Mari kita simak spesifikasi Hyundai Accent 1998 di bawah ini.
23/08/2019
Indonesia dulunya punya sedan elegan asal Korea Selatan yakni Hyundai Accent. Sosoknya elegan, manis dipandang dan juga sangat irit bahan bakar. Harganya? Sangat murah sobat, ketimbang mobil sedan lainnya besutan Jepang. Tertarik untuk punya sedan elegan dan irit? Yuk, kita simak review Hyundai Accent 1998.
Mari kita simak spesifikasi Hyundai Accent 1998 di bawah ini.
Performa mesin irit bahan bakar
Harganya kini dibanderol super terjangkau
Sparepart sangat mudah dicari dan punya harga pas di kantong
Fitur-fiturnya sangat lengkap untuk mobil di eranya
Image-nya seringkali dilihat sebagai mobil taksi
Tenaga mesin terasa kurang menggigit di putaran atas
Kabinnya tergolong sempit
Power Window hanya tersedia di dua pintu depan saja, pintu belakang sendiri hanya manual berbasis model engkol
Review Hyundai Accent 1998 - Bambang Trihatmodjo sebagai anak dari Presiden Soeharto, berada di balik peluncurannya. Hyundai Accent dari Korea, digadang-gadang akan dijadikan mobil nasional (mobnas) kala itu, menggunakan nama berbau Indonesia yakni Bimantara Cakra. Fenomena itu terjadi pada tahun 1995, tepat setahun setelah peluncurannya di Korea Selatan.
Salah satu contoh iklan Bimantara Cakra di media zaman dulu
Sosoknya menjadi pesaing langsung dari mobil Timor yang diusung oleh Tommy Soeharto, diluncurkan lebih dulu pada tanggal 8 Juli 1996. Jika Bimantara Cakra dalam naungan Bambang mengambil basis dari Hyundai Accent, Timor sebaliknya menggunakan basis dari KIA. Keduanya bersaing ketat, memperebutkan status sebagai mobnas.
Tapi sayang, pihak Jepang yang sudah malang-melintang lebih dulu di Indonesia sejak tahun 1970-an, merasa keberatan akan hal tersebut. Pihaknya mengadu kepada World Trade Organization (WTO) dan menganggap Indonesia melanggar ketentuan perdagangan bebas dan hanya menguntungkan pihak Korea Selatan saja.
Inilah sosok Hyundai Accent
Barulah pada tahun 1998, mobil bernama nasional ini berubah menjadi nama aslinya yakni Hyundai Accent. Berdiri sendiri sebagai perusahaan otomotif, tak lagi berhubungan dengan mobnas. Nah, di artikel kali ini, tim Cintamobil.com akan membahas lebih jauh sosoknya dalam review Hyundai Accent 1998.
Untuk ukuran Compact sedan, eksterior Hyundai Accent 1998 memang dikemas ringkas. Sosoknya terlihat manis, lekuk mulus khas Hyundai. Tapi sayangnya, karena mobil ini terkenal irit, maka banyak digunakan oleh perusahaan taksi. Maka dari itu, Image taksi benar-benar terasa pada mobil ini.
Sisi depannya terkesan kurang oke soal tampilan. Ada beberapa titik yang dirancang sedikit kembung, seperti pada Grille dan sudut-sudutnya terkesan tumpul. Namun jika dilihat secara keseluruhannya, desain wajah depannya terkesan Smooth and Sleek.
Wajah depan punya desain khas, lebih menonjolkan kesan kalem
Soal fiturnya sendiri tergolong lengkap. Lampu utama terintegrasi dengan lampu sein, serta punya lampu kabut. Hal yang tidak dimiliki oleh Cakra Bimantara. Oh ya, satu lagi, logonya kini menggunakan Emblem Hyundai, menandakan tak adanya kaitan lagi antara Cakra Bimantara dan Accent.
Tak dipenuhi aksesoris menarik, Hyundai justru lebih bermain pada pernak-pernik minimalis. Sebut saja, Side Body List dan Door Handle berwarna hitam. Untung saja, dimensinya sebagai sedan Compact terlihat proporsional.
Dimensi bodinya proporsional, ringkas tapi mengena
Menurut kami, satu sisi paling modern terletak pada sektor buritannya. Yap, benar sekali, lampu belakang dikemas cukup modern, Stop Lamp dan sein menyatu. Adapun visibilitas kacanya terasa sangat luas, memberi kemudahan saat parkir.
Bodi belakangnya dihias apik dengan desain lampu Stop-nya yang cukup modern
>>> Simak harga Hyundai Accent GLS bekas, dijual murah dengan harga sangat terjangkau di sini
Cukup disayangkan, karena bodinya ringkas, tentu memberi dampak pada ruang interior Hyundai Accent 1998 yang menjadi sempit. Kurang nyaman untuk diajak bepergian jauh. Tapi untuk urusan desain, Accent punya tampilan cukup modern, terlihat masih relevan dengan mobil masa kini.
Satu warna terlihat mendominasi pada dashboard-nya yakni hitam, sisanya adalah Silver yang bisa di beberapa panel. Tidak bisa dibilang mewah, biasa saja soal desain. Meski begitu, kami cukup puas melihat fiturnya tampil lengkap. Seperti halnya, panel AC Blower dan juga Head Unit klasik. Yap, klasik, hanya bisa mengoperasikan beberapa format seperti radio AM/FM dan MP3.
Dashboard-nya punya fitur cukup menghibur, tapi minus soal desain
Kemudi setir? Tak banyak bisa diceritakan, selain modelnya yang menggunakan dua palang. Logo Hyundai pun tersemat di sana, memberi identitas resminya. Selain itu, hal cukup membantu adalah hadirnya Speedometer, Tachometer, tingkat konsumsi bahan bakar dan jarak tempuh.
Inilah panel MID Hyundai Accent, meski sederhana tapi cukup informatif
Dibanding kompetitornya, Hyundai Accent tergolong paling sempit soal kelegaan kursinya. Ya, namanya saja mobil sedan Compact, dikemas sangat ringkas. Maka dari itu, kami pun menyarankan mobil ini lebih baik digunakan di area perkotaan saja khususnya jarak tempuh pendek.
Kursinya pun bisa diatur tingkat kemiringannya, sesuai gaya berkendara Anda
Lantas bagaimana dengan fitur Hyundai Accent 1998? Tenang, untuk sekelas mobil sedan berharga murah, mobil satu ini punya fitur menarik. Sebut saja Power Window, Electric Mirror, Power Steering, Tilt Steering dan Power Door Lock. Menarik? Yap, sudah sangat mewah untuk mobil di eranya.
Ada satu kekurangan juga menurut kami, seperti tuas Power Window. Perlu diketahui, fitur Power Window hanya bisa diaplikasikan pada dua pintu depan saja. Sayang dikata, pintu belakang masih menggunakan tuas manual alias model engkol.
Tapi jangan salah sangka dulu, kami belum membahas soal kenyamanan berkendaranya. Hyundai Accent 1998 punya racikan suspensi Independent MacPherson Strut pada sisi depan serta Dual Link pada suspensi belakang. Kaki-kaki pun begitu, menerapkan per Spiral serta Stabilizer Anti-Roll. Alhasil, nomor satu soal kenyamanan berkendara dibanding kompetitornya.
Berbicara soal operasi mesin Hyundai Accent 1998, kapasitasnya menggunakan 1.500 cc SOHC 12 Valve. Diisukan bahwa mesinnya yang berkode G4EK ini diadopsi dari Blueprint Mitsubishi 4G15 dengan sedikit modifikasi. Tak heran, banyak penggunanya juga seringkali menggunakan Part mesin untuk mesinnya tapi dengan harga lebih mahal.
Mesinnya punya kelebihan soal keiritan bahan bakar
Mesinnya sendiri mampu meraih daya maksimum 92 HP setara 5.500 Rpm dipadu torsi puncak 132 Nm pada putaran 4.000 Rpm. Dari data tersebut, rasanya mesinnya memang kurang bertenaga apalagi ketika berada di putaran atas. Namun kelebihannya justru pada tingkat keiritan bahan bakar, mencatatkan rekor 14 Km/Liter dalam kota tanpa menggunakan AC.
Bagi Anda yang penasaran dengan informasi spesifikasi Hyundai Accent 1998, bisa melihatnya pada tabel di bawah ini.
SPESIFIKASI HYUNDAI ACCENT 1998 |
|
DIMENSI |
|
Panjang x Lebar x Tinggi |
4.117 mm x 1.620 mm x 1.395 mm |
Wheelbase |
2.400 mm |
MESIN |
|
Tipe Mesin |
G4EK 1.5 Liter 12 Katup SOHC |
Kapasitas Silinder |
1.500 cc |
Daya Maksimum |
92 HP / 5.500 Rpm |
Torsi Maksimum |
132 Nm / 4.000 Rpm |
Sistem Transmisi |
5 Percepatan Manual / 4 Percepatan Otomatis |
HANDLING |
|
Suspensi Depan |
Independent MacPherson Strut |
Suspensi Belakang |
Dual Link Independent |
BAHAN BAKAR |
|
Tipe Bahan Bakar |
Bensin |
Berapa sih harga yang kami sebut terjangkau tersebut? Berikut daftar harga Hyundai Accent bekas yang dijual di Indonesia.
TIPE MOBIL |
HARGA HYUNDAI ACCENT BEKAS |
Hyundai Accent 1998 |
Kisaran Rp. 30 jutaan |
Hyundai Accent punya keunggulan soal performa mesinnya yang irit bahan bakar. Tapi sayang, kelebihan itu justru dilirik para perusahaan taksi sehingga Image taksi membuat harganya menjadi terdepresiasi sangat tinggi. Tentu saja, hal ini menjadi kabar gembira bagi Anda yang ingin meminangnya, lebih terjangkau kesannya. Di sisi lain, fitur-fiturnya sangat lengkap mulai dari AC, Power Steering, Tilt Steering hingga suspensi sangat nyaman. Apabila Anda ingin mobil sedan dengan harga terjangkau dan irit bahan bakar, tak ada lagi yang kami sarankan selain Hyundai Accent 1998.
>>> Ikuti terus review mobil terbaru dan terlengkap lainnya hanya di situs Cintamobil.com