
Di antara beberapa mesin yang berpotensi untuk jadi dapur pacu Hyundai Stargazer, kami memprediksi unit mesin yang ada di KIA Sonet dan Hyundai CRETA akan lebih cocok berada di balik bonnet pesaing Toyota Veloz ini.
Mesin Hyundai Stargazer bakal sama dengan CRETA dan KIA Sonet?
Maklum saja, Hyundai dan KIA merupakan sepasang saudara yang sama-sama punya akta lahir Korea Selatan. Persaudaraan antar brand ini membuat simbiosis mutualisme, tak terkecuali di bidang alih teknologi dan sebagainya, termasuk juga mesin.
Andalkan Dual Injector
Mesin bensin 4-silinder 1.500 cc yang tim Cintamobil.com maksud tersebut berkode Smartstream Gamma II. Sekadar informasi, Indonesia jadi negara pertama yang punya unit berbahan bakar bensin ini di Asia Tenggara.
Bakal mesin Hyundai Stargazer ini dilengkapi dengan teknologi katup variabel dual CVVT serta double injector. Kelebihan dari penerapan dual injector adalah lebih efisien, karena proses pengabutan jadi semakin sempurna dan bisa diatur sesuai kebutuhan.
Bakal mesin Hyundai Stargazer ini punya teknologi tinggi
Misalnya untuk menyelakan mesin akan lebih mudah dengan double injector, juga untuk kebutuhan idle sampai berjalan santai, mesin cukup pakai single injector. Tapi kalo sudah putaran mesin menengah atau hendak berakselerasi spontan, baru dual injector bekerja optimal.
Kelebihan yang utama dari adanya mekanisme double injector ini lebih ke proses pengabutan bahan bakar yang lebih baik dari single injector. Dengan menerapkan teknologi ini jelas mesin ini punya keunggulan lebih dibanding rivalnya.
>>> Hyundai Stargazer Produksi Bulan Juli 2022, Siap Libas Avanza?
Lebih Perkasa Dari Toyota Veloz?
Calon mesin Hyundai Stargazer yang kami ceritakan tadi mampu menghasilkan tenaga 115 PS atau sekitar 113,5 HP pada putaran mesin 6.300 rpm, serta torsi 144 NM di putaran 4.500 rpm. Tapi ingat, figur tersebut di KIA Sonet ya.
Tenaga dan torsi tersebut akan makin efisien bila disalurkan ke transmisi intelligent Variable Transmission Technology. Teknologi CVT yang diusung ini diklaim memiliki rasio chain pulley lebih besar dari kompetitor, sehingga akselerasinya lebih spontan di putaran rendah dan efisien pada putaran tinggi.
Unit mesin di Toyota All New Veloz
Sementara Toyota Veloz terbaru mesinnya hanya mampu menghasilkan tenaga 104,6 (106 Ps) @ 6.000 rpm dan torsi 137,3 Nm (14 Kgm) @ 4.200 rpm dan dikawinkan ke transmisi D-CVT. Jelas figur tersebut lebih kecil dari mesin Smartstream Gamma II.
Namun Anda perlu ingat, perbandingan figur ini bukan hanya seberapa besar mesin mampu mengekstrak tenaga dan torsi, tapi juga termasuk bagaimana mesin menyalurkan tenaga dengan efisien ke roda. So, setelah tahu kisaran output tenaga serta torsinya Anda tertarik sama Hyundai Stargazer enggak?
>>> Tilik 3 Fasilitas Utama Pabrik Hyundai: Stargazer Bakal Nongol Dari Sini!