
General Motors (GM) mengumumkan pencapaiannya di China di kuartal I 2020. Sepanjang 3 bulan pertama tersebut penjualan mobil GM dan grupnya tercatat sebanyak 461.700 unit kendaraan. Angka tersebut turun sebesar 43 persen dibanding kuartal I tahun 2019 yang mencapai 813.973 unit. Meski demikian, pencapaian dinilai cukup baik.
Sepanjang awal tahun GM harus berjuang di tengah wabah virus Corona (COVID-19) yang menyebar di seluruh dunia, terutama di China dimana COVID-19 pertama kali muncul. GM memilih menghentikan operasional pabrik dan diler serta lebih fokus pada mencegah penyebaran virus serta memastikan keselamatan para karyawan.
>>> China Pulih, Penjualan Wuling Tembus 5000-an Unit Per Hari
Penjualan mobil di China turun tajam terdampak virus Corona
Penjualan mobil secara online
Untuk melayani kebutuhan pelanggan yang ingin membeli mobil baru GM membuka layanan penjualan secara online. Pelanggan bisa memilih mobil yang diinginkan, melakukan transaksi pembayaran, kemudian kendaraan akan dikirim langsung ke tempat tinggal. Cara ini lebih aman dan minim risiko terpapar virus sebab tak ada sentuhan dan interaksi langsung yang berlebihan. Satu lagi promo GM yang cukup menarik di tengah pandemi Corona, GM memberikan masker medis secara gratis kepada pelanggan baik yang melakukan pembelian mobil baru maupun melakukan servis kendaraan.
Dari data yang dirilis, (3/4/2020) semua merek GM yang dijual di China seperti Cadillac, Buick, Chevrolet, Baojun, dan Wuling memberikan kontribusi. Mobil Wuling paling banyak terjual yaitu 172.200 unit, sedangkan yang lain Cadillac 26.800 unit, Buick 129.600 unit, Chevrolet 50.900 unit, dan Baojun 124.000 unit.
>>> Mau beli mobil bekas Wuling bekas, cek koleksi dan harganya di sini!
GM memaksimalkan penjualan secara online di China selama pandemi
Status Global COVID-19
Berdasarkan data Woldometers, per 6 April 2020 pukul 02.25 GMT atau pukul 09.25 WIB jumlah kasus positif Corona di seluruh dunia mencapai 1.273.709 orang. Sebanyak 262.486 pasien dinyatakan sembuh dan 69.456 pasien dinyatakan meninggal dunia. China yang merupakan negara pertama terjangkiti Corona mencatatkan 81.708 kasus positif. 77.078 pasien dinyatakan sembuh dan 3.331 pasien dinyatakan meninggal dunia. Peringkat kasus Corona di China berada di bawah Amerika Serikat, Spanyol, Italia, Jerman, dan Prancis.
GM sendiri menjadi salah satu produsen otomotif yang terdampak COVID-19. 15 pabriknya yang di China terpaksa tutup untuk mencegah penyebaran virus yang lebih parah. Meski sekarang sudah mulai beroperasi, GM belum bisa recovery total seperti sebelum ada pandemi.