
Dalam segmen pasar low SUV di Indonesia, Honda BR-V dan Suzuki XL7 sama-sama menjadi kuda hitam yang unik. Disebut kuda hitam yang unik karena keduanya berstatus sebagai varian tambahan yang pada dasarnya dikembangkan dari platform MPV untuk mengisi segmen pasar SUV sesuai kebutuhan pasar.
Alhasil, cita rasa dasarnya adalah MPV Honda Mobilio untuk Honda BR-V) dan Suzuki Ertiga untuk Suzuki XL7. Dalam komparasi Honda BR-V vs Suzuki XL7 ini, keduanya menawarkan berbagai karakter yang layak dipertimbangkan oleh konsumen. Siapa yang lebih unggul di antara keduanya dalam komparasi Honda BR-V vs Suzuki XL7 ini?
>>> Rekomendasi Pilihan 5 SUV Bekas dari Cintamobil.com
Desain
Aspek penampilan menjadi salah satu daya tarik utama bagi konsumen. Ketika konsumen terpikat pada pandangan utama, maka aspek lain akan mengikuti. Begitu juga mobil. Jika desainnya sudah mampu membuat konsumen tertarik, urusan berikutnya dengan wiraniaga akan berlanjut semisal pembicaraan soal pembayaran.
Honda BR-V
Walau memakai platform Mobilio, hanya tersisa garis samping dan garis bahu untuk BR-V. Sisanya seperti fascia depan belakang dirombak total sehingga terlihat perbedaan mendasar antara Mobilio dan BR-V.
Tampil dengan sejumlah pembeda untuk menghilangkah identitas Mobilio
Lalu ada tambahan body cladding hitam dan skid plate untuk menegaskan kesan maskulin khas SUV. Walau secara kasat mata maupun proporsional mobil ini memang terlihat lebih pendek ground clearance-nya bila dibandingkan XL7.
Suzuki XL7
Memanfaatkan platform Ertiga, tampilan luar XL7 berbeda pada fascia depan melalui lampu, grille, front guard, body cladding, over fender dan side skirt. Bodi dibuat two-tone dengan pilar A sampai atap dilabur hitam untuk menegaskan kesan gagah.
Kesan gagah ditampilkan oleh panel bodi over fender yang gembung
Sisanya sama seperti Ertiga. Velg 16 inci pada XL7 menghasilkan ground clearance 200 mm, jadi beda 1 mm dengan BR-V. Secara umum memang desain XL7 ini lebih maskulin bila dibandingkan dengan BR-V.
Kabin
Memakai basis platform MPV—Mobilio untuk BR-V dan Ertiga untuk XL7—mengharuskan Honda dan Suzuki memberikan sentuhan berbeda. Tujuannya agar keduanya tampil dengan karakter tersendiri yang berlainan dengan platform dasarnya serta memberikan kesan yang lebih mewakili segmen pasarnya.
Honda BR-V
Menghapus kesan sebagai Mobilio yang sekadar ganti pakaian, Honda menambahkan kemudi Honda Civic untuk BR-V. Kabin BR-V dilengkapi lapisan peredam lebih tebal untuk menyerap suara luar.
Bukan sekadar Mobilio ganti baju
Jok berbalut kulit disertai striping dan jahitan merah. Ruang dalam Honda BR-V lebih lapang karena jok tipis yang sudah menjadi ciri khas mobil berlogo H sejak dulu. Tapi jangan khawatir, posisi mengemudinya masih jadi salah satu yang paling ergonomis dibanding para rivalnya.
Suzuki XL7
Memakai platform Ertiga, nuansa ruang dalam XL7 dibuat lebih berkelas melalui paduan warna hitam yang terkesan elegan walau jok belum berlapis fabric (belum kulit).
Hadir dengan nuansa mewah dan sporty
Agar sedikit berbeda (dengan Ertiga), panel interior XL7 menganut model serat karbon sehingga berkesan sporty. Dimensi kursi XL7 terasa lebih ramping namun sedikit tebal sehingga lebih nyaman diduduki.
Harga dan Fitur
Perbandingan antara harga dan fitur menjadi penentu nilai (value) sebuah produk. Disebut value for money jika nilai fiturnya melebihi nilai harganya dengan cara meneliti fitur yang tersedia. Kalau harganya mahal namun minim fitur, maka value-nya kalah dengan produk lain yang harganya sama tetapi banjir fitur. Atau fitur berlimpah dan harga lebih kompetitif.
Model | Harga |
Honda BR-V S MT | Rp 239.500.000 |
Honda BR-V E MT | Rp 254.600.000 |
Honda BR-V E CVT | Rp 263.800.000 |
Honda BR-V Prestige | Rp 279.600.000 |
Suzuki XL7 ZETA MT | Rp 224.050.000 |
Suzuki XL7 ZETA AT | Rp 233.700.000 |
Suzuki XL7 BETA MT | Rp 239.400.000 |
Suzuki XL7 BETA AT | Rp 249.200.000 |
Suzuki XL7 ALPHA MT | Rp 249.400.000 |
Suzuki XL7 ALPHA AT | Rp 259.200.000 |
Honda BR-V
Fitur terlengkap terdapat pada varian teratas (Honda BR-V Prestige), contohnya hill start assist dan vehicle stability control. Sedangkan fitur airbag, ABS/EBD dan teman-temannya sudah menjadi kelengkapan standar pada semua varian.
Pilih varian tertinggi yang lengkap fiturnya
Begitu pula fitur teknologi nano untuk menjaga kebersihan udara dalam kabin. Pada sisi lain, lampu depan (head lamp) Honda BR-V menganut model proyektor, belum menerapkan LED.
Suzuki XL7
SUV berbasis platform Ertiga ini menawarkan fitur keselamatan ABS/EBD, hill start assist dan kontrol stabilitas untuk varian tengah dan atas. Selain itu, tersedia cup holder dengan pendingin dari saluran AC dan power outlet pada kursi-kursi.
Kenyamanan menjadi nilai jual kabin Suzuki XL7
Tidak ketinggalan fitur E-Mirror berupa dashcam untuk mengawasi area belakang tanpa terhalang kepala penumpang atau barang. O iya terdapat sandaran tangan untuk kenyamanan penumpang kursi baris kedua.
Mesin dan Pengendalian
Masing-masing merek sudah mempunyai karakter khas tersendiri. Merek Honda identik dengan karakter sporty dan mantap pada kecepatan tinggi yang menjadikan Honda BR-V terasa fun to drive.
Pada sisi lain, merek Suzuki lebih fokus kepada kenyamanan penumpang sepanjang perjalanan.. Walau mungkin kenyamanan suspensi XL7 belum bisa dibandingkan dengan Xpander Cross.
Honda BR-V
Gelar low SUV paling bertenaga menjadi nilai jual Honda BR-V. Segenap output mesin 118 hp dan 145 Nm disalurkan menuju roda depan melalui transmisi manual 6-speed atau CVT.
Mesin dengan karakter sport yang kental
Pilihan transmisi manual berarti memanjakan kesenangan mengemudi secara maksimal. Sedangkan pilihan transmisi CVT memberikan kenyamanan tanpa mengabaikan aspek efisiensi Jangan lupa, karakter dasar mobil Honda adalah penguasa jalan aspal.
Suzuki XL7
Mesin, sistem penggerak dan pengendalian memang bukan menjadi nilai jual unggulan Suzuki XL7. Sebaliknya, low SUV andalan Suzuki ini menawarkan kenyamanan peredaman suspensi dan efisiensi mesin (konsumsi bahan bakar) yang cukup baik.
Bukan mengejar performa, melainkan efisiensi
Walau mungkin nilai efisiensi dan performanya belum sehebat Honda. Pilihan transmisi manual 5-speed dan otomatis 4-speed menandakan Suzuki XL sebagai "the ordinary SUV" karena tidak ada karakter yang menonjol.
Kesimpulan
Dalam komparasi Honda BR-V vs Suzuki XL7 ini semakin menegaskan perbedaan mendasar terkait karakter dari setiap produk. Jika Anda membutuhkan people mover dengan keasyikan dan kesenangan mengemudi yang optimal, maka Honda BR-V menjadi pilihan utama.
XL7 lebih kami unggulkan di komparasi ini
Pada sisi lain, Suzuki XL7 menjawab kebutuhan people mover yang mengutamakan kenyamanan selama perjalanan tanpa mengorbankan efisiensi (konsumsi) bahan bakar.