Ikuti kami di berita google
Masyarakat Indonesia wajib berbangga hati, sebab 40% bagian dari mobil listrik Wuling Air EV ini ternyata sudah difabrikasi secara lokal alias dibuat lokal melalui tangan dingin putra-putri Indonesia. Bagian apa saja ya?
Bagian-Bagian Lokal Di Air EV
Beberapa bagian di "Air EV yang sudah dilokalkan contohnya panel-panel interior, kemudian beberapa parts exterior stampingnya sudah dimulai di sini, jahit seat sudah di sini," buka Robertus Danang Wiratmoko, Product Planning PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors).
Di Air EV komponen penggerak utama, controller, girboks, dan powertrain masih impor
Lebih lanjut pria asal Magelang ini juga menambahkan, peranti "Elektrikal yang 12 volt sudah di sini, kabel, aksesoris, lampu sebagian masih ada yang diimpor, pelek sejauh ini masih impor, ban itu masih dalam proses melokalkan dan itu enggak lama lagi (lokal)," yakin Danang sapaan akrab Robertus Danang Wiratmoko.
>>> Wuling: Ada Pesaing Baru Sekelas Air EV, Kami Tetap Percaya Diri!
Pembeli Air EV Kredit Juga Banyak
Yang mengejutkan adalah ternyata pembeli Wuling Air EV yang dilakukan dengan cara kredit juga banyak. "60:40 lah," sahut Dian Asmahani selaku Brand & Marketing Director PT SGMW Motor Indonesia alias (Wuling Motors Indonesia).
"In total konsumen kita itu 70% kredit sih, in total 70% kredit, beda kalau kayak Air EV in total juga sama kredit juga, tetapi porsi cashnya lebih banyak," kata wanita berkacamata yang akrab disapa Dian ini.
Air EV sudah terjual lebih dari 9.000 unit di Indonesia
"Jadi memang masing-masing produk itu karakter konsumennya beda-beda, kebiasaan membelinya juga beda-beda, karena kan masing-masing produk itu segmennya beda-beda. Penjualan masih banyak Jabodetabek, Air EV ini kan sebagai solusi mobilitas di perkotaan," promo Dian.
"Air EV sendiri sudah terjual lebih dari 9.000, yang kita kirim itu sudah lebih dari 9.000 sejak 9 bulan lalu (peluncuran Air EV) dan memang sebenarnya kalau kita lihat di awal-awal dari saat launching sampai dengan Desember itu permintaan cukup tinggi di Januari dan Februari karena memang banyaknya libur," tutup Dian.
>>> Intip Desain Futuristik Khas Wuling EV, Mobil Listrik Produksi Indonesia
