Apa Saja Yang Perlu Diperhatikan Saat Serah Terima Mobil Baru?

16/10/2017

Jual beli

6 menit

Share this post:
Apa Saja Yang Perlu Diperhatikan Saat Serah Terima Mobil Baru?
Membeli mobil baru dari dealer bukan berarti selalu bebas masalah. Sebagai konsumen yang pintar sebaiknya Anda mengecek mobil sebelum menandatangani dokumen - dokumennya. Dealer akan lebih mudah menerima komplain bila Anda melakukan pengecekan dan segera menemukan kecacatan.

Apabila Anda sudah menandatangani dokumen tersebut dansetelah beberapa hari Anda baru menemukan kecacatan maka dealer tidak akan menerima komplain Anda. Sebabnya, Anda sudah menandatangani dokumen yang berisi bahwa mobil tersebut keadaannya baru tanpa cacat dan sesuai dengan keinginan Anda.

Ketimbang hanya mempercayakan hal ini pada penjual, ada baiknya Anda melakukan langkah preventif dan melakukan sejumlah pengecekan terhadap mobil bekas ini. Berikut 9 langkah pengecekan yang Anda harus lakukan.

1. Kondisi bodi.

Memeriksa kondisi bodi mobil baru sebelum menerima

Cek kondisi bodi adalah hal yang wajib Anda periksa pertama kali

Ini wajib Anda periksa pertama kali. Soalnya kalau mobil Anda sudah dikendarai keluar dari dealer, sulit sekali melakukan klaim bila terjadi cacat pada bodi atau cat. Sebaiknya Anda melakukan serah terima mobil di siang hari, dengan demikian memudahkan pemeriksaan secara visual.

Sebagai konsumen mobil baru Anda memiliki hak penuh untuk kesempurnaan kendaraan 100%. Bila mobil ditemukan ada cacat, Anda berhak untuk meminta unit pengganti lain. Jangan terima opsi dealer untuk melakukan perbaikan atas cat. Selain tidak orisinal lagi, itu akan berpotensi belang.

>>> Klik di sini untuk membaca artikel tips&trik jual - beli mobil lainnya!

2. Kondisi interior.

Perikasalah semua perlengkapan kendaraan, khususnya di bagian interior

Periksalah seluruh plastik dan bahan fabrik di interior

Biasanya seluruh interior mobil ditutupi plastik pelindung. Saat serah terima mintalah pihak dealer untuk membuka cover plastik tersebut, supaya Anda bisa melihat kondisi asli dari interior seperti jok. Sebaiknya tidak melakukan pembukaan plastik ini sendiri, karena pihak dealer akan lebih hafal cara  melakukannya.

Periksalah seluruh plastik dan bahan fabrik di interior. Bila ditemukan cacat di bagian ini, Anda tidak perlu menuntut unit pengganti. Cukup dilakukan penggantian suku cadang interior yang bermasalah, dan semuanya beres.

3. Dokumen - dokumen.

Periksalah seluruh dokumen yang berkaitan dengan kendaraan, kecuali BPKB dan faktur yang membutuhkan waktu penyelesaian beberapa bulan. Cek data di STNK sudah sama persis dengan nomor identitas mobil. Begitu pula dengan nama dan alamat pemilik. Bila terjadi kesalahan, minta pihak dealer untuk melakukan perbaikan dan memberi pelat nomor sementara sembari menunggu perbaikan data.

4. Buku manual.

Dalam Panduan Manual atau Owner’s Manual (OM) termuat secara lengkap segala hal terkait kendaraan Anda

Bacalah buku ini sebelum pakai untuk menggunakan semua fitur secata maksimal

Buku ini penting untuk Anda memahami fitur dan spesifikasi kendaraan. Pastikan ada saat serah terima. Selain buku manual mobil, cek juga apakah buku servis serta manual untuk audio tersedia pula.

>>> Baca juga: Sebelum kirim Mobil Dengan Menggunakan Jasa Pengiriman, Apa yang perlu dilakukan?

5. Jarak tempuh.

Sejatinya mobil baru memiliki jarak tempuh 0 km. Namun hal ini mustahil terjadi karena adanya proses pengetesan di pabrik serta distribusi ke dealer. Normalnya jarak tempuh berada di bawah 50 km. Bila berada di atas 50 atau bahkan 100 km, Anda bisa komplain. Ada 2 alternatif tersedia. Meminta unit lain, atau menggunakan hal ini supaya dealer memberi potongan harga.

6. Kelengkapan peralatan.

Saat terjadi sesuatu hal di jalan, perlengkapan standar mobil akan menjadi sangat berguna. Pastikan seluruh perkakas sudah ada di mobil Anda. Bila kesulitan menemukannya, minta pihak dealer menunjukkan pada Anda. Setelah semuanya lengkap, baru Anda menandatangani surat serah terima.

7. Nomor darurat.

Nomor darurat harus anda simpan supaya mudah diakses saat dibutuhkan

Harus minta nomor darurat kalau tidak disediakan

Biasanya di kaca depan mobil terpasang stiker yang berisi nomor-nomor telepon yang bisa dihubungi saat darurat. Bila tidak ada, tanyakan hal ini pada dealer, siapa tahu tertera di tempat lain seperti buku manual misalnya. Setelah mendapat nomornya, segera simpan di ponsel supaya mudah diakses saat dibutuhkan.

>>> Baca juga: Laporkanlah Ke Pihak Asuransi Jika Mau Over Kredit

8. Fitur.

Sebagian besar Anda tidak sempat membaca buku manual di dealer. Oleh karena itu mintalah dealer untuk mendemonstrasikan fitur yang Anda kurang mengerti. Juga cek apakah setiap fitur yang ada di mobil Anda bekerja sempurna.

9. Uji kendaraan.

Uji kendaraan sebelum membawanya pulang untuk meyakinkan bahwa semuanya dalam kondisi halus dan bagus

Ceklah apakah ada bunyi-bunyi yang tidak wajar dari mesin dan suspensi

Saat pertama kali mengendarai mobil Anda, ceklah apakah ada bunyi-bunyi yang tidak wajar dari mesin dan suspensi. Kalau ada, segera kembali ke dealer untuk melaporkan masalah ini. Juga periksa dinginnya AC serta indikator di instrumen. Bila ada yang menyala merah atau kuning terus menerus, ini menandakan ada ketidakwajaran. Segera konsultasikan ke penjual mobil Anda.

 
back to top