
Saat seseorang sudah memutuskan untuk mengemudi mobil, maka ia sudah harus siap menghadapi berbagai situasi yang muncul. Mulai dari beragamnya karakter pengguna jalan lain, sampai kontur jalan yang akan ditemui pun terkadang tidak sama.
Mungkin, jalan yang Anda lalui sama-sama jalan beraspal. Namun tidak semuanya jalan punya kontur seragam. Terkadang Anda juga akan menemui jalan menurun dan jalan menanjak. Terlebih lagi jika Anda melakukan perjalanan jauh, misalnya berpergian ke luar kota. Dengan kondisi geografis di Indonesia, maka kemungkinan menemui jalan dengan turunan atau tanjakan cukup curam amat mungkin terjadi.
Lalu bagaimana jika ketika menemukan kontur jalan seperti itu mobil tidak kuat naik di tanjakan? Apakah hal tersebut memang karena kesalahan pada mobil, atau malah Anda yang sebenarnya kurang memiliki teknik berkendara yang cukup baik? Berikut tipsnya dari Cintamobil.com dilansir dalam laman resmi Toyota Indonesia.
1. Jangan Panik
Tetap tenang walau mobil tidak kuat menghadapi jalan menanjak
Ketika sedangn nyetir namun ternyata mobil tidak kuat naik di tanjakan, maka hal pertama yang wajib Anda lakukan adalah jangan panik. Karena jika panik maka Anda tidak dapat berpikir jernih untuk mementukan apa tindakan yang patut dilakanakan selanjutnya.
>>> Begini Cara Mengemudi Mobil Manual di Jalan Macet
2. Injak Rem Sekuat-kuatnya
Saat mobil tidak mampu merambat naik pada jalanan dengan kemiringan cukup terjal, maka segeralah menginjak peda rem sekuat tenaga. Hal ini dapat Anda lakukan demi menjaga mobil tidak merosot mundur yang bisa berakibat mencelakakan Anda dan juga pengguna jalan lain yang posisi di belakang mobil.
3. Geser Tuas Transmisi ke Posisi N atau P
Pastikan transmisi ada di posisi N atau P dan mobil berhenti
Setelah berhenti, jika mobil tidak kuat naik di tanjakan maka segeralah geser tuas transmisi ke posisi N (Netral) untuk mobil transmisi manual, atau ke posisi P (Parking) untuk mobil transmisi otomatis.
>>> Engine Brake Adalah Penyelamat Berkendara? Lihat Dulu Cara Kerjanya
4. Aktifkan Parking Brake / Hand Brake
Agar mobil tetap dalam posisinya, setelah menginak pedal rem, bantu pula putaran roda dengan mengaktifkan parking brake. Anda bisa mengangkat tuas rem tangan (hand brake) sampai posisi paling tinggi.
5. Lepas Kaki dari Pedal Rem
Bantu pengereman mobil dengan mengaktifkan rem tangan
Setelah parking brake diaktifkan, otomatis posisi mobil akan tertahan dan tidak lagi merosot. Namun untuk memastikannya, angkat perlahan kaki kanan dari pedal rem sedikti demi sedikit. Jika mobil terasa sudah benar-benar tidak bergerak, maka boleh angkat sepenuhnya kaki kanan dari pedal rem.
>>> Cek harga mobil baru terlengkap beserta promo dan diskon menariknya
6. Matikan AC
Jika kondisi mobil sudah terkendali, maka saatnya untuk mencoba kembali kemampuan mobil untuk merangkak naik melalui jalanan terjal yang sedang Anda temui. Jika mesin sempat mati saat mobil tak kuat naik di tanjakan, maka hidupkan kembai mesin. Pastikan mobil dalam keadaan tidak terjadi masalah, misalnya overheat atau lainnya. Kemudian matikan AC agar beban kerja mesin sedikit berkurang, sehingga tenaga mesin bisa lebih besar.
7. Masukkan Gigi 1 atau L
Gunakan gigi rendah saat akan melalui jalan menanjak
Langkah selanjutnya untuk mobil transmisi manual posisikan tuas transmisi di gigi 1. Sementara untuk mobil otomatis posisi tuas transmisi sebaiknya di L (Low) atau D-1.
>>> Ingin cari mobil baru? Baca ulasan reviewnya disini sebelum membeli
8. Injak Kopling dan Rem Bersamaan
Kemudian pastikan kaki kiri menginjak penuh pedal kopling dan kaki kanan menginjak penuh pedal rem. Untuk mobil transmisi otomatis, cukup kaki kanan yang menginjak pedal rem sementara kaki kiri bisa disitirahatkan.
9. Tangan Kiri Siap di Tuas Parking Brake
Siap-siaplah untuk kembali melanjutkan perjalanan
Siap-siaplah untuk mulai kembali melanjutkan perjalanan Anda. Namum pastikan tangan kiri untuk tetap siaga di tuas parking brake (hand brake). Sementara tangan kanan bertugas mengontrol pergerakan lingkar kemudi.
>>> Temukan listing mobil bekas paling lengkap cuma di Cintamobil.com
10. Siap-siap Kaki di Pedal Rem dan Gas
Berikutnya mulailah kembali mengemudi. Caranya, untuk pengguna mobil transmisi manual angkat kaki kanan dari pedal rem dan pindahkan ke pedal gas. Kemudian angkat sedikit demi sedikit kaki kiri dari pedal kopling sampai dirasa ada koneksi antaran mesin dan transmisi dengan ditandai mobil seperti akan kembali melaju. Sedangkan untuk pengguna mobil transmisi otomatis, Anda cukup lakukan pelepasan kaki kanan dari pedal rem sedikit demi sedikit.
11. Lepas Parking Brake dan Melajulah Kembali
Jika mobil dirasa sudah mulai terasa ingin melaju, lepas parking brake secara gradual. Biasanya kondisi ini akan dimulai dengan mobil terasa sedikit mundur. Jangan panik, tambah tekanan pedal gas agar mobil bisa kembali melaju. Jaga putaran mesin minimal di 3.000-4.000 rpm agar tenaga mesin dapat terus terisi hingga mobil dapat melalui medan tanjakan tersebut.
>>> Tips dan trik menarik lainnya seputar mobil bisa Anda baca disini