Mobil Mazda nantinya akan dirakit di Indonesia
Lama dirumorkan, PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) sekaligus distributor Mazda di Indonesia baru saja mengumumkan rencana perakitan mobil Mazda di Indonesia sebagai kolaborasi terbaru mereka dengan Mazda Motor Corporation (MC),
Perakitan mobil Mazda di Indonesia
PT EMI dalam keterangan resminya mengungkapkan bahwa pusat perakitan Mazda Indonesia nantinya akan dibuka di Jawa Barat. Meski belum ada informasi lebih lanjut mengenai lokasi tepat pabrik tersebut.
“Dalam merencanakan pembangunan Pusat Perakitan Mazda di Indonesia, kami memprioritaskan kontribusi kami pada pemberdayaan masyarakat lokal, terutama mereka yang berada di wilayah Jawa Barat,” terang Ricky Thio selaku Managing Director PT EMI.
>>> Pengen beli mobil Mazda baru atau bekas? Dapatkan pilihannya di sini
Seremoni peresmian proses pembangunan pusat perakitan Mazda di Indonesia
Tak tanggung-tanggung, pusat perakitan ini disebut memiliki nilai investasi Rp400 miliar sebagai bagian dari komitmen Mazda untuk menyasar segmen pasar yang potensial di Indonesia.
Bahkan menginjak usia tujuh tahun bersama, PT EMI beberapa waktu lalu mengungkapkan bahwa mereka mencapai penjualan lebih dari 5.300 unit, atau penjualan tertinggi sejak tiga tahun terakhir paska pandemi COVID-19 menyerang.
>>> Program Layanan Purna Jual 5 Years MyMazda Warranty bebas Rasa Khawatir
Rakit Mazda CX-3?
Walaupun belum ada kepastian model yang dirakit di Indonesia, namun PT EMI mengungkapkan bahwa tipe compact crossover akan menjadi kategori segmen pertama yang diproduksi di fasilitas terbaru ini.
Dilihat dari line up Mazda, satu-satunya model crossover kompak yang dipasarkan yaitu Mazda CX-3. Tahun lalu, CX-3 dan CX-5 masih menjadi model yang diminati oleh konsumen Mazda di Tanah Air.
Mazda CX-3 digadang-gadang jadi mobil Mazda pertama yang dirakit di Indonesia
Kehadiran pusat perakitan di Indonesia bisa berdampak terhadap harga yang lebih terjangkau maupun fitur yang lebih lengkap. PT EMI pun memastikan untuk tetap menjaga kualitas dari model yang dirakit di Indonesia setara dengan kendaraan yang diimpor dari negara asalnya.
“Kami berkomitmen untuk dapat mempertahankan standar kualitas kendaraan Mazda yang dirakit secara lokal bagi pelanggan di Indonesia, agar hadir dengan kualitas yang setara dengan kendaraan yang dirakit sepenuhnya di Jepang (Completely Built Up),” jelas Ricky.