Bersiap Macet! Libur Imlek, 771.144 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

22/01/2023

Pasar mobil

3 menit

Share this post:
Bersiap Macet! Libur Imlek, 771.144 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
Volume kendaraan keluar Jabodetabek via tol selama long weekend libur Imlek 2023 hingga Selasa (24/1) diprediksi mencapai 771.144 kendaraan.

Volume kendaraan keluar dari Jabodetabek via tol selama long weekend atau libur Imlek 2023 pada Jumat (20/1) hingga Selasa (24/1) diprediksi mengalami kenaikan. Kenaikan volume kendaraan tersebut akan terjadi di 4 Gerbang Tol (GT).

Di iantaranya yakni, GT Utama Cikampek Utama, GT Ciawi, GT Cikupa, dan GT Kalihurip diprediksi mencapai 771.144 kendaraan atau naik 12,12 persen dibanding lalu lintas saat normal.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, pihaknya akan mengantisipasi kepadatan volume kendaraan pada saat libur Imlek yang kebetulan juga dijadikan long weekend kali ini dengan menyiapkan sejumlah strategi.

Polisi Siaga di pintu exit tol
Polisi bersiaga di pintu exit tol saat libur imlek

“Selain memastikan keberfungsian peralatan tol di gardu, kami juga menambah jumlah petugas dan mobile reader untuk menambah kapasitas transaksi di gerbang tol-gerbang tol utama/barrier," ucapnya lewat siaran pers Jasa Marga mengenai libur imlek.

Tidak hanya di gerbang tol, lanjut Lisye, potensi terjadinya kepadatan di lajur pun akan diantisipasi dengan penempatan petugas di titik-titik rawan kepadatan di jalan tol favorit untuk mempercepat penanganan gangguan kendaraan di lajur serta mengatur lalu lintas dengan lebih cepat lagi saat libur imlek.

"Melalui diskresi Kepolisian, Jasa Marga juga siap mendukung rekayasa lalu lintas, seperti contraflow, dengan menempatkan petugas dan rambu-rambu pendukung,” ucap Lisye.

>>> Pilih mobil baru dan mobil bekas terbaik hanya di sini

Kendaraan Keluar Jabodetabek

Adapun, distribusi kendaraan keluar Jabodetabek dari 3 arah yakni arus kendaraan menuju timur (Trans Jawa dan bandung) sebanyak 359.691 kendaraan (21,28 persen), arus kendaraan menuju arah barat (Merak) sebanyak 221.827 kendaraan (2,98 persen), dan arus kendaraan menuju selatan (Puncak) sebanyak 169.373 kendaraan.

Berikut rincian distribusi lalu lintas yang dirangkum Jasa Marga:

  • Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 176.141 kendaraan, meningkat sebesar 24 persen dari lalin normal.
  • Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 183.550 kendaraan, meningkat sebesar 18,77 persen dari lalin normal. Total lalin meninggalkan Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 359.691 kendaraan, meningkat sebesar 21,28 persen dari lalin normal atau biasanya.

urai kemacetan kawasan Puncak dijadikan satu arah
urai kemacetan kawasan Puncak diberlakukan satu arah saat libur imlek

Arus kendaraan menuju arah barat (tol Merak):

  • Lalu lintas kendaraan meninggalkan Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 221.827 kendaraan, meningkat 2,98% dari lalin normal.
  • Arus kendaraan menuju arah Selatan (Puncak):
  • Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 169.373 kendaraan, atau meningkat sebesar 8,06 persen dari lalin normal.

>>> Libur Nataru: Korlantas Polri Mengimbau Lonjakan Kendaraan di Rest Area

Kualitas Jalan Tol Terjaga Baik

Meski begitu, Lisye menambahkan, menjelang libur periode Hari Raya Imlek 2023, Jasa Marga juga telah memastikan layanan preservasi/pemeliharaan agar kualitas jalan tol Jasa Marga Group terjaga dalam kondisi baik.

Misalnya seperti tim sapu lubang dan tim Satgas Jasa Marga Siaga Banjir-Longsor juga siap siaga untuk menangani gangguan konstruksi jalan tol secara cepat dan tepat.

kualitas jalan tol baik
Jasa Marga memastikan kualitas jalan tol dalam keadaan baik

Sementara itu untuk layanan di rest area, Lisye menambahkan, Jasa Marga akan menjaga fasilitas umum seperti toilet dan mushola beroperasi dengan baik dan optimal tanpa pungutan liar.

"Kami juga akan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian jika dibutuhkan diskresi untuk melakukan buka tutup rest area dengan melihat kapasitas parkir yang ada. Dinamisnya rekayasa lalu lintas ini akan aktif kami komunikasikan kepada publik melalui Jasa Marga Tollroad Command Center yang terintegrasi dengan Dynamic Message Sign (DMS), Twitter Lalu Lintas @PTJASAMARGA, Aplikasi Travoy, Press Release di Media Massa dan Website Perusahaan hingga media sosial resmi Jasa Marga,” tutup Lisye.

>>> Polda Jateng Bersama Brimob Gelar Simulasi Pengamanan Tempat Wisata Jelang Akhir Tahun

Menggeluti dunia Jurnalistik sejak 2013, berbagai desk berita umum telah dilakoninya. Mulai dari kriminal dan metropolitan, seleb dan gaya, kesehatan dan lingkungan, ekonomi bisnis, serta kepemerintahan. Terakhir, yakni di 2020 mulai jatuh cinta dengan Otomotif. Kata siapa perempuan nggak
 
back to top