Ikuti kami di berita google
Sering kali pemilik mobil melupakan kebersihan dari interior. Padahal bagian dari mobil yang berhubungan langsung saat berkendara, juga butuh perawatan agar tampilannya tetap terjaga. Biasanya bagian yang jarang sekali dibersihkan adalah dasbor. Dasbor, secara visual jarang terlihat sekotor bodi luar. Ditambah lagi banyaknya sela-sela di bagian dasbor, dianggap pekerjaan merawat bagian ini jadi menyulitkan.
>>> Baca juga: Tetap Terlihat Bersih, Berikut Tips Merawat Interior Berwarna Cerah
Untuk jenis kotoran yang biasa hinggap di dasbor pun bermacam-macam. Mulai dari debu, tumpahan minuman yang biasa ada di cup holder, pemasangan aksesori menggunakan double tape, hingga noda-noda pengharum ruangan yang sulit dihilangkan. Bayangkan jika kotoran-kotoran itu tidak dibersihkan, selain merusak tampilan estetika, tentu saja dapat mengurangi kenyamanan. Jangan anggap remeh, karena noda-noda yang menempel di dasbor, bisa menjadi permanen. Meski dalam waktu yang lama.
Noda pada dasbor bila tidak segera dibersihkan bia menjadi permanen
“Benda yang berbahaya bisa merusak dasbor salah satunya adalah double tape spons yang sudah lama menempel pada dasbor. Biasanya dipakai untuk menempel die cast, parfum atau aksesori penghias lainnya,” ujar Jiwandana Nugraha, Owner JPAuto24 Body Repair and Detailing di kawasan Depok, Jawa Barat.
>>> Semua tips perawatan mobil paling akurat hanya ada di sini
Pria yang akran disapa Nugi itu menambahkan, selain double tape beberapa hal yang membuat dasbor cepat kotor adalah cipratan minuman seperti teh, soda dan sejenisnya. Cara paling aman adalah segera bersihkan sebelum noda tersebut membandel atau terlalu lama menempel. Lalu bagaimana cara membersihkan kotoran tersebut? Berikut cara membersihkan noda di dasbor, berdasarkan jenis kotorannya.
1. Kotoran Ringan
Bila kotoran ringan seperti debu, cukup lap menggunakan cairan pembersih interior
Kotoran ringan adalah jenis kotoran yang paling mudah dibersihkan. Salah satu contohnya adalah debu, yang sifatnya hanya mengurangi sisi penampilan, tanpa merusak material yang dihinggapi. Jadi kotoran-kotoran ringan yang dimaksud adalah kotoran yang tidak mengandung minyak. Sehingga tidak perlu usaha berlebih untuk membersihkannya. “Untuk noda-noda ringan, pembersihannya sangat mudah. Cukup dengan interior cleaner dan dilap dengan microfiber, warna dari dasbor akan kembali seperti semula,” kata Nugi.
>>> Ingin mencari mobil bekas? Dapatkan semuanya di listing terbaru Cintamobil.com
2. Kotoran Semi Permanen
Kotoran semi permanen yang kami maksud ini adalah kotoran yang mengandung minyak. Salah satunya sisa lem dari stiker. Ketika stiker itu dilepas, sisa-sisa lem pun akan tertinggal di dasbor. Menurut Nugi, meski tidak bersifat permanen, untuk menghilangkannya butuh pembersih khusus agar kotoran tersebut hilang. Semakin lama tidak dibersihkan, pastinya kotoran itu semakin sulit dibersihkan. Tak berhenti sampai di situ, setelah membersihkan kotoran tersebut, Anda juga harus memberikan perlindungan kembali menggunakan produk khusus berupa interior dressing. Alasannya, jika terkena noda kembali, menjadi lebih mudah dibersihkan.
3. Noda Flek
Bila kotoran sudah menjadi flek atau membandel, perlu perawatan khusus
Sedangkan kotoran yang bisa menjadi noda flek di dasbor, salah satunya adalah tumpahan dari pewangi ruangan yang berbahan cair dan minuman di cup holder. Misalkan noda itu baru berumur satu minggu, tentu saja masih mudah dibersihkan. Tapi dengan catatan, noda tidak terkena matahari secara langsung. Pasalnya dengan noda-noda itu terkena matahari secara langsung, dapat mempermudah noda menyerap ke material dasbor. Untuk dasbor berbahan plastik membutuhkan waktu lama untuk menyerap, tapi untuk dasbor yang dilapisi oleh kulit, amat sangat mudah menyerap.
>>> Temukan berbagai tips dan trik otomotif terpercaya hanya di sini
