Gojek Targetkan di 2030 Beralih Sepenuhnya ke Motor Listrik

12/09/2023

Pasar mobil

2 menit

Share this post:
Gojek Targetkan di 2030 Beralih Sepenuhnya ke Motor Listrik
Kongsi Gojek-TOBA melahirkan Electrum sebagai pabrik motor listrik untuk menyuplai kebutuhan Gojek, Grab yang akan mengganti seluruh sepeda motornya menjadi motor listrik pada 2030. 

Gojek sedang swap batery untuk motor listriknya
Gojek sedang swap batery untuk motor listriknya

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) perusahaan yang menaungi Gojek berencana untuk mengganti seluruh sepeda motor konvensionalnya untuk beralih menjadi motor listrik pada 2030.

Melansir laman Nikkei Asia, Gojek yang saat ini memiliki lebih dari 2 juta mitra pengemudi itu menargetkan mengganti seluruh armada sepeda motor konvensionalnya menjadi motor listrik pada 2030. 

Upaya ini pun diharapkan dapat berkontribusi terhadap target pemerintah Indonesia untuk memiliki 9 juta sepeda motor listrik yang mengaspal di Tanah Air pada 2030 mendatang. Selain itu, Gojek juga telah memperkenalkan motor listrik yang turut mendorong tren elektrifikasi pada pasar roda dua.

>>> Dapatkan pilihan mobil baru dan bekas berkualitas lainnya di sini

GOTO x TOBA hadirkan Electrum

Tidak sendirian, dalam hal ini, GOTO juga berkolaborasi bersama dengan PT TBS Energi Utama Tbk. (TOBA) untuk mendirikan perusahaan patungan yang akan memproduksi motor listrik, yakni PT Energi Kreasi Bersama (Electrum). Pabrik Elektrum saat ini telah mulai dibangun di Cikarang, Jawa Barat pada akhir Juni 2023 dengan target produksi awal sekitar 250.000 unit per tahunnya. 

GOTO x TOBA akan ganti seluruh armada motornya dari ICE ke listrik pada 2030
GOTO x TOBA akan ganti seluruh armada motornya dari ICE ke listrik pada 2030

Direktur Utama Electrum Pandu Sjahrir mengatakan, nantinya pabrik tersebut akan meningkatkan ketersediaan dan mendorong adopsi kendaraan listrik di untuk semua lapisan masyarakat Indonesia.

Kongsi GOTO-TOBA juga akan menyuplai 300 motor listrik untuk perusahaan ride-hailing lainnya, yakni Grab. Grab juga akan memperkenalkan motor listriknya di berbagai negara dalam rangka mencapai zero emission pada 2040. Lebih lanjut, Grab juga akan mendorong sekitar 80.000 mitra pengemudinya di Malaysia untuk menggunakan motor listrik Blue Shark asal China.

>>> Syarat Subsidi Rp7 Juta Akan Dihapus, Kini Hanya Perlu 1 KTP untuk Beli 1 Motor Listrik

Pabrik Electrum

Sebagai informasi, pabrik Electrum tengah membangun pabrik motor listrik pertamanya di Greenland International Industrial Center (GIIC), Cikarang. Pabrik berdiri di lahan seluas 3 hektare (ha) di zona E GICC.

Pabrik Electrum akan rampung diselesaikan tahun depan
Pabrik Electrum akan rampung diselesaikan tahun depan

Pandu Sjahrir yang juga menjadi Wakil Direktur TOBA mengatakan, pabrik rencananya mampu memproduksi 250 ribu motor listrik per tahun. Namun jika digunakan secara maksimal, produksinya bisa mencapai 1 juta unit per tahun.

"Di lahan 3 hektare ini didirikan pabrik perakitan sepeda motor listrik. Awalnya 250 ribu kapasitas per tahun. Pabrik ini kami mengedepankan green factory," katanya dalam groundbreaking pabrik pada Juni 2023.

>>> Daihatsu VIZION-F : Bukti Keseriusan Research & Development Daihatsu Untuk Masa Depan

Menggeluti dunia Jurnalistik sejak 2013, berbagai desk berita umum telah dilakoninya. Mulai dari kriminal dan metropolitan, seleb dan gaya, kesehatan dan lingkungan, ekonomi bisnis, serta kepemerintahan. Terakhir, yakni di 2020 mulai jatuh cinta dengan Otomotif. Kata siapa perempuan nggak
 
back to top