Hati-Hati, Ini Pemicu Kapasitas Baterai Mobil Listrik Berkurang

13/10/2021

Perawatan dan service

2 menit

Share this post:
Hati-Hati, Ini Pemicu Kapasitas Baterai Mobil Listrik Berkurang
Banyak cara dilakukan oleh pabrikan mobil listrik untuk memperlambat proses degradasi baterai, namun pengurangan baterai mobil listrik tidak bisa dihindari.

Mobil listrik memang memiliki biaya kepemilikan yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan mobil bermesin konvensional. Tapi ternyata umur baterai masih menjadi subjek penting yang perlu diperhatikan. Pasalnya kualitas baterai listrik akan menurun, sehingga membuat baterai mobil listrik menjadi berkurang setiap tahunnya.

Jarak tempuh mobil listrik dibuat berdasarkan kualitas baterainya. Tapi sama seperti mesin mobil, baterai juga memiliki masa pakai yang dipengaruhi oleh berbagai hal. Dilansir dari InsideEV, CEO Altis Motor Vehicles Mark Hanchett menyebutkan bahwa ini merupakan hal yang lumrah terjadi.

''Setiap baterai akan menurun setiap kali Anda mengisi dan menggunakannya,” jelasnya.

baterai mobil listrik yang ada pada mobil
Kualitas baterai akan menurun setiap tahunnya

Pada dasarnya, baterai Lithium-ion yang seringkali digunakan pada mobil listrik akan kehilangan kapasitasnya selama penggunaan. Hal ini tak berbeda jauh dengan baterai pada smartphone maupun laptop Anda yang mengalami penurunan daya setelah beberapa lama.

Banyak faktor berperan dalam degradasi ini, namun ada empat faktor utama yang mengurangi kualitas baterai mobil listrik, yaitu:

>>> First Drive Toyota C +Pod 2021: Bukti Nyata Pabrikan Dukung Pariwisata Di Bali

1. Pengisian Cepat

Penggunaan pengisian cepat bisa menyebabkan percepatan degradasi sel baterai. Dalam pengujian dari Laboratorium Nasional Idaho melalui pengujian dua Nissan Leaf 2012 dengan pengisi daya rumahan 3,3 kW dan pengisian cepat DC 50 kW. Setelah 60.000 kilometer, model dengan pengisian cepat mengalami penurunan kapasitas 3% lebih banyak dibandingkan dengan pengisi daya rumahan.

2. Suhu lingkungan

Suhu yang lebih dingin bisa memperlambat laju pengisian mobil listrik. Sementara suhu yang lebih hangat bermanfaat untuk pengisian cepat. Tapi suhu yang terlalu panas, seperti ketika mobil terlalu lama ‘berjemur’ di bawah sinar matahari akan mengurangi kondisi baterai jika terlalu sering dilakukan.

pengecasan mobil listrik Tesla di bawah sinar matahari
Hindari memarkirkan mobil listrik Anda terlalu lama di bawah sinar matahari

3. Jarak tempuh

Semakin sering baterai diisi ulang dan semakin banyak siklus pengisian akan mengakibatkan semakin banyak keausan pada sel baterai. Tesla melaporkan bahwa Tesla Model S mengalami penurunan sekitar 5% setelah 40.000 kilometer, dan 5% lainnya menurun setelah 200.000 kilometer pemakaian.

>>> Amankah Mencuci Mobil Listrik Pakai Air?

4. Waktu pemakaian

Tak bisa dipungkiri bahwa setiap benda memiliki masa pakai. Pada tahun 2016, Mark Larsen melaporkan bahwa Nissan Leaf kehilangan sekitar 35% kapasitas baterai setelah periode 8 tahun. Namun penggunaan baterai berpendingin cairan diyakini mampu menahan presentase degradasi menjadi lebih rendah.

Bagi pemilik, baterai merupakan bagian paling penting dari mobil listrik dan merupakan komponen dengan biaya penggantian yang paling mahal. Dilansir dari berbagai media, rata-rata harga baterai mobil listrik adalah $ 5.500 (Rp 78 jutaan). Angka ini bisa saja lebih tinggi di Indonesia yang masih belum memproduksi baterai secara lokal.

 >>> Dapatkan harga mobil terbaru dan promo terbaik tahun 2021 di sini

Pria asal Minang ini menjadi salah satu tim pelopor eksistensi Cintamobil.com di Indonesia dan bergabung sejak 2017. Dengan bekal ilmu SEO yang mumpuni, Padli menjadi salah satu spesialis SEO di Cintamobil.com. Pertemuannya dengan Cintamobil terjadi pada Oktober 2017, kala Auto Portal sedang mencar
 
back to top