Atlet bulu tangkis Syabda Perkasa Belawa menjadi korban kecelakaan di Tol Pemalang KM 315 pada Senin, 20 Matet 2023, pukul 03.40. Kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan Toyota Camry bernomor B 1824 KBN dan Truk Colt Diesel AG 8711 V.
ASEAN NCAP Technical Committee Adrianto Sugiarto Wiyono mengatakan, pihaknya telah melakukan cek kendaraan yang digunakan oleh Syabda (alm.) adalah Camry tahun 2008, sedangkan yang telah lolos uji di ASEAN NCAP adalah lansiran tahun 2018.
"Sementara Camry 2008 yang dipakai alm Syabda bahkan Asean NCAP belum berdiri. Untuk model tahun 2008 ini sepertinya yg sudah menguji adalah IIHS dan Australian NCAP. IIHS menyatakan Good dan AnCAP menyatakan bintang 4," ucap Adrianto lewat pesan singkat.
Toyota Camry 2019 lolos uji Asean NCAP
Lebih lanjut, Adrianto menambahkan, perbedaan hasil ketika terjadi crash di lapangan dibandingkan dengan ketika crash test di lab adalah bagian parameternya. Yes parameter bisa jadi pembeda besar.
"Parameter yg digunakan ketika crash test semua terukur dalam kondisi tertentu, misalnya kecepatan yg digunakan adalah 60 kpj, sedangkan ketika di jalan apakah di 60 kpj? Boleh jadi lebih, " ujarnya.
Tentunya, perbedaan hasil ini akan berpengaruh kepada struktur kendaraan ketika terjadi crash. Demikian pula posisi frontal crash test dibandingkan dengan frontal crash pada saat terjadi crash di lapangan.
"Dalam kasus Syabda, beban crash tidak diterima sepenuh oleh struktur depan, seperti bumper dan engine bay, tapi lebih banyak pada kabin penumpang yang memang strukturnya tidak dibuat untuk menerima crash frontal," ungkap Adrianto.
>>> Ken Block, 55, Pereli Asal Amerika Meninggal Akibat Kecelakaan Snowmobile
Kronologi Kecelakaan
Menurut kronologi yang dirilis polisi, kecelakaan itu berawal dari mobil Camry melaju dari arah barat dengan kecepatan di atas rata-rata. "Melaju di lajur kiri dengan kecepatan di atas rata-rata," sebut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Iqbal Alqudusy dalam keterangan tertulis, Senin,(20/3/2023).
Ketika sampai di lokasi kejadian, kondisi mobil menabrak truk yang berada di depannya. "Diduga pengendara dalam kondisi mengantuk sehingga membentur truk nomor polisi AG 8711 V yang melaju searah di depannya," sebut dia.
>>> Kemenhub: Jangan Gunakan Sepeda Motor untuk Mudik 2023, Manfaatkan Mudik Gratis
Luka Berat di Kepala
Syabda menumpang Camry bersama tiga penumpang lain dan seorang pengemudi. Dia mengalami luka pada bagian kepala sebelah kiri. Atlet berusia 22 tahun itu menderita luka berat pada kepala.
"Kondisi meninggal dunia setelah menjalani perawatan. Semua korban dirawat dan dievakuasi ke RSI Al-Ikhlas Pemalang," sebut dia. Sebagai informasi Toyota Camry yang dipakai almarhum adalah Camry yang dipakai menteri pada era presiden SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), hanya beda varian saja. Camry mentri 3.5 Q ini 2.4 G atau V.
Satu penumpang lain yang meninggal dalam kecelakaan itu atas nama Anik Sulistyowati berusia 48 tahun. Ibunda Syabda itu berada satu mobil bersama Syabda. Korban meninggal di lokasi kecelakaan.
Adapun sopir Camry yang ditumpangi Syabda mengalami luka lecet di pelipis. Sementara dua penumpang lainnya luka memar di mata kanan dan luka fraktur kaki kiri. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan.
Rangkuman event terbaru tentang Otomotif di Indonesia di sini