Ikuti kami di berita google
Saat ini ada dua tipe mesin konvensional yang digunakan oleh pabrikan otomotif. Yaitu mesin diesel dan mesin bensin. Keduanya tentu memiliki karakteristik sendiri-sendiri dan juga butuh asupan bahan bakar yang berbeda.
Namun terkadang ada beberapa pengguna mobil yang salah mengisi jenis bahan bakar ke kendaraannya. Meskipun tidak sering terjadi, tetap ada saja pemilik mobil diesel salah isi bensin jenis gasoline seperti Premium, Pertalite, Pertamax atau sejenisnya.
>>> Ini Bahayanya Kalau Oli Mesin Diesel Dipakai ke Mesin Bensin
Lalu apa akibatnya jika hal tersebut terjadi? Berikut ulasan lengkapnya dari tim Cintamobil.com dilansir dari laman Suzuki Indonesia.
Beda Mesin Beda Kebutuhan Bahan Bakar
Antara mesin diesel dan mesin bensin butuh bahan bakar dengan karakter berbeda
Seperti yang sudah kami ungkapkan pada awal tulisan ini, jika antara mesin bensin dan mesin diesel memiliki kebutuhan bahan bakar yang berbeda satu sama lain. Hal tersebut lantaran sistem pembakaran pada mesin bensin tidak sama dengan mesin diesel.
>>> Cek harga mobil baru terlengkap berikut promo dan diskon menariknya disini
Untuk mesin diesel memanfaatkan tekanan kompresi saat proses pembakaran, sementara untuk mesin bensin mengandalkan kinerja busi. Selain itu kegunaan bahan bakar dari kedua jenis meisn ini juga punya diferensiasi.
Bahan bakar untuk mesin diesel tidak hanya berfungsi untuk membantu proses pembakaran namun juga sekaligus sebagai pelumas (lubricant). Beda dengan bahan bakar gasoline yang tidak memiliki fungsi ini. Sehingga jika mobil diesel salah isi bensin maka dapat dipastikan akan terjadi sesuatu pada ruang mesin mobil tersebut.
Salah Jenis BBM Bisa Bikin Mesin Rusak
Perhatikan jenis mesin mobil saat akan mengisi bahan bakar
Lalu bagaimana jika Anda lupa mobil diesel salah isi bensin jenis Premium, Pertalite atau bahan bakar gasoline lainnya? Efek yang akan dirasakan pertama kali adalah mesin akan mengalami knocking. Karena bahan bakar bensin akan lebih mudah terbakar jika masuk ke mesin diesel. Akibatnya mesin diesel tidak mendapatkan tekanan kompresi yang dibutuhkan untuk melakukan proses pembakaran.
>>> Pilihan mobil bekas yang bensin dan yang diesel ada disini
Selain itu, gejala lain yang akan muncul dalam beberapa hari setelahnya adalah mesin akan sulit dihidupkan. Kalau pun masih bisa hidup maka tidak akan bertahan lama. Mesin masih dapat bekerja hanya dari sisa-sisa bahan bakar diesel yang ada di mesin tersebut. Jika sisa bahan bakar ini sudah ludes terbakar di ruang mesin, maka bahan bakar bensin yang akan membuat mesin sulit di starter.
Sulitnya mesin untuk dihidupkan itu satu diantaranya sebagai imbas dari tersumbatnya sistem injeksi pada mesin diesel. Apa yang menyebabkan hal ini? Karena sifat kedua bahan bakar yang berbeda tadi. Pada mobil diesel butuh bahan bakar yang juga sekaligus jadi pelumas, sifat ini tidak ada pada bahan bakar bensin. Akibatnya injeksi mesin diesel akan rusak.
Nah mulai sekarang hati-hati ya kalau mau isi bahan bakar. Pastikan isi bahan bakar mobil yang sesuai dengan spesifikasi mesin mobil tersbeut. Jangan sampai mobil diesel salah isi bensin!
