi, karena rotornya cenderung lebih dingin. Tak heran DFSK mengandalkan motor listrik jenis ini.