Ikuti kami di berita google
Wuling Confero merupakan sang pembuka jalan eksistensi Wuling Motors di Tanah Air. Namun, ketika model-model mobil Wuling yang lain telah mendapatkan penyegaran dan pembaharuan, Confero bisa dibilang paling dipertanyakan masa depannya. Kok gitu?
Masa Depan Confero
Sebabnya adalah di negeri asalnya, ternyata sudah tidak dijual. "Confero di sana (China) sudah enggak dijual, belum ada rencana ganti model (Confero), itu agak dilematis juga sih, kalau di China kan udah enggak didevelop lagi," ungkap seorang narasumber SGMW yang enggan diketahui identitasnya.
Ternyata di negara asalnya model ini sudah tidak dikembangkan lagi
"(Wuling Confero) itu udah produk yang lama banget di sana, mungkin orang sana saja udah lupa, terus karena sudah enggak ada development lagi, kita geraknya di sini juga susah," ungkapnya ke Cintamobil.com beberapa waktu lalu.
Confero akan ganti model total? Bisa saja tapi kecil sekali kemungkinannya
Kalau boleh jujur, "Edisi facelift Wuling Confero aja enggak ada di sana, jadi mungkin lifecycle nya dijadiin ini aja, kalau sekarang Confero itu kan mainnya yang bawah doang, jadi yaudah lah ya, jadi orang-orang yang enggak perlu stylish banget, yang fungsional, dan kebetulan kompetitornya yang RWD kan udah hilang, udah enggak ada sekarang, jadi pemain tunggal," kekeh narasumber kami tersebut.
Wuling Tak Akan Pernah Recall
Confero pada awalnya hadir sebagai produk mobil Tiongkok yang cukup handal. Selain kurang irit BBM nyaris tak ada keluhan berarti dari para penggunanya sejak tahun 2017. Saat mendapatkan facelift pertama di tahun 2021 lalu, masalah mulai muncul, yaitu kopling Confero yang nyeplos / los.
"Harusnya udah sih (diberesin masalah kopling Wuling Confero), tapi Wuling kan enggak pernah yang namanya recall gitu. mengatasinya by claim sih, kalau konsumen lagi servis dicek sekalian, atau silent recall (sekalian)," paparnya.
Kopling Wuling Confero 2021 rentan bermasalah
"Setahuku yang ditangani luar daerah dulu kebanyakan, kalau enggak diduluin nanti ngirim parts lama, Jakarta sih harusnya bisa cepat, tapi kadang-kadang masih harus nunggu sih 1-2 hari. Kalau Sulawesi gitu 2 minggu-3 minggu," kata narasumber terpercaya kami yang ogah beken ini.
Ia pun lantas bilang, "Di China kebijakannya, kalau memang tanda kutip harus recall itu modelnya soft (recall) semua. Terus populasinya sendiri kita di sini kan enggak sebanyak Honda atau Toyota jadi Soft Recall juga masih kekejar, sama buat membendung berita juga kan, konsumen itu dihubungi satu-satu kita masih mampu, kalau Toyota itu udah enggak bisa. Ya meminimalkan berita negatif," ujarnya.
>>> Review Wuling Confero S 2021: Fitur Makin Lengkap, Tenaga Mesin berkurang?
Masih Dilirik Di Daerah
Meski demikian, Confero masih dilirik konsumen mobil di daerah. Salah satu alasannya selain kabin yang lega adalah format penggerak roda belakang yang diyakini lebih tangguh melibas jalanan rusak maupun tanjakan.
Penjualan Confero didominasi varian manual 5-percepatan
Sebagai informasi, Confero kini tercatat sebagai satu-satunya Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) yang mengandalkan penggerak roda belakang. Confero sendiri hanya tersedia satu varian mesin yakni 1.500 cc 4-silinder dengan dua opsi transmisi yakni ACT 6-percepatan dan manual 5-percepatan.
>>> Baca juga Wuling Confero mobil bekas
