Begini Cara Negosiasi Jual Beli Mobil yang Baik dan Sopan

Ketika hendak melakukan transaksi jual beli, biasanya antara pihak penjual maupun pihak pembeli akan mengadakan negosiasi. Negosiasi ini berkaitan antara barang atau jasa yang ditawarkan penjual dengan kesepakatan harga yang hendak dibayarkan oleh pembeli.

Negosiasi jual beli terjadi lantaran pihak pembeli berupaya mendapatkan barang atau jasa yang ditawarkan penjual dengan harga terendah. Sementara pihak penjual berusaha dan bertahan agar barang atau jasa yang ditawarkannya tetap mendapatkan untung. Negosiasi juga hal yang wajar terjadi saat proses jual beli mobil, baik mobil baru atau mobil bekas.

Yang perlu diperhatikan ketika proses negoasiasi adalah bagaimana menciptakan dialog negosiasi jual beli mobil ini tercipta dalam suasana yang santai dan tetap sopan. Sehingga nantinya tercapai sebuah kesepakatan diantara kedua belah pihak.

Lalu seperti apa cara negosiasi saal proses jual beli mobil yang baik, sopan, serta bisa dengan mudah mencapai kesepakatan? Baca artikel di Cintamobil.com berikut ini sampai tuntas ya!

Teks Negosiasi Jual Beli Mobil

Simulasikan dialog negosiasi dengan meminta bantuan teman atau anggota keluarga lain

>>> Tips Membeli Mobil Bekas Buat Pemula agar Tak Tertipu

Mungkin untuk melatih cara negosiasi yang baik dan sopan, Anda perlu memahami semacam naskah negosiasi jual beli mobil. Hal ini penting demi melatih dan memberikan simulasi diskusi yang biasanya terjadi dalam proses negosiasi padatahapan transaksi jual beli mobil baru maupun mobil bekas.

Berikut ini adalah contoh teks negosiasi jual beli mobil singkat. Pada teks negosiasi jual beli mobil beserta strukturnya ini Anda bisa mencoba simulasi situasi dialog yang seolah-olah menggambarkan proses terjadinya negosiasi saat hendak membeli mobil baru atau bekas di sebuah dealer mobil. Jika diperlukan, mungkin Anda bisa juga meminta bantuan seorang teman atau anggota keluarga lain. Tinggal tentukan siapa yang berperan sebagai penjual dan siapa yang berperan sebagai pembeli.

Berikut contoh dialog negosiasi jual beli mobil:

Gambaran situasi:

Pembeli datang ke dealer mobil untuk mencari mobil yang diminatinya. Di showroom tersebut sudah melihat-lihat beberapa unit mobil yang dipajang. Kemudian ada pihak penjual yang dalam hal ini bisa pemilik showroom, kepala cabang dealer tersebut, atau tenaga penjual dari dealer itu.

Pembeli : "Selamat siang pak"

Penjual : "Selamat siang, Ada yang bisa saya bantu?"

Pembeli : "Saya sedang mencari mobil yang pas untuk keluarga saya, ada tidak ya disini"

Penjual : "Mau yang 5 penumpang taua 7 penumpang pak?"

Pembeli : "Yang 7 penumpang saja karena saya suka mengajak orang tua saya ikut berpergian"

Penjual : "Oke kalau begitu, kami punya unitnya pak, mari ikuti saya..."

Penjual : "Kami punya yang ini pak" (sambil menunjukkan unit mobil yang dimaksud)

Pembeli : "Kalau yang itu harganya berapa?"

Penjual : "Untuk yang ini harganya Rp200.000.000 pak"

Pembeli : "Harganya tidak bisa kurang?"

Penjual : "Itu harga spesial kami untuk Bapak karena kebetulan di bulan ini kami sedang ada promo diskon Pak. Kalau harga normalnya Rp220.000.000. Jadi sudah kami diskon Rp20.000.000"

Pembeli : "Hmm... Tidak bisa kurang lagi harganya? Karena inikan model lama bukan model baru"

Penjual : "Memangnya Bapak nawar berapa?"

Pembeli : "180.000.000 aja ya?"

Penjual : "Maaf tidak bisa Pak kalau segitu, karena harganya sudah kami diskon dari harga normal. Paling saya beri bomus tambahan e-toll Rp500.000"

Pembeli : "Jadi gak bisa turun lagi harganya?"

Penjual : "Belum bisa pak"

Pembeli : "Ya sudah, bagaimana kalau Rp190.000.000? Kalau deal saya ambil yang ini karena tadi juga sudah cek unitnya"

Penjual : "Naikin lagi Rp5.000.000 Pak, jadi Rp195.000.000 gimana?"

Pembeli : "Oke saya setuju. Lalu bagaimana mekanisme pembayarannya?"

Penjual : "Baik Pak, silahkan ikut saya ke meja transaksi untuk dibuatkan nota pembelian dan nomor rekening untuk transfer uangnya"

Pembeli : "Baik, terima kasih"

Contoh dialog tersebut tentu saja bisa berubah-ubah pada keadaan yang sebenarnya. Namun tentu ada beberapa poin penting jika Anda berniat menurunkan harga jual mobil tersebut melalui proses negosiasi.

>>> Cara Negosiasi Ketika Membeli Mobil untuk Harga yang lebih Murah

Beli mobil baru juga bisa dinegosiasikan harganya

1. Tahun Pembuatan Mobil

Jika tahun pembuatan mobil sudah lebih dari satu tahun, Anda bisa mencoba menawar harga mobil tersebut lebih rendah dari yang dipasang penjual. Misalnya ketika akan membeli mobil baru. Apabila tahun produksi pada NIK (Nomor Identifikasi Kendaraan) tertera jika kendaraan tersebut diproduksi satu tahun sebelumnya. Misalnya Anda berniat membeli mobil di tahun 2020, namun ternyata unit mobil yang ada di dealer tersebut tertera tahun produksi 2019.

2. Cacat Pada Mobil

Saat akan membeli mobil bekas, tentunya Anda diwajibkan melakukan pengecekan secara menyeluruh. Jika terdapat beberapa kekurangan, misalnya ada bagian bodi yang perlu diperbaiki, pernik di interior ada yang rusak, ada ban yang tapaknya sudah menipis, atau ada komponen pada mobil yang rusak, maka Anda perlu melakukan negosiasi harga. Mintalah kebijakan kepada pihak penjual agar berkenan menurunkan harga mobil yang dijualnya. Mengingat Anda butuh biaya tambahan untuk proses perbaikan komponen yang cacat tadi.

>>> Jangan lupa klik sini untuk lanjut simak tips dan trik yang berguna lainnya