Ikuti kami di berita google
Sejak kemunculannya dipertengahan 2003 silam, Toyota Avanza kembali jadi mobil yang fenomenal mendampingi Toyota Kijang. Mesin yang bertenaga tapi irit bahan bakar serta mudah dalam perawatan, membuat Avanza digilai banyak orang.
Sejak 2003 hingga 2019 lalu, penjualan Toyota Avanza pun telah mendekati 2 juta unit. Bahkan beberapa pihak beranggapan, 1 dari 5 rumah yang ada di Indonesia, pasti memiliki Avanza. Tak heran mobil ini juga berjuluk "mobil sejuta umat", ya karena memang populasinya yang telah lebih dari 1 juta unit.
Kembali membahas keandalan mesin dari Avanza, diawal kemunculannya mobil 7 penumpang ini menggunakan mesin 1.300 cc Injection. Baru setahun kemudian mesin ini ditambahkan pula teknologi VVT-i (Variable Valve Timing with intelligence) dengan kode mesin K3-VE. Setelah itu dimunculkan varian Avanza yang bermesin 1.500 cc VVT-i.
Toyota Avanza generasi pertama muncul di 2003
Namun pada generaai Avanza berikutnya, mesin lawas ini ditinggalkan. Gantinya adalah mesin berkode 1NR-FE 1.300 cc dan mesin 2NR-FE 1.500 cc. Kedua mesin ini pun sudah mengadopsi teknologi Dual VVT-i. Harapannya, dengan kapasitas bensin Avanza yang ada, konsumsi bahan bakar minyak (BBM) lebih meningkat, sekaligus dibarengi tenaga yang juga lebih baik.
>>> Lihat selengkapnya mobil bekas Avanza
1. Kapasitas Bensin Avanza
Setelah mengetahui mesin yang digunakan, sebenarnya berapa sih kapasitas tangki bahan bakar yang ada pada Toyota Avanza? Apakah ada perbedaan antara Avanza generasi pertama pada 2003 silam dengan Toyota Avanza terbaru saat ini? Dan apakah ada perbedaan kapasitas bensin Avanza tipe E, G dan tipe Veloz?
Berdasarkan hasil rangkuman tim Cintamobil.com dari berbagai sumber, untuk kapasitas tangki BBM Toyota Avanza 2003-2004 adalah 45 liter. Kemudian untuk Avanza tipe S 1.500 cc kapasitas tangki BBM-nya juga 45 liter. Begitupun dengan kapasitas bensin Avanza produksi 2008 yang masih tetap 45 liter.
Kapasitas bensin Avanza sejak 2003-2020 ternyata tetap 45 liter
Generasi Toyota Avanza kedua yang muncul di akhir 2011 ternyata kapasitas bensin Avanza juga masih menggunakan tangki BBM 45 liter, baik untuk tipe Avanza E, G maupun Veloz. Kapasitas tangki ini pun masih sama dengan facelift pertama Avanza generasi kedua yang dimunculkan pada Agustus 2015.
Lalu bagaimana dengan Avanza terbaru yang pernah diperkenalkan Toyota Astra Motor (TAM) pada awal 2019? Ternyata kapasitas tangki bahan bakarnya tetap sama dengan Avanza generasi pertama, yaitu mampu menampung 45 liter bensin.
2. Cara Mengetahui Konsumsi BBM Avanza
Jika Toyota Avanza terkenal karena efisiensi bahan bakarnya yang terbilang baik, lalu bagaimana cara mengetahui konsumsi BBM Avanza? Anda bisa melakukannya dengan dua cara. Tetapi satu hal yang perlu diperhatikan, konsumsi BBM satu mobil bisa saja berbeda dengan mobil lain meskipun sama merek dan tipenya. Hal ini karena konsumsi BBM dipengaruhi oleh faktor kondisi jalan raya, beban muatan mobil, tekanan angin ban, hingga gaya mengemudi.
Bisa dengan memperhatikan MID di panel meter
>>> 10 Cara Menghemat Konsumsi BBM
Buat pemilik Avanza terbaru, untuk mengetahui konsumsi BBM bisa dengan melihat pada panel speedometer. Di panel yang terdapat pada sisi pengemudi itu ada kotak kecil dengan tulisan monokrom. Panel kecil inilah yang disebut MID (Multi Information Display). Disitu tertera jarak tempuh kendaraan, kapasitas bensin Avanza yang masih ada untuk menempuh jarak tertentu, serta konsumsi BBM kendaraan yang biasanya tertampil dalam satuan "km/L".
Namun terkadang, apa yang tertampil pada MID tidak selamanya akurat. Karenanya Anda bisa melakukan pengujian konsumsi BBM dengan cara kedua. Yakni dengan metode full to full. Caranya memang sedikit lebih repot, tapi hasilnya cenderung lebih akurat dibanding cuma mengandalkan MID.
Agar lebih akurat pakai metode full to full
Pertama, reset odometer (trip meter) mobil hingga menunjukkan angka 0. Jika tidak ada tombol reset trip meter, bisa juga dengan mencatat manual angka yang tertampil di odometer tersebut. Setelah itu isi kapasitas bensin Avanza sampai full, hingga bensin ada di bibir tutup tangki BBM. Kemudian tutup tangki rapat-rapat dan kemudikanlah mobil secara normal untuk menempuh jarak yang cukup jauh. Sebaiknya lakukan reset odometer di SPBU sesaat sebelum mengisi bahan bakar, agar pengukuran bisa semakin akurat
Setelah menempuh perjalanan dengan jarak tertentu, lakukan lagi pengisian BBM. Lagi-lagi sampai tangki bensin benar-benar penuh dan tidak bisa lagi bensin masuk ke bagian tangki. Sebelum beranjak meninggalkan SPBU, catat angka yang tertampil di odometer saat Anda mengisi ulang BBM. Lalu perhatikan pula jumlah BBM yang diisi kembali ke tangki mobil Anda atau bisa dengan memperhatikan struk pembelian BBM di SPBU tersebut.
Lalu berhitunglah! Caranya jarak tempuh yag sudah Anda lakukan dibagi dengan jumlah bahan bakar yang diisi ulang. Misalnya setelah trip meter direset, Anda sudah berkendara sejauh 50 kilometer (km). Kemudian Anda mengisi ulang lagi BBM sebanyak 10 liter (l). Maka 50 km : 10 l = 5 km/l. Artinya konsumsi BBM Avanza Anda 5 km/liter atau 1:5 (satu liter untuk 5 kilometer).
