Ikuti kami di berita google
Orang dalam industri otomotif Korea Selatan melaporkan bahwa penjualan Tesla di Korea Selatan tidak dapat dibendung. Pandemi virus korona atau covid-19 yang tengah melanda juga di Negeri Ginseng ini tidak bisa disetujui oleh peminat mobil listrik dari Tesla.
>>> Motor Wuling Sumbang 100 Ribu Masker untuk Masyarakat Indonesia
Bagian depan Tesla sedan Model 3 2019
Pangsa pasar kendaraan listrik (EV) di Korea Selatan naik menjadi 3,3% di bulan Maret, dan meningkat sebanyak 2,3% di kuartal pertama secara keseluruhan. Pasar Korea Selatan sangat mirip dengan pasar AS, di mana Tesla jauh pimpin penjualan mobil listrik dari produsen mobi lainnya.
Hasil positif Tesla ini dikarenakan ketersediaan model mobil listrik yang terbatas, Tesla melahap sebagian besar pasar. Pada kuartal pertama tahun, Tesla Model 3 memiliki sekitar 45% dari seluruh penjualan mobil listrik di Korea Selatan.
>>> Auto2000 Digiroom Siapkan Promo Flash Sale Pembelian Toyota Sienta
Bagian interior Tesla sedan Model 3 2019
”Tesla telah berhasil menjual 2.415 unit Model 3 di Korea pada bulan Maret,” kata CarIsYou Data Research Institute pada 15 April lalu. Angka tersebut adalah jumlah penjualan tertinggi untuk model tunggal di mobil impor Korea dan pasar mobil listrik.
Tesla di Korea bukan anggota Asosiasi Pengimpor dan Distributor Mobil Korea (KAIDA), sehingga datanya tidak termasuk dalam data registrasi mobil baru bulanan asosiasi. Ketika menggabungkan data dari KAIDA dan Pusat Penelitian Data CarIsYou, Volkswagen Tiguan unit model 2.0 TDI dengan penjualan 1.022 yang paling banyak terjual di bulan Maret. Volume penjualan Model 3 lebih dari dua kali lipat dari Tiguan. Penjualannya Tesla Model 3 juga mengungguli Hyundai Kona Electric sebanyak 1.391 unit.
Menurut Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korea Selatan, jumlah mobil listrik yang terdaftar di Korea meningkat dari 93.572 pada Februari menjadi 100.229 pada Maret. Tesla Korea berhasil menyumbang sekitar 40 persen dari peningkatan pada bulan Maret.
