Hypercar Suksesor McLaren P1 Hadir 2024, Kembali Usung Mesin Hybrid

16/04/2020

Mobil baru

4 menit

Share this post:
Hypercar Suksesor McLaren P1 Hadir 2024, Kembali Usung Mesin Hybrid
McLaren tengah menggarap suksesor hypercar P1 yang akan hadir tahun 2024 nanti. Namun, mereka belum mau mengikuti tren hypercar EV dan masih bertahan dengan teknologi hybrid.

Rumor seputar suksesor McLaren P1 sudah mulai merebak, isu terbaru mengatakan hypercar baru McLaren itu akan hadir tahun 2024. Hal ini diungkapkan langsung oleh CEO McLaren Mike Flewitt kepada Autocar. McLaren tidak mau terburu-buru langsung membuat hypercar EV sebagai suksesor P1, dan masih tetap bertahan dengan teknologi hybrid.

>>> McLaren siapkan sportscar bermesin V6 Hybrid

Tidak sepraktis Hybrid, McLaren belum mau pakai EV

Memang, ada beberapa hypercar EV yang super kencang seperti Lotus Evija dan Pininfarina Batista dengan tenaga lebih dari 1.000 HP, namun Flewitt belum mau mengadopsi EV karena kepraktisan saat melakukan trackday.

>>> Temukan berbagai pilihan mobil baru dan bekas berkualitas dari berbagai merek di sini

McLaren P1 Warna hitam

McLaren belum mau beralih ke EV untuk mengejar kepraktisan

“Saya menyukai EV, saya sering mengendarainya akhir-akhir ini untuk kebutuhan sehari-hari. Mereka responsif, halus, dan punya tenaga luar biasa. Namun, waktu pengisiannya sangat terbatas,” ujar Flewitt kepada Autocar.

“Kita ambil contoh McLaren 765LT, kita tahu banyak pelanggan akan memakai mobil ini untuk kegiatan trackday. Jika mobil ini sebuah EV, mungkin Anda hanya bisa berkendara selama 30 menit, dan mengisinya seharian penuh. Sama sekali tidak praktis.”

Semua akan EV pada waktunya

Namun, beberapa negara seperti Britania Raya akan melarang penggunaan mesin konvensional mulai 2035, yang berarti semua mobil, termasuk Hypercar McLaren akan menjadi EV pada waktunya.

>>> Berita paling update seputar mobil baru dapat Anda temukan di sini

“Sebagai pabrikan dengan jumlah produksi rendah, strategi kami adalah membangun dengan satu platform. Jadi, kami akan membutuhkan satu platform EV untuk pasar tertentu, dan hybrid untuk segmen lainnya,” tambah Flewitt.

McLaren Elva, yang hanya dijual sebanyak 249 unit

McLaren Elva jadi produk terbaru dan hanya dijual sebanyak 249 unit

Detail lain terkait suksesor McLaren P1 masih menjadi misteri. Sebagai model flagship dari pabrikan Inggris itu, McLaren tentu akan membuat mobil sesempurna mungkin dengan memaksimalkan penggunaan material mahal dan metode produksinya. Namun, hal ini akan berdampak pada harga yang melonjak, mungkin menembus jutaan Dollar.

Sambil menunggu suksesor McLaren P1 hadir, McLaren Elva jadi salah satu model terbaru yang bisa Anda lirik. Namun, pabrikan Inggris ini membatasi jumlah produksi dari 399 menjadi 249 unit, dan mulai akan diproduksi akhir 2020.

>>> Berita otomotif terbaru, tips & trik terlengkap, serta pilihan mobil berkualitas bisa Anda temukan semua di Cintamobil.com

Bergabung di Cintamobil sejak 2019, Derry adalah seorang penyuka kecepatan tulen. Pengalaman di salah satu situs motorsport global membuatnya khatam soal dunia balap. Masih mengejar gelar Sarjana, Derry juga sering memacu adernalin dengan go-kart.
 
back to top