Mari kita simak spesifikasi Daihatsu Zebra STD 1995 di bawah ini.
04/05/2019
Rp. 30.000.000
Daftar harga mobil Daihatsu baru Lihat promoSelain untuk kebutuhan keluarga saat jalan-jalan, minivan ini juga dikenal sebagai eks armada angkot, omprengan, eks unit travel, atau berbagai jenis niaga lainnya. Kali ini, Cintamobil.com mengajak Anda bernostalgia bareng Daihatsu Zebra Espass 1995.
Mari kita simak spesifikasi Daihatsu Zebra STD 1995 di bawah ini.
Irit bensin
Kabin luas
Perawatan mudah berkat sparepart melimpah
Suspensi keras
Harga jual cenderung jatu
Mesin gampang kehilangan tenaga bila dipacu di tanjakan dengan kondisi AC menyala
Bentuk cabover tetap digemari hingga kini, meski sudah tidak sedatar dulu
Review Daihatsu Zebra Espass 1995 - Nama Zebra mungkin lebih sering terdengar dibanding pendahulunya, Hijet. Jauh sebelum Daihatsu Zebra Espass 1995 memenuhi jalanan di Indonesia dekade 90an, pabrikan asal Ikeda, Jepang itu meluncurkan Hijet dalam varian keitruck (truk kecil) dan microvan periode 1960-1966. Generasi kedua (1964-1968) memakai desain bodi cabover (hidung datar, mirip seperti truk Freightliner ‘Optimus Prime’ FL86) yang terus bertahan hingga kini, meski tidak sedatar pendahulunya.
Adapun Zebra Espass merupakan penerus Daihatsu Zebra S90, turunan dari generasi kedelapan Hijet Cargo. Alih-alih Daihatsu melakukan rebadge, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mendesain ulang bodinya dengan bantuan karoseri Astrea sehingga terlihat lebih melengkung dibanding saudarinya dari Jepang. Sebelum kemunculan keduanya, Zebra 1986 sempat menjadi primadona, yang mana merupakan adopsi dari Daihatsu Hijet S80 dengan tahun peluncuran sama.
Perodua Rusa, serupa tapi (ada yang) tak sama
Selain minivan, Daihatsu Zebra Espass juga tersedia dalam varian pic-kup bak terbuka dan boks, tentunya untuk boks merupakan buatan karoseri. Di negara tetangga kita Malaysia, produk ini bernama Perodua Rusa, dengan mengandalkan desain yang mirip-mirip seperti Daihatsu Espass namun lampu depan lebih mungil serta gril hanya di bagian bumper. Daihatsu Zebra Espass ini digadang-gadang memiliki posisi duduk layaknya sedan, namun dengan kemampuan angkut minibus.
Karena performanya terbilang mumpuni dan kabinnya luas, Daihatsu Zebra Espass 1995 sempat berjaya di dalam negeri hingga dijadikan armada angkutan kota, bisnis travel, atau mobil omprengan. Meski sebagian pemilik bisnis telah beralih ke Daihatsu Gran Max dengan beberapa variannya, Daihatsu Zebra Espass masih sering terlihat di jalanan, baik untuk kebutuhan pribadi maupun niaga.
Berniat meminang produk ini? Baca dulu review Daihatsu Zebra Espass 1995 persembahan Cintamobil.com!
Lebih melengkung dibanding Zebra generasi pertama. Itulah kesan pertama begitu melihat bodi minivan ini.
Bentuk headlamp bagai oval dibelah dua
Bagian depan Daihatsu Zebra Espass 1995 terbilang melengkung serta tidak banyak dihiasi aksen-aksen tambahan. Untuk melancarkan aliran udara ke mesin, terdapat gril sempit di antara headlamp. Bentuk lampu depan bak oval yang dibelah, melengkung di atas namun lurus terus di bawah. Meski lubang angin utama sempit, terdapat tiga gril ekstra pada bumper dengan palang horisontal, sehingga bagian dapur pacu tetap dingin.
Dilihat dari samping, bentuknya memanjang
Kesan melengkung makin kuat saat melihat ke bagian samping Daihatsu Zebra Espass 1995. Dagu pilar A memanjang berkat adanya moncong. Berbeda dengan generasi sebelumnya, Espass sudah punya sliding door ganda. Terdapat permukaan karet di bagian belakang untuk jalur rel sliding door. Khas mobil 90-an, tidak terlalu banyak sentuhan di sisi samping selain aksen horisontal serta garis vertikal pemisah pilar.
Melengkung seperti bagian muka
Kesan deja vu mungkin akan dirasakan begitu melihat bagian belakang Daihatsu Zebra Espass 1995, mengingat bentuk melengkung kembali hadir seperti pada muka. Di antara kedua lampu rem dan sein, terdapat papan hitam untuk menaruh plat nomor. Logo Daihatsu terletak di atasnya, sedangkan varian mobil dan emblem Zebra masing-masing ada di kiri dan kanan bawah. Sayangnya sudah semakin jarang kita menemukan hiasan tersebut utuh menempel; minimal ada satu yang lepas.
>>> Baca juga:
Begitu membuka pintu Daihatsu Zebra Espass 1995, kita akan mendapati ukuran kabin lumayan lega. Bagaimana dengan fitur-fiturnya?
Posisi duduk yang diklaim nyaman dan setara sedan menjadi nilai jual utama mobil ini
Minivan Espass tidak begitu banyak membawa kecanggihan teknologi, terlihat dari penggunaan engkol untuk membuka jendela. Pun demikian, sudah terdapat ornamen soft touch pada panel dalam dengan bahan kulit dan kain. Perlu dicatat bahwa karena termasuk mobil bekas, cukup banyak modifikasi pada bagian ini. Ada yang menggantinya dengan corak berbeda jauh dengan bawaan pabrikannya. Namun kami rasa ini bukan menjadi masalah.
Setir Daihatsu Zebra Espass 1995 menggunakan model palang empat berbentuk huruf X dengan kotak di tengah untuk klakson. Diameter dan posisinya terbilang nyaman untuk perjalanan jarak dekat, menengah, atau jauh. Menyelaraskan elemen warna interior lainnya, bagian dasbor berwarna abu-abu, serta terkesan simpel. Ada total lima gril AC di depan; satu untuk penumpang, tiga di tengah, sisanya bagi pengemudi. Meski sederhana, informasi meteran untuk pengemudi seperti spidometer dan temperatur mobil tersaji dengan baik.
Beralih ke bagian tengah, di bawah gril AC, terdapat empat tombol pengaturan serta head unit bawaan berupa radio tape. Cukup banyak yang menggantinya dengan perangkat terkini untuk menambah jenis hiburan sepanjang perjalanan.
Ruang kaki juga terbilang lebar
Beralih ke jok Daihatsu Zebra Espass 1995, bahan aslinya adalah fabric dengan warna abu-abu. Karena berkaitan langsung dengan kenyamanan, banyak pemilik menyegarkan bagian ini. Untuk kursi depan terbilang tinggi, dengan headrest berbentuk huruf n kecil, begitu pula bagian tengah yang memuat dua penumpang. Bangku belakang terbilang lebar namun tanpa penyangga kepala. Ada juga karoseri yang memasang bangku ke arah samping, biasanya untuk keperluan mobil angkutan.
Perlu melipat kursi belakang untuk ruang ekstra
Untuk mendapat ruang ekstra pada bagasi Daihatsu Zebra Espass 1995, Anda bisa melipat kursi belakangnya. Namun kami rasa ukuran tanpa dilipat pun masih cukup untuk sekadar menyimpan barang bawaan kecil seperti payung atau sandal jepit.
Meski punya ukuran kabin lega, Daihatsu Zebra Espass 1995 bukanlah mobil yang mengedepankan kenyamanan, terlihat dari tampilan dasbor. Ketiadaan fitur keselamatan seperti airbag untuk keselamatan pengemudi dan penumpang, bagi sebagian orang mungkin membuat mereka mikir-mikir lagi untuk meminangnya. Beruntung, masih ada AC tengah untuk menambah kesejukan.
Bicara soal pendingin, cukup banyak keluhan mengenai AC yang harus dimatikan saat tanjakan karena mempengaruhi tenaga mobil. Selain daerah pegunungan, muncul pula keluhan mengenai mesin panas saat mengemudikan minivan ini di daerah perkotaan dalam kondisi panas dan macet. Tidak masalah bila mematikan AC di pegunungan, tapi kalau untuk perkotaan? Rasanya agak mustahil, apalagi saat musim kemarau.
Yah, namanya juga mesin tengah dan letaknya dibawah, tentu cukup tricky untuk melihat penampang mesinnya
Ada dua kapasitas mesin pada Daihatsu Zebra Espass 1995, yakni 1.298 cc dan 1.598 cc. Keduanya berkonfigurasi 4 silinder segaris 16 valve SOHC dengan tenaga puncak 76 dk pada putaran mesin 5.600rpm (1,3 liter) dan 87 dk di kitiran 5.400 rpm (1,6 liter), serta torsi maksimal masing-masing 112 Nm pada putaran 4.300 rpm dan 130 Nm di putaran 3.600 rpm. Uniknya, mesin Daihatsu Espass ini, meski kubikasinya berbeda, namun yang membedakan hanya panjang langkah pistonnya, ukuran pistonnya tetap sama yakni 76 mm. Hanya ada satu jenis transmisi, yakni manual 5 percepatan serta satu gir mundur. Tuas persnelingnya memanjang tanpa pelindung apapun, sehingga kita bisa melihat bagian dasarnya. Suspensi depan memakai jenis MacPherson strut sedangkan belakangnya menggunakan tipe rigid axle. Rem cakram hanya terdapat di as roda depan, sedangkan di belakang masih memakai tromol. Untuk informasi lebih lengkap, cek bagian spesifikasi di bawah ini!
Berikut adalah spesifikasi lengkap Daihatsu Zebra Espass 1995.
Dengan berbagai informasi yang telah disampaikan sebelumnya, harga Daihatsu Zebra Espass 1995 ada di kisaran Rp 30 hingga 40 juta. Terbilang murah, mengingat fiturnya juga tidak begitu banyak, serta cenderung dibenami berbagai sparepart aftermarket baik di eksterior maupun interior. Pastikan Anda tanyakan kepada penjual soal kualitas bagian-bagian tersebut.
Untuk standar terkini, Zebra Espass lebih cocok untuk mobil kargo
Kami menilai Daihatsu Zebra Espass 1995 kurang layak untuk menghadirkan kenyamanan bagi anggota keluarga sesuai standar terkini, terlebih dengan fakta bahwa sebagian besar parts-nya sudah uzur. Produk ini lebih cocok untuk kebutuhan kargo pada industri kecil dan menengah, atau mobil omprengan. Bila berniat demikian, kami tetap menyarankan Anda untuk menanyakan langsung kepada penjual perihal kondisi mobil secara keseluruhan, terutama mesin, AC, suspensi, serta kualitas jok di kabin. Atau, Anda pindah saja ke Neo Zebra.
Jawa Barat
Jawa Barat
Jawa Barat
Banten