Ikuti kami di berita google
Kebijakan Polres Bogor urai kemacetan di libur Nataru
Polres Bogor dan jajarannya akan memberlakukan sejumlah kebijakan pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Adapun sejumlah ketentuan akan dilakukan mulai rekayasa lalu lintas ganjil genap, satu arah (one way), pemeriksaan vaksin, dan negatif antigen.
Pengamanan libur Nataru akan mulai dilakukan pada 20 Desember 2021 sampai tanggal 2 Januari 2022 sesuai dengan kebijakan dari pemerintah pusat. Selain di ruas Jalur Puncak, rekayasa lalin ganjil genap juga diberlakukan di ruas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi. Setidaknya akan ada 2 pos pemantau di wilayah Bogor yakni di Caringin dan Cigombong.
>>> Dapatkan pilihan mobil baru dan bekas berkualitas lainnya di sini
Dua Pos Pemantau
Setiap pengendara baik roda dua, roda empat, dan lebih yang masuk wilayah Bogor juga wajib menyerahkan hasil 3×24 jam untuk hasil negatif PCR dan 1×24 jam untuk hasil tes negatif antigen.
Selain itu, wisatawan juga diwajibkan telah memenuhi vaksin hingga booster, dengan mengaktivasi aplikasi PeduliLindungi. Bagi pengendara yang kedapatan belum melakukan vaksin akan difasilitasi di sentra vaksin nantinya.
Polres Bogor berikan skema lalu-lintas urai kemacetan di libur tahun baru
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Dicky Pranata menuturkan, sebanyak 300 personel Polri nantinya akan disiagakan khusus mengatur lalu lintas dan disebar di 10 titik posko protokol kesehatan (prokes).
"Dua titik di Sentul (utara dan selatan). Kemudian 6 titik di Puncak (Cibanon, Ciawi, Bendungan, Rainbow, Pasir Angin, Gadog), dan dua tambahan di Caringin serta Cigombong (Bocimi)," kata Dicky melansir laman NTMC.
>>> Daihatsu Sebar 2 Posko Siaga dan 45 Bengkel Siaga Selama Libur Nataru
Rekayasa Lain
Adapun untuk rekayasa lalin, lanjut Dicky, masih diberlakukan sistem ganjil genap dan pemeriksan PCR dan antigen di posko prokes. "Ketentuannya bagi pelanggar ganjil genap hanya diputar balik ke asal. Bagi yang ingin divaksin, nanti diarahkan ke sentra vaksin," ujarnya.
Kemacetan di jalur Puncak
Selain rekayasa lalin ganjil genap, Polres Bogor juga akan memberlakukan sistem one way atau satu arah bila eskalasi volume kendaraan terus meningkat dan menumpuk. Untuk durasi dan waktunya, lanjut Dicky, diberlakukan secara situasional di lapangan. "Selanjutnya di malam Tahun Baru kita lihat Itu lihat situasi kondisi di lapangan kita buat rekayasa seperti apa," tutup Dicky.
>>> Layanan Siaga Toyota Beroperasi Selama Libur Nataru, Cek Lokasinya
