Ikuti kami di berita google
Polresta Bandara Soekarno-Hatta telah memasang ratusan spanduk dengan kampanye Ayo Pakai Masker yang dipasang di ratusan mobil patroli. Hal ini dilakukan untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 saat ini.
>>> Dilanda Resesi dan Covid-19, Warga Spanyol Beralih ke Mobil Tua Bekas
Polresta Bandara Soekarno-Hatta kampanyekan protokol kesehatan
Kampanyekan Protokol Kesehatan Melalui Corona Mobile Patrol
“Pemasangan spanduk ‘Ayo Pakai Masker’ tersebut dilaksanakan untuk mengajak masyarakat bahwa sangat pentingnya memakai masker untuk memutus rantai penyebaran COVID-19,” kata Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Adi Ferdian Saputra, Senin (7/9/2020) seperti dikutip dari laman NTMC Polri.
Adi menjelaskan bahwa pemasangan ratusan spanduk bertuliskan ‘Ayo Pakai Masker’ ini sebagai himbauan kepada masyarakat untuk selalu memakai masker. Dia berharap dengan spanduk tersebut semakin menegaskan pentingnya penerapan protokol kesehatan oleh masyarakat.
“Untuk itu kami menegaskan penerapan protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan menjaga jarak serta rajin mencuci tangan sesuai dengan protokol kesehatan.” sambungnya.
Selain itu, demi meningkatkan kedisiplinan masyarakat, Adi juga mempersiapkan sejumlah kendaraan patroli Corona. Kendaraan ini nantinya akan mengawasi protokol kesehatan di sekitar Bandara Soekarno-Hatta.
“Tujuan dibentuknya ‘Corona Mobile Patrol’ sebagai pengawasan terhadap Masyarakat maupun pengguna jasa Bandara Soekarno-Hatta agar selalu mentaati Protokol Kesehatan,” terangnya.
Pada bagian belakang mobil patroli itu juga terpasang stiker bertuliskan ‘Ayo Pakai Masker’ untuk mengingatkan masyarakat terkait penggunaan masker di tengah pandemi Corona.
>>> Langkah Mudah untuk Perpanjang SIM Online
Penyebaran pandemi Covid-19 di Indonesia terus meningkat
Situasi Pandemi Covid-19 di Jakarta saat Ini
Sementara itu data terbaru penyebaran pandemi Covid-19 di Indonesia hingga Selasa (9/8/2020) tercatat ada 197 ribu kasus. Sebanyak 141 ribu orang dinyatakan telah sembuh dan 8.130 orang dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan untuk di Jakarta sendiri sebanyak 47.795 orang terinfeksi dan 35.431 orang dinyatakan sembuh. Serta 11.047 orang masih dalam perawatan dan 1.318 telah meninggal dunia.
"Meski jumlah kasus baru yang terkonfirmasi meningkat, namun kasus yang aktif menurun dan angka kematiannya rendah, itu berarti situasi relatif terkendali," kata Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
>>> Temukan informasi mobil menarik lainnya hanya di Cintamobil.com
